PERSEPSI PELAKU PARIWISATA TENTANG PROGRAM PENYELENGGARAAN DUTA WISATA KABUPATEN PASURUAN TAHUN 2008-2010 PADA KOMPETENSI, PERAN DAN FUNGSI PENYELENGGARAANNYA Studi Pada Duta Wisata Cak Yuk, Penyelenggara (Dinas Kebudayaan dan Pariwisata), dan Pengelolah

PERSEPSI PELAKU PARIWISATA TENTANG PROGRAM PENYELENGGARAAN
DUTA WISATA KABUPATEN PASURUAN TAHUN 2008-2010
PADA KOMPETENSI, PERAN DAN FUNGSI PENYELENGGARAANNYA
Studi Pada Duta Wisata Cak Yuk, Penyelenggara (Dinas Kebudayaan dan Pariwisata),
dan Pengelolah Pariwisata

SKRIPSI

Oleh :
ANDI AFRILLIYA ANI
Nim : 08220157
Public Relations

JURUSAN ILMU KOMUNIKASI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2012

PERSEPSI PELAKU PARIWISATA TENTANG PROGRAM PENYELENGGARAAN
DUTA WISATA KABUPATEN PASURUAN TAHUN 2008-2010
PADA KOMPETENSI, PERAN DAN FUNGSI PENYELENGGARAANNYA

Studi Pada Duta Wisata Cak Yuk, Penyelenggara (Dinas Kebudayaan dan Pariwisata),
dan Pengelolah Pariwisata

SKRIPSI
Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Muhammadiyah Malang
Sebagai Persyaratan untuk Mendapatkan Gelar Sarjana (S-1)

Oleh:
ANDI AFRILLIYA ANI
Nim : 08220157
Public Relations

JURUSAN ILMU KOMUNIKASI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2012

KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirabbil’alamin. Puji syukur tidak akan pernah putus saya ucapkan

kehadirat Allah SWT yang telah terang disetiap langkah saya dalam menjalani kehidupan,
termasuk kuasa-Nya mewujudkan kemampuan untuk penyelesaian karya akhir ini. Meski
proses pengerjaannya tidak mudah dan melalui banyak hambatan, pintu demi pintu jalan
keluar telah dibukakan oleh-Nya. Saya juga bersyukur atas dukungan dan bantuan dari
berbagai pihak sehingga skripsi ini bisa diselesaikan tepat waktu.
Skripsi ini dibuat sebagai salah satu persyaratan guna memperoleh gelar Sarjana
Strata (S1) pada jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas
Muhammadiyah Malang. Dalam penyusunan skripsi ini, penulis menyadari sepenuhnya
bahwa tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak, skripsi ini tidak akan terwujud.
Oleh sebab itu, pada kesempatan ini penulis menyampaikan rasa terima kasih kepada :
1. Frida Kusumastuti selaku pembimbing skripsi yang sangat amat pengertian, baik,
sabar dan cerdas. Terima kasih sudah membimbing, mengarahkan, dan membantu
saya ditengah kesibukan yang luar biasa. Berkat beliau saya dapat menyelesaikan
skripsi dengan baik dan akhirnya lulus dengan lancar. Semoga Allah selalu
memberikan berkah dan mengizinkan saya membalas segala kebaikan yang beliau
berikan, suatu saat nanti
2. Abdullah Masmuh, yang telah berkenan membimbing saya dalam penulisan skripsi
selama 1 (satu) semester. Terima kasih atas kesediaan memberikan arahan/petunjuk
/bimbingan serta meluangkan waktu di sela-sela kepadatan jadwal sebagai Pembantu
Dekan III dan dosen

3. Widya Yutanti, MA. Selaku penguji sidang yang sangat sabar mengarahkan dan
memberikan masukan, terima kasih semuanya.

4. Muslimin Machmud, Ph.d sebagai penguji, terima kasih atas masukan yang
bermanfaat serta semua bantuan yang telah diberikan.
5. Bu Winda, Bu Rosi, Bu Arum yang bersedia meluangkan waktu untuk memberikan
masukan, saran maupun pendapat yang dapat membangun terselesainya skripsi ini.
6. Para subyek penelitian, baik dari duta wisata (Jefri, Vira, Ochit (Whida)), pengelolah
pariwisata (Pak Tulabi, Bu Hermin), penyelenggara, yaitu Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata (Bunda Marilnda, Pak Bambang, Pak Agung). Terima kasih untuk waktu
yang diberikan dan kesediannya menjadi subyek penelitian.
7. Seluruh dosen UMM yang telah mentransfer ilmunya kepada saya. Terutama dosen
Jurusan Ilmu Komunikasi yang telah membuat saya semakin memahami dan
menyukai dunia komunikasi.
8. Darmiasih, ibuku. Ibu yang paling sabar dan tegar. Subandi, bapak yang super tegas
dan murah hati. Terima kasih atas semua doa, teladan dan perjuangan tanpa kenal
lelah yang selalu kalian berikan untuk kami. Mungkin terima kasih hanyalah sebuah
kata yang terlalu sederhana untuk dijadikan penghargaan terhadap semua kebahagiaan
itu. Sesungguhnya, kebahagiaan kalianpun tujuan dari hidupku.
9. Fahmi Akhmadi, adik kesayanganku. Semangat dapat muncul hanya dengan

mengingat senyuman kalian dan canda tawa kita.
10. Panji Utomo Edi Sunardi, Amd. Sumber lain kekuatanku. Skripsi ini hanya salah satu
dari ribuan pembuktian yang sudah aku berikan. Terima kasih atas semangatnya,
terima kasih atas dukungannya, terima kasih atas semuanya.
11. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Pasuruan, Pak Agung, Pak Bambang,
Bu Diwut, Bunda Marlinda dll yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu.
12. Seluruh Keluarga besar Duta Wisata Cak Yuk Kabupaten Pasuruan,
13. Semua Partimer Jurusan Komunikasi, mbak Ella, Fifi.

14. Sari, Nindy, Umi. Para sahabat yang luar biasa, tiga setengah tahun untuk selamanya.
Semoga.
15. Saudara berlabel teman, bagian penting perjalanan hidupku : Ijank, Ari, Yeu, Rima,
Angger, Azmi, Nawir, Dilla
Akhir kata, saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang tidak bisa saya
sebutkan satu per satu disini, mohon maaf atas segala hal yang tidak berkenan di hati. Saya
berharap Allah SWT memberikan rahmat-Nya kepada kita semua. “Ada satu hal yang tetap
lebih penting bagi perkembangan ilmu pengetahuan melebihi metode-metode cemerlang,
yakni kemauan keras untuk menemukan kebenaran, apa pun itu” (Charles Sanders Pierce).
Semoga masih ada kesematan bagi saya untuk terus menimba ilmu.
Malang, 7 Februari 2012

Penulis

Andi Afrilliya Ani

DAFTAR ISI

Halaman Judul

i

Lembar Persetujuan

i

Lembar Pengesahan

ii

Lembar Pernyataan Orisinalitas


iii

Berita Acara Bimbingan Skripsi

iv

Abstrak

vi

Lembar Persembahan

viii

Kata Pengantar

x

DAFTAR ISI
DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

1

B. Rumusan Masalah

7

C. Tujuan Penelitian

7

D. Manfaat Penelitian

8

1. Manfaat Akademis

8


2. Manfaat Praktis

8

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI
A. Pemahaman Persepsi

9

B. Prinsip-prinsip dalam Persepsi Sosial

11

B.1. Persepsi Berdasarkan Pengalaman

11

B.2. Persepsi Bersifat Selektif


11

B.3. Persepsi Bersifat Dugaan

13

B.4. Persepsi Bersifat Evaluatif

13

B.5. Persepsi Bersifat Kontekstual

14

C.Persepsi dan Budaya

14

D.Proses Persepsi


15

E.Industri Pariwisata

17

F. Sektor Utama dalam Industri Pariwisata

22

G. Unsur-unsur dalam Industri Pariwisata

27

H. Tujuan Pengembangan Pariwisata di Indonesia

29

I. Manfaat Industri Pariwisata


31

J. Peran Duta Wisata dalam Kegiatan Industri Pariwisata

32

K. Pelaku Pariwisata

35

L. Kerangka Teoritik

36

BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian

38

B. Obyek Penelitian

39

C. Sifat Penelitian

40

D. Teknik pemilihan subyek penelitian

40

E. Tahap-tahap Penelitian

41

F. Jenis dan teknik pengumpulan Data

43

F. Teknik Analisis Data

44

G. Teknik Keabsahan Data

45

BAB IV PENYAJIAN DATA DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Wilayah Penelitian
A.1. Gambaran Umum Kabupaten Pasuruan

45
45

A.2. Letak Geografis Kabupaten Pasuruan
B. Profil Duta Wisata Cak Yuk Kabupaten Pasuruan

45
48

C. Profil Duta Wisata Cak Yuk Tahun 2008-2010
Kabupaten Pasuruan

49

D. Profil Subyek Penelitian

59

E. Kompetensi Duta Wisata Berdasarkan Persepsi Duta Wisata,
Pengelolah Pariwisata dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten

Pasuruan

61

F. Peran Duta Wisata Berdasarkan Persepsi Duta Wisata,
Pengelolah Pariwisata dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Pasuruan

97

G. Penyelenggaraan Pemilihan Duta Wisata Berdasarkan
Persepsi Duta Wisata, Pengelolah Pariwisata dan
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Pasuruan

108

BAB V PENUTUP
1. Kesimpulan

132

2. Saran

134

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Daftar Pertanyaan Evaluasi Duta Wisata Kab. Pasuruan
Lampiran 2. Profil Subyek Penelitian Duta Wisata Cak Yuk
Lampiran 3. Hasil wawancara Duta Wisata Cak Yuk
Lampiran 4. Profil Subyek Penelitian Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kab. Pasuruan
Lampiran 5. Hasil wawancara Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kab. Pasuruan
Lampiran 6. Profil Subyek Penelitian Pengelolah Pariwisata Kab. Pasuruan
Lampiran 7. Hasil wawancara Pengelolah Pariwisata Kab. Pasuruan
Lampiran 8. Dokumentasi
Lampiran 9. Identitas Peneliti
Lampiran 10. Berita Acara Seminar
Lampiran 11. Daftar Hadir Peserta Seminar

DAFTAR PUSTAKA
Sumber Buku
Ardianto, Elvinaro. Metodologi Penelitian untuk Public Relations Kuantitatif dan
Kualitatif. Bandung: Simbiosa Rekatama Media, 2010
Arikunto, Suharsimi. Manajemen Penelitian. Jakarta : Rineke Cipta, 2000
Bungin, Burhan. Metodologi Penelitian Kualitatif. Jakarta : Raja Grafindo Persada,
2001
Darmastuti, Rini. Etika PR dan E-PR. Yogyakarta : Gava Media, 2007
Littlejohn, Stephen W , dan Karen A. Foss. Teori Komunikasi. Jakarta : Salemba
Humanika, 2009
Masmuh, Abdullah. Komunikasi Organisasi dalam Perspektif Teori dan Praktek.
Malang: UMM Press, 2010
Nuruddin. Dasar-dasar Penulisan. Malang : UMM Press, 2007
Pitana I Gde dan I Ketut Surya Diarta. Pengantar Ilmu Pariwisata. Yogyakarta :
ANDI, 2009
Pemerintah Kabupaten Pasuruan. Pariwisata Dalam Angka 2010 Kabupaten
Pasuruan. Pasuruan : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, 2010
Rakhmat Jalaluddin. Psikologi Komunikasi. Bandung : Remaja Rosdakarya, 2005
Sutaryo. Sosiologi Komunikasi. Yogyakarta: Arti Bumi Intaran, 2005
Suwena I Ketut dan I Gst NgrWidyatmajaya. Pengetahuan Dasar Ilmu Komunikasi.
Denpasar : Udayana University Press, 2010
Tan, Rio Budi Prasadja. Kunci Sukses Memasarkan Jasa Pariwisata. Jakarta : Esensi
Erlangga Group, 2009
Yoeti. Pengantar Ilmu Pariwisata. Bandung: Angkasa. 1983
Yoeti. Tours andTravel Management. Jakarta : PT. Pradnya Paramita. 1995
Yoeti. Pengantar Ilmu Pariwisata. Jakarta : PT. Perca. 1996
Sumber non buku
http://disbudpar.pasuruankab.go.id/media.php?module=home&datakc=afc922bda4e8
7c22c1676cb418343f84 diakses pada 30 Oktober 2011, pukul 18.32

http://dompu.info/duta-wisata-media-promosi-salah-kaprah-dan-salah-arah

diakses

pada 30 Oktober 2011, pukul 19.00
http://kabar-pendidikan.blogspot.com/2011/04/triangulasi-dalam-penelitiankualitatif.html diakses pada 28 Oktober 2011, pukul 19.15
http://www.slideshare.net/serenity101/identifikasi-peran-dan-fungsi-humas-dalamprogram-bebaskan-pengetahuan-2010-bagi-kemampuan-penggalangan-danaorganisasi-nirlaba-wikimedia-indonesia-5687063 diakses pada 1 November
2011, pada 06.15
http://www.suarapasuruan.com/index.php?option=com_content&view=article&id=83
5: promosikan-kekayaan-seni-budaya-dinas-kebudayaan-dan-pariwisata-kabpasuruan-intens-gelar-pertunjukan-seni&catid=26:budaya&Itemid=56
diakses pada 1 November 2011, pukul 07.00
http://

zenapinkers08.wordpress.com/proposal-penelitian-kualitatif

diakses

28

Oktober 2011, pukul 20.00
Google Book
Ismail, Rizabuana. Metode Penelitian Kualitatif. Medan. USU Press. 2009
http://books.google.co.id/books?id=amoWLPllaEC&printsec=frontcover&dq=
metode+penelitian&hl=id&sa=X&ei=WzEzT9SWKObEmQXW4aGYAg&ved=0C
DYQ6AEwAg#v=onepage&q=metode%20penediakses pada 5 November 2011,
pukul 19.00
Pawito. Penelitian Komunikasi Kualitatif. Yogyakarta. LKis. 2007
http://books.google.co.id/books?id=UfM33NzcHJsC&pg=PA35&dq=metode+peneliti
an&hl=id&sa=X&ei=WzEzT9SWKObEmQXW4aGYAg&ved=0CEQQ6AEwBQ#v=onepag
e&q=metode%20pe diakses pada 9 November 2011, pukul 22.15

Ritonga, M.Jamaluddin. Riset Kehumasan. Jakarta: PT. Grasindo. 2004
http://books.google.co.id/books?id=69iyZ4uPhwcC&hl=id&sitesec=reviews
diakses pada 5 November 2011, pukul 18.15

BAB 1
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Kabupaten Pasuruan merupakan sebuah kabupaten di Provinsi Jawa
Timur. Ibukotanya adalah Pasuruan. Luas wilayah kabupaten Pasuruan
147.401,50 Ha (seratus empat puluh tujuh ribu empat ratus satu koma lima puluh
hektar). Jumlah penduduk Kabupaten Pasuruan relatif besar tercatat 1.510.261
jiwa terdiri dari laki-laki 747.376 jiwa dan perempuan 762.885 jiwa (data akhir
tahun 2010 BPS Kabupaten Pasuruan).
Secara administratif Kabupaten Pasuruan terdiri atas 24 kecamatan, yang
dibagi 341 desa dan 24 kelurahan. Kepadatan penduduk di kabupaten Pasuruan
yang mencapai 1024,59 jiwa/km2 tentu memberikan corak dan ragam kebudaaan
yang bervariasi. Mayoritas penduduk kabupaten Pasuruan adalah suku Jawa,
selain itu bisa juga ditemui suku-suku lain seperti suku Madura serta masyarakat
keturunan Tionghoa-Indonesia, Arab dan India yang merupakan pendatang. Suku
ini umumnya tinggal di daerah perkotaan. Di Pasuruan juga masih dapat ditemui
satu suku dengan sosial budaya khas, yaitu masyarakat Tengger yang merupakan
keturunan pelarian Kerajaan Majapahit yang tersebar di kawasan Pegunungan
Bromo, Tengger Kecamatan Tosari, dan sekitarnya. Sistem sosial dan religi
masyarakat Tengger ini sangat unik dan khas dengan berbagai aktivitasnya seperti
perayaan Hari Raya Kasada dan Hari Raya Karo yang didalamnya banyak
mengandung nilai-nilai religi dan sejarah. Keberagaman suku bangsa yang berada

di Kabupaten Pasuruan menjadi latar belakang heterogenitas kebudayaan
Pasuruan.
Tari Terbang Rudat merupakan salah satu kesenian daerah di Kabupaten
Pasuruan yang berkembang di daerah Purwodadi. Tari ini merupakan seni gerak
dan vokal diiringi tabuhan ritmis dari waditra sejenis terbang. Syair-syair yang
terkandung dalam nyanyiannya bernafaskan keagamaan, yaitu puja-puji yang
mengagungkan Allah dan Rasul. Tujuannya adalah untuk menebalkan iman
masyarakat terhadap agama islam dan kebesaran Allah. Sehingga manusia bisa
bermoral tinggi berlandaskan agama islam dengan mendekatkan diri kepada Allah
SWT.
Tari Ujung merupakan salah satu kesenian Kabupaten Pasuruan. Kesenian
ini merupakan perpaduan antara kesenian, olahraga, dan beladiri, biasanya
dilakukan oleh masyarakat Tengger untuk memeriahkan acara-acara hajatan
masyarakat desa. Atraksi ini menunjukkan kekebalan seseorang terhadap pukulan
rotan tanpa menimbulkan cedera/bekas, biasanya dilakukan oleh dua orang yang
saling berhadapan dengan diiringi tabuhan.
Beraneka ragam seni dan budaya Kabupaten Pasuruan mencerminkan
demikian banyak corak ragam seni dan budaya lokal milik bangsa. Seni dan
budaya ini dispesifikasikan menjadi obyek daya tarik wisata (ODTW) alam,
buatan, dan minat khusus. Obyek dan Daya Tarik Wisata alam unggulan di
Kabupaten Pasuruan adalah Gunung Bromo (atau lebih dikenal dengan sebutan
BTS (Bromo, Tengger, Semeru). Pegunungan ini tak hanya dikenal dengan
keindahan kawahnya namun juga keunikan upacara Kasodo dan Suku

Tenggernya, yakni penduduk asli yang berasal dari keturunan kerajaan Majapahit.
ODTW buatan yang dapat menjadi komoditas utama di Kabupaten Pasuruan
antara lain Taman Safari II Prigen, Taman Candra Wilwatikta Pandaan, The
Kaliandra S.E.J.A.T.I. Obyek dan Daya Tarik Wisata buatan tersebut dapat
menjadi tempat pilihan berwisata bersama keluarga dan kerabat terdekat.
Sedangkan ODTW minat khusus antara lain Ski Lot, dan Ecological Rafting.
Saat ini lembaga kehumasan sangatlah diperlukan dalam memperkenalkan
kebudayaan dan pariwisata. Humas pemerintah bertugas memberikan informasi
dan penjelasan kepada khalayak (publik). Informasi dan penjelasan mengenai
kebijakan dan langkah atau tindakan yang diambil oleh pemerintah khususnya
pemerintah daerah serta mengusahakan tumbuhnya hubungan yang harmonis
dengan publiknya dan memberikan pengertian kepada masyarakat tentang apa
yang dikerjakan pemerintah daerah. Terkait dengan program-program tersebut
humas bertugas untuk menunjang tujuan organisasi atau lembaga dan
mengusahakan agar masyarakat mau menerima dan mengakui pertanggung
jawaban yang diberikan.
Bidang

Pengembangan

Pariwisata

Kabupaten

Pasuruan

dalam

menjalankan fungsinya memberikan pembinaan, pengembangan, dan peningkatan
Sumber Daya Manusia (SDM) tenaga kerja pariwisata, terutama untuk generasi
muda memberikan wadah yang dikenal dengan nama Paguyuban Cak Yuk
(Pacayu). Pacayu merupakan suatu organisasi/ perkumpulan generasi muda dari
pemuda-pemudi berprestasi perwakilan seluruh kabupaten Pasuruan yang
berwawasan tinggi khususnya pada dunia pariwisata.

Pemilihan duta wisata Cak Yuk saat ini merupakan agenda dua tahunan
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Pasuruan sejak tahun 2001, yang
saat itu dimenangkan oleh Cak Agung dan Yuk Maryana Limartha , tahun 2003
Cak Fajar Riyanto dan Yuk Ivanawati, tahun 2004 Cak Risky dan Yuk Sely
Mardiana, tahun 2006 Cak Jimmy dan Yuk Maya, tahun 2008 Cak Dimitri dan
Yuk Nova, dan tahun 2010 Cak Anjar dan Yuk Widha. Awal perencanaan
pemilihan duta wisata ini diselenggarakan tiap tahun. Namun karena waktu satu
tahun dirasa kurang cukup untuk menjalankan program pariwisata pada tiap
generasi. Maka kebijakan pemilihan satu tahun, diganti 2 tahun sekali.
Cak Yuk bertugas untuk menginformasikan dan mempromosikan
kebudayaan dan pariwisata Kabupaten Pasuruan. Dibawah naungan Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Pasuruan mendapatkan kesempatan untuk
terlibat dalam agenda rutin Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, terutama programprogram Bidang Pengembangan Pariwisata. Keterlibatan Cak Yuk selama ini
meliputi Ranu Grati Rally Adventure, Bintek Kuliner, Upacara Kasodoan, Travel
Agent Gathering dan beberapa program pemberdayaan Duta Wisata dalam bidang
kesenian dan protokoler, yang dalam hal ini Cak Yuk bertindak langsung sebagai
pelaku kegiatan seni (seni tari maupun suara), serta kegiatan-kegiatan sosial lain.
Penyelenggaraan pemilihan duta wisata merupakan bagian integral dari
pembangunan dunia pariwisata serta pelestarian nilai-nilai seni dan budaya
nasional maupun lokal. Kriteria penilaian duta wisata senantiasa menitikberatkan
kepada keterpaduan seluruh komponen penilaian secara menyeluruh. Hal itu
menyangkut perpaduan terbaik dari aspek-aspek yang mencakup pengetahuan

umum, pengetahuan sejarah dan kebudayaan, pariwisata, public speaking, etika
perilaku dan busana, penguasaan bahasa, psikologi dan pengembangan diri.
Ajang pemilihan duta wisata merupakan sarana pengembangan potensi
bakat, kreativitas, kecerdasan para generasi muda untuk menjadi figur yang dapat
berperan dalam mempromosikan kekayaan seni, budaya dan pariwisata. Melalui
ajang ini, para finalis duta wisata diharapkan dapat memiliki disiplin, dedikasi,
dan tanggung jawab yang tinggi untuk membantu pemerintah daerahnya dalam
memamerkan serta mempromosikan keanekaragaman kebudayaan daerah kepada
wisatawan. Sebagai duta wisata, selain harus mampu mempromosikan dunia
wisata daerahnya tetapi juga harus mampu membantu pemerintah daerah
mengajak warga untuk menjaga budaya bersih, indah, dan tertib yang akhirnya
menghasilkan masyarakat yang bersih, bermoral, serta bermental baik. Di
samping itu, pemilihan duta wisata diharapkan juga mampu menjadi inspirator
dan motivator bagi generasi muda dalam menjalankan peran dan fungsinya di
masyarakat.
Pengetahuan dan kematangan individu secara personal merupakan hal
yang harus dimiliki oleh duta wisata. Namun, tidak semua duta wisata memiliki
kriteria yang diharapkan. Mayoritas berstatus pelajar dan mahasiswa, terkadang
menyulitkan perkembangan ide dan kontribusi mereka kepada Dinas Kebudayaan
dan Pariwisata maupun Pengelolah Pariwisata. Sehingga koordinasi yang saling
bersinergi, serta evaluasi dari semua kalangan sangatlah diharapkan untuk
menunjang perkembangan Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Pasuruan.

Peneliti ingin meneliti Persepsi Pelaku Pariwisata Terhadap Program
Penyelenggaraan Duta Wisata Kabupaten Pasuruan Tahun 2008-2010 Pada
Kompetensi, Peran dan Fungsi Penyelenggaraannya, Studi pada Duta Wisata Cak
Yuk, Penyelenggara (Dinas Kebudayaan dan Pariwisata), dan Pengelolah
Pariwisata. Hal ini berarti yang melekat dan menjadi identitas pada Cak Yuk, baik
secara personal maupun aktivitasnya. Personal meliputi kepribadian yang baik,
pengetahuan pariwisata, maupun keahlian dalam berbicara (public speaking).
Sedangkan berdasarkan aktivitasnya yaitu beragam kegiatan yang dilakukan Cak
Yuk baik secara personal maupun kelompok untuk mendukung kegiatan promosi
dan informasi pariwisata.
Dalam penelitian ini, akan ditemukan tentang kompetensi Duta Wisata,
peran Duta Wisata, maupun fungsi penyelenggaraan Duta Wisata berdasarkan
persepsi Duta Wisata Cak Yuk, Penyelenggara (Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata), dan Pengelolah Pariwisata Kabupaten Pasuruan yang manfaat sebagai
bahan evaluasi penyelenggara dalam penyelenggaraan di periode mendatang,
maupun untuk anak daerah yang tertarik pada Duta Wisata sebagai bahan
referensi. Selain itu, akan pula ditemukan bagaimana cara maupun langkahlangkah dalam program penyelenggaraan,

yang meliputi keterlibatan pelaku

pariwisata sehingga mendapatkan Duta Wisata yang mempunyai kompetensi, dan
dapat menjalankan peran sesuai dengan semestinya.

B. RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan paparan yang di kemukakan dalam latar belakang di atas,
maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :
Bagaimana

Persepsi

Pelaku

Pariwisata

Terhadap

Program

Penyelenggaraan Duta Wisata Kabupaten Pasuruan Tahun 2008-2010 Pada
Kompetensi, Peran dan Fungsi Penyelenggaraannya?

C. TUJUAN PENELITIAN
Adapun tujuan yang ingin dicapai penulis dalam penelitian ini adalah:
1. Untuk mendeskripsikan kompetensi duta wisata berdasarkan persepsi duta
wisata, penyelenggara (Dinas Kebudayaan dan Pariwisata), dan Pengelolah
Pariwisata.
2. Untuk mendeskripsikan peran duta wisata (personal duta wisata) berdasarkan
persepsi duta wisata, penyelenggara (Dinas Kebudayaan dan Pariwisata), dan
Pengelolah Pariwisata.
3. Untuk mendeskripsikan fungsi penyelenggaraan pemilihan duta wisata
berdasarkan persepsi duta wisata, penyelenggara (Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata), dan Pengelolah Pariwisata.
4. Membandingkan persepsi Duta Wisata, Penyelenggara (Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata), dan Pengelolah Pariwisata.

D. MANFAAT PENELITIAN

E.1. Manfaat Akademis

Penelitian ini bermanfaat untuk menambah pengetahuan teoritis dan
mempertegas wawasan berfikir mengenai persepsi. Kegiatan penelitian yang
dilakukan dengan baik dan menggunakan kerangka dan metode kepustakaan
akan menambah pengetahuan teoritis maupun memperkaya wawasan Public
Relations penulis.

E.2. Manfaat Praktis

Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan evaluasi kepada
Dinas

Kebudayaan

dan

Pariwisata

Kabupaten

Pasuruan

dalam

menyelenggarakan atau pemilihan Duta Wisata periode berikutnya, baik
dalam pembekalan duta wisata, maupun proses pemilihannya serta
menentukan strategi atau planning apa yang harus dilakukan.