Parasuraman,1994 yang tertinggal
2. Kejujuran penjual
dalam bertransaksi
3. Tanggungjawab penjual kepada pembeli
4. Kepercayaan bahwa perusahaan memiliki reputasi yang baik
Kualitas Pelayanan
Kualitas adalah keseluruhan kesan yang diterima pelanggan yang
menyangkut inferioritas maupun superioritas organisasi.
Parasuraman,2008 Indikator yang digunakan adalah :
Utama, 2007 a Bukti fisik
b Kehandalan c Daya tanggap
d Jaminan e Empati
Kepuasan pelanggan
Kepuasan pelanggan adalah tingkat perasaan
seseorang setelah
membandingkan hasil yang ia rasakan dibandingkan dengan
harapannya. Parasuraman,1994
Indikator yang digunakan dalam penelitian ini adalah : Lupiyoadi,
2008 a Terpenuhinya
harapan pelanggan
b Perasaan puas menggunakan jasa
c Kepuasan terhadap fasilitas d Kepuasan terhadap peralatan
Loyalitas konsumen
Loyalitas adalah sikap yang mendukung secara lebih kepada
sebuah merek
yang telah
dibandingkan dengan beberapa alternatif
yang lain
dan berlangganan ulang
a. Transaksi ulang b. Merekomendasikan
kepada pihak lain
c. Tidak niat pindah d. Tidak punya pilihan lain
Untuk mengukur masing-masing indikator digunakan skala likert dengan skor sebagai berikut :
Sangat setuju SS skor 5
Setuju S
skor 4 Cukup setuju
CS skor 3 Tidak setuju
TS skor 2 Sangat tidak setuju STS skor 1
3.2 Populasi Dan Sampel 3.2.1 Populasi
Populasi adalah jumlah keseluruhan obyek satuan-satuan individu yang karakteristiknya hendak diduga dalam penelitian ini populasi yang
digunakan adalah konsumen yang membeli J.CO Donuts Coffee Cabang Java Mall Semarang .
3.2.2 Sampel
Sampel adalah sebagian dari populasi yang karakteristiknya hendak diselidiki, dan di anggap bisa mewaklili seluruh populasi jumlah lebih sedikit
dari pada jumlah populasinya. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive
sampling, yaitu sampel pengambilan sampel berdasarkan ciri-ciri tertentu, dan dalam penelitian ini adalah minimal responden berusia 21 tahun. Adapun
sampel yang diambil berdasarkan rumus dibawah adalah 100 orang.
Oleh karena populasi tidak diketahui maka pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
n =
2 2
1
E z
Keterangan :
n :
banyaknya sampel yang diperlukan E
: besar nya kesalahan yang diharapkan
α :
tingkat konfidensi yang digunakan dalam penelitian ini besarnya kesalahan yang di gunakan E sebesar 20
dan tingkat konfidence α yang digunakan adalah 5 0,05 jadi besarnya sampel yang digunakan adalah sebagai berikut :
n =
2
20 ,
96 ,
1
n = 96 dibulatkan menjadi 100 Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah
purposive sampling artinya teknik sampling berdasarkan kriteria tertentu. Dalam hal ini responden adalah pelanggan di J.CO Donuts Coffee Cabang Java Mall
Semarang . Adapun kriteria tersebut adalah sudah bertransaksi dengan J.CO Donuts Coffee Cabang Java Mall Semarang lebih dari 2 kali
Analisis Regresi Linier Berganda
Analisis regresi linier berganda adalah penggunaan analisis regresi untuk menaksir hubungan kausalitas antar hubungan variabel yang telah
ditetapkan berdasarkan teori. Adapun analisis jalur menggunakan SPSS versi 16.00 antara lain sebagi berikut :
Persamaan I Persamaan I
Coefficients
a
3.260 1.449
2.250 .027
.206 .067
.246 3.067
.003 .861
1.162 .314
.064 .413
4.922 .000
.787 1.271
.207 .062
.264 3.342
.001 .892
1.121 Constant
HARGA KEPERCAYAAN
PELAYANAN Model
1 B
Std. Error Unstandardized
Coefficients Beta
Standardized Coefficients
t Sig.
Tolerance VIF
Collinearity Statistics
Dependent Variable: KEPUASAN a.
Sumber : Data olahan SPSS, 2015 Sehingga dari persamaan rumus regresi linier berganda dapat diperoleh
hasil sebagai berikut : Y
1
= 3,260 + 0,206X
1
+0,314 X
2
+0,207 X
3
Hasil persamaan regresi berganda tersebut diatas memberikan pengertian bahwa :
a. Nilai konstanta 3,260 mempunyai arti bahwa apabila nilai variabel Harga, kepercayaan pelanggan dan kualitas pelayanan adalah tetap konstan maka
perubahan variabel kepuasan pelanggan adalah positif. b. b
1
nilai koefisien regresi X
1
0,206 mempunyai arti bahwa Harga berpengaruh positif terhadap kepuasan. Jika Harga terjangkau sedangkan variabel lain
adalah tetap konstan maka kepuasan pelanggan pelanggan juga akan meningkat.
c. b
2
nilai koefisien regresi X
2
0,314 mempunyai arti bahwa kepercayaan pelanggan berpengaruh positif terhadap kepuasan. Jika kepuasan pelanggan
meningkat sedangkan variabel lain adalah tetap konstan maka kepuasan pelanggan juga akan meningkat.
d. b
3
nilai koefisien regresi X
3
0,207 mempunyai arti bahwa kualitas pelayanan berpengaruh positif terhadap kepuasan. Jika kualitas pelayanan meningkat
sedangkan variabel lain adalah tetap konstan maka kepuasan pelanggan pelanggan juga akan meningkat.
Persamaan II
Persamaan II dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh antara kualitas pelayanan dan kepuasan pelanggan terhadap loyalitas pelanggan
pelanggan. Adapun hasil output adalah sebagai berikut :
Hasil Pengolahan Data
Sumber : Data olahan SPSS, 2011 Sehingga dari persamaan rumus regresi linier berganda dapat diperoleh
hasil sebagai berikut : Y
2
= 0,347 + 0,195X
1
+0,121 X
2
+0,352 X
3
+0,261 Y
1
Coefficients
a
.347 1.193
.291 .771
.195 .057
.233 3.451
.001 .784
1.275 .121
.057 .159
2.114 .037
.629 1.591
.352 .052
.449 6.710
.000 .799
1.252 .261
.082 .261
3.192 .002
.533 1.878
Constant HARGA
KEPERCAYAAN PELAYANAN
KEPUASAN Model
1 B
Std. Error Unstandardized
Coefficients Beta
Standardized Coefficients
t Sig.
Tolerance VIF
Collinearity Statistics
Dependent Variable: LOYALITAS a.
Hasil persamaan regresi berganda tersebut diatas memberikan pengertian bahwa :
a. Nilai konstanta 0,347 mempunyai arti bahwa apabila nilai variabel Harga, kepercayaan pelanggan, kualitas pelayanan dan kepuasan pelanggan adalah
tetap konstan maka perubahan variabel loyalitas pelanggan adalah positif. b. b
1
nilai koefisien regresi X
1
0,195 mempunyai arti bahwa Harga berpengaruh positif terhadap loyalitas pelanggan. Jika Harga terjangkau
sedangkan variabel lain adalah tetap konstan maka loyalitas pelanggan juga akan meningkat.
c. b
2
nilai koefisien regresi X
2
0,121 mempunyai arti bahwa kepercayaan pelanggan berpengaruh positif terhadap loyalitas pelanggan. Jika kepercayaan
pelanggan meningkat sedangkan variabel lain adalah tetap konstan maka loyalitas pelanggan juga akan meningkat.
d. b
3
nilai koefisien regresi X
3
0,352 mempunyai arti bahwa kualitas pelayanan berpengaruh positif terhadap loyalitas pelanggan. Jika kualitas pelayanan
meningkat sedangkan variabel lain adalah tetap konstan maka loyalitas pelanggan juga akan meningkat.
e. b
3
nilai koefisien regresi X
3
0,261 mempunyai arti bahwa kepuasan pelanggan berpengaruh positif terhadap loyalitas pelanggan. Jika kepuasan
pelanggan meningkat sedangkan variabel lain adalah tetap konstan maka loyalitas pelanggan juga akan meningkat.
Pengujian Hipotesis
Pengujian hipotesis dilakukan untuk mengetahui apakah persamaan regresi yang diperoleh tersebut dapat dipertanggung jawabkan atau tidak.
Bila hasil analisis nanti menunjukkan bahwa persamaan regresi yang bersangkutan adalah signifikan atau dapat dipertanggungjawabkan, maka
persamaan regresi tersebut dapat digunakan untuk meramalkan variabel Y dan sekaligus untuk membuktikan hipotesis yang diajukan.
Coefficients
a
3.260 1.449
2.250 .027
.206 .067
.246 3.067
.003 .861
1.162 .314
.064 .413
4.922 .000
.787 1.271
.207 .062
.264 3.342
.001 .892
1.121 Constant
HARGA KEPERCAYAAN
PELAYANAN Model
1 B
Std. Error Unstandardized
Coefficients Beta
Standardized Coefficients
t Sig.
Tolerance VIF
Collinearity Statistics
Dependent Variable: KEPUASAN a.
Coefficients
a
.347 1.193
.291 .771
.195 .057
.233 3.451
.001 .784
1.275 .121
.057 .159
2.114 .037
.629 1.591
.352 .052
.449 6.710
.000 .799
1.252 .261
.082 .261
3.192 .002
.533 1.878
Constant HARGA
KEPERCAYAAN PELAYANAN
KEPUASAN Model
1 B
Std. Error Unstandardized
Coefficients Beta
Standardized Coefficients
t Sig.
Tolerance VIF
Collinearity Statistics
Dependent Variable: LOYALITAS a.
1. Pengujian Hipotesis Secara Parsial uji t Pengujian hipotesis secara parsial ini dilakukan dengan
menggunakan 5 langkah meliputi : a. Pengujian Hipotesis harga terhadap kepuasan pelanggan
Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa nilai t hitung untuk Kualitas pelayanan adalah 3,067 dengan signifikansinya
sebesar 0,003, sedangkan pada taraf signifikansi sebesar 0,025 dengan df sebesar = 100 diperoleh nilai t tabel sebesar 1,985
sehingga nilai t hitung = 3,067 nilai t tabel = 1,985. Dengan demikian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan
antara kualitas pelayanan terhadap kepuasan pelanggan Y.
b. Pengujian Hipotesis kepercayaan terhadap kepuasan
pelanggan Hasil pengujian hipotesis dengan menggunakan SPSS
diperoleh nilai t hitung untuk Harga adalah 4,922 dengan signifikansinya sebesar 0,000, sedangkan nilai t tabel diketahui
sebesar 1,985 sehingga nilai t hitung = 4,922 nilai t tabel = 1,985. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh
signifikan antara Harga terhadap kepuasan pelanggan Y. c.
Pengujian Hipotesis kualitas pelayanan terhadap kepuasan pelanggan
Hasil pengujian hipotesis dengan menggunakan SPSS diperoleh nilai t hitung untuk kualitas pelayanan adalah 3,342
dengan signifikansinya sebesar 0,001, sedangkan nilai t tabel diketahui sebesar 1,985 sehingga nilai t hitung =3,342 nilai t
tabel = 1,985. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan antara kualitas pelayanan terhadap kepuasan
pelanggan Y. d. Pengujian Hipotesis harga terhadap loyalitas pelanggan
Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa nilai t hitung untuk Kualitas pelayanan adalah 3,451 dengan signifikansinya
sebesar 0,001, sedangkan pada taraf signifikansi sebesar 0,025 dengan df sebesar = 95 diperoleh nilai t tabel sebesar 1,985
sehingga nilai t hitung = 3,451 nilai t tabel = 1,985. Dengan demikian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan
antara kualitas pelayanan terhadap kepuasan pelanggan Y. e.
Pengujian Hipotesis kepercayaan terhadap loyalitas pelanggan
Hasil pengujian hipotesis dengan menggunakan SPSS diperoleh nilai t hitung untuk Harga adalah 2,114 dengan
signifikansinya sebesar 0,037, sedangkan nilai t tabel diketahui
sebesar 1,985 sehingga nilai t hitung = 2,114 nilai t tabel = 1,985. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh
signifikan antara Harga terhadap kepuasan pelanggan Y. f. Pengujian Hipotesis kualitas pelayanan terhadap loyalitas
pelanggan Hasil pengujian hipotesis dengan menggunakan SPSS
diperoleh nilai t hitung untuk kualitas pelayanan adalah 6,710 dengan signifikansinya sebesar 0,000, sedangkan nilai t tabel
diketahui sebesar 1,985 sehingga nilai t hitung =6,710 nilai t tabel = 1,985. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh
signifikan antara kualitas pelayanan terhadap loyalitas pelanggan.
g. Pengujian Hipotesis kepuasan pelanggan terhadap loyalitas
pelanggan Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa nilai t hitung
untuk kepuasan pelanggan adalah 3,192 dengan signifikansinya sebesar 0,002 sedangkan pada taraf sebesar
0,025 dengan df sebesar = 100 diperoleh nilai t tabel sebesar 1,985 sehingga nilai t hitung =3,192 nilai t tabel = 1,985.
Dengan demikian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan antara kepuasan pelanggan terhadap loyalitas
pelanggan 2. Pengujian Hipotesis Secara Simultan uji F \
Persamaan I Uji F digunakan untuk mengetahui pengaruh harga, kepercayaan
dan kualitas pelayanan secara bersama-sama simultan terhadap kepuasan pelanggan Y.
Hasil perhitungan yang telah dilakukan diperoleh nilai F hitung adalah sebesar 28,082 sedangkan degree of freedom pada
angka 4 dan 95 dalam tabel F diperoleh nilai sebesar 2,310 sehingga nilai F hitung sebesar 28,082 nilai F tabel = 2,310. Hal
ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan secara
ANOVA
b
214.517 3
71.506 28.082
.000
a
244.443 96
2.546 458.960
99 Regression
Residual Total
Model 1
Sum of Squares
df Mean Square
F Sig.
Predictors: Constant, PELAYANAN, HARGA , KEPERCAYAAN a.
Dependent Variable: KEPUASAN b.
bersama-sama antara kualitas pelayanan , Harga dan kepuasan pelanggan secara bersama-sama simultan terhadap loyalitas
pelanggan. a. Gambar
Persamaan II
Hasil perhitungan yang telah dilakukan diperoleh nilai F hitung adalah sebesar 46,228 sedangkan degree of freedom pada angka 4 dan 95 dalam tabel F
diperoleh nilai sebesar 2,310 sehingga nilai F hitung sebesar 46,228 nilai F tabel = 2,310. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan secara
bersama-sama antara harga, kepercayaan pelanggan,kualitas pelayanan dan kepuasan pelanggan secara bersama-sama simultan terhadap loyalitas
pelanggan.
Analisis Koefisien Determinasi
Koefisien determinasi digunakan untuk mengetahui seberapa besar variabilitas variabel independen dalam menjelaskan variabel dependen yang
ditunjukkan oleh : 1. Nilai Adjusted R square R
2
yaitu sebesar 0,451 artinya variabel Harga dan kepercayaan pelanggan kualitas pelayanan, mampu menjelaskan
kepuasan pelanggan Y sebesar 45,1, sedangkan sisanya sebesar 54,9 dijelaskan variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Hasil Output SPSS dari Koefisien determinasi dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Koefisien determinasi I Koefisien determinasi
Sumber : Hasil Output SPSS, 2015 2. Nilai Adjusted R square R
2
yaitu sebesar 0,646 artinya variabel kepuasan pelanggan mampu menjelaskan loyalitas pelanggan Y
Model Summary
b
.684
a
.467 .451
1.596 Model
1 R
R Square Adjusted
R Square Std. Error of
the Estimate Predictors: Constant, PELAYANAN, HARGA ,
KEPERCAYAAN a.
Dependent Variable: KEPUASAN b.
sebesar 64,6, sedangkan sisanya sebesar 35,4 dijelaskan variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Koefisien Determinasi II Koefisien determinasi
Pembahasan Persamaan I
a. Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan