Penggunaan Pupuk Komersial dan Air Kelapa sebagai Media Perbanyakan In Vitro Tanaman Kentang (Solanum tuberosul L.)

CHRISTMAS NADAPDAP. Penggunaan Pupuk Komersial dan Air Kelapa sebagai
Media Perbanyakan Iii Vitro Tanaman kentang (Solanlmi izrberoslrni L.)
(Dibimbing oleh G. A.WATTIMENA dan AGUS PURWITO).
Percobaan dilakukan di laboratorium kultur jaringan kentang, Jumsan Budi
Daya Pertanian, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor pada bulan Desember
1998 sampai April 1999. Percobaan ini bertujuan untuk mendapatkan media
perbanyakan in vitro yang tepat dan murah dengan menggunakan pupuk daun dan air
kelapa pada produksi stek mikro kentang (Solatiuni iirberomm L.).
Percobaan ini adalah percobaan faktorial dengan rancangan lingkungan acak
lengkap.

Percobaan dilakukan dalam dua tahap.

Tahap I pengamh jenis dan

konsentrasi pupuk daun, dengan perlakuan konsentrasi 0,25; 0,5; 1,O; 1,5 kali
konsentrasi anjuran yang ada pada jenis pupuk Hyponex 20-20-20, Vitabloom dan
Suprasil D sebagai sumber unsur hara. Sebagai sumber vitamin digunakan vitamin
Morel dan Wetmore (1951). Terdapat 12 kombinasi perlakuan dan tahap I1 pengamh
konsentrasi pupuk daun optimum yaitu (1,5 g/l) Hyponex 20-20-20, (0,75 d l )
Vitabloom dan (0,75 gll) Suprasil D yang diperoleh dari tahap I dan media MS

sebagai kontrol, dan konsentrasi air kelapa 0%, lo%, 20%, 30%, sehingga terdapat
16 kombinasi perlakuan.

Kedua tahap diulang sebanyak 15 kali.

Pengamatan

dilakukan setiap minggu terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah mas, jumlah
akar dan warna daun
anjuran pada media jenis pupuk Hyponex 20-20-20 dan Vitabloom, pupuk Suprasil
D dengan konsentrasi 0,25 kali konsentrasi anjuran mempakan konsentrasi optimum
yang akan digunakan pada tahap 11.
Hasil percobaan tahap I1 menunjukkan bahwa terdapat interaksi antara jenis
pupuk dan konsentrasi air kelapa terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah mas,
dan jumlah akar. Ketiga pupuk daun yang menggunakan air kelapa menghasilkan
tanaman lebih tinggi, jumlah daun, jumlah mas dan jumlah akar cendemng meningkat

dan warna daun semakin hijau. Semakin tinggi konsentrasi air kelapa yang diberikan
tanaman lebih tinggi, jumlah daun, jumlah mas, jumlah akar semakin banyak dan
warna daun semakin hijau. Dapat disimpulkan bahwa 1,s g/l Hyponex 20-20-20;

0,75 g/l Vitabloom; dan 0,75 g/l Suprasil D yang dikombinasikan dengan air kelapa
30 % dapat digunakan sebagai media pengganti media MS untuk perbanyakan
kentang.

PENGGUNAAN PUPUK KOMERSIAL DAN AIR KELAPA SEBAGAI MEDIA
PERBANYAKAN IN VITRO TANAMAN KENTANG
(Solaltu~nluberosunl L.)

Skripsi
Sebagai salah satu syarat untuk mernperoleh
gelar Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian
di Institut Pertanian Bogor

Oleh
Christmas Nadapdap
A00495002

Jumsan Budi Daya Pertanian
Fakultas Pertanian
Institut Pertanian Bogor

2000

Judul

: Penggunaan Pupuk Komersial dan Air Kelapa sebagai Media

Perbanyakan I?? Vitro Tanaman Kentang
( Solnlllmt tzrberos~m?
L.)

Nama Mahasiswa : CHRISTMAS NADAPDAP
NRP

: A00495002

Menyetujui,

Prof Dr Ir G.A. Wattimena. MSc.
NIP : 130203586


NIP : 131681405

Penulis lahir tanggal 28 Desember 1976 di Balige dan merupakan anak kelima
dari enam bersaudara dari pasangan Bapak L. Nadapdap dan Ibu Th.Pakpahan.
Penulis masuk Taman Kanak -kanak Santa Theresia Balige pada tahun 19811983.

Pada tahun 1983-1989 penulis mengikuti pendidikan dasar di SD San

Fransisco Balige.

Pada tahun 1989 penulis menempuh sekolah lanjutan tingkat

pertama di SMP Budhi Dharma Balige dan lulus pada tahun 1992. Pada tahun yang
sama penulis melanjutkan pendidikan di SMU Bintang Timur Balige dan lulus pada
tahun 1995.
Pada tahun 1995 penulis diterima di Institut Pertanian Bogor melalui jalur
Undangan Seleksi Masuk IPB (USMI), J U N SBudi
~ ~ Daya Pertanian Program Studi
Hortikultura.


KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Pengasih, berkat
rahmat yang telah diberikan sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan
baik.
Pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih secara
khusus dan penghargaan yang sebesar-besamya kepada Bapak Prof Dr Ir G.A.
Wattimena, MSc. dan Bapak Dr Ir Agus Punvito, MSc. selaku dosen pembimbing
yang telah memberikan pengarahan dan bimbingan serta semangat selama penulisan
skripsi ini.
Ucapan terima kasih ini penulis sampaikan juga kepada:
1. Ibu Ir Diny Dinarty, Msi. yang bersedia sebagai dosen penguji
2. Rekan-rekan kultur jaringan selama mengadakan penelitian atas semangat dan

dukungan doanya ( Titiek dan Irene)
3. Para staf laboratorium kultur jaringan jumsan BDP khususnya mas Didi, mas

Ihsan, mbak Aang, mbak Iip,mbak Nia, mbak Indri, B'Edo, dan mas Jack atas
bantuannya
4. Bapa, mama, serta kakak ,abang dan adik yang tercinta atas doa dan dorongannya


selama penulis menyelesaikan kuliah
5. Teman-teman Hortikultura (Ervina, Luki, Henspul dan Chen) atas doa dan

bantuannya
6. Sahabat-sahabat terkasih; B'Hisar, Janita, B'Henry, Handrivan, C-11, F-4 , serta

semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu atas perhatian dan bantuan
yang diberikan.
Akhirnya, semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi orang yang memerlukan
Bogor, Januari 2000

DAFTAR IS1
Kata pengantar ...........................................................
Daftar Isi ...........................................................................................
Dafiar Tabel ........................... .
..........................................................
Daftar Gambar ....................................................................................
PENDAHULUAN ...............................................................................
Latar Belakang ........................................................................


..

Tujuan Peneht~an...........................

.......................................

Hipotesis ..................................................................................
...........................................
TINJAUAN PUSTAKA ....................... .
.

Kultur Jaringan............................. ............................................
Sifat Eksplan ............................................................................
Kondisi Fisik Media

. .

......................
Komposisi Klm~aMedia ................... .

.

Substitusi Media MS .....................................................
Pupuk Majemuk ...................................
Air Kelapa
Kondisi Lingkungan Kultur .......................................................
Perbanyakan in vilro kentang ....................................................
BAHAN DAN METODE ...............................................
Tempat dan Waktu ...................................................................
Bahan dan A1

..

Metode Penelltian.....................................................................
Pelaksanaan ..................................................................
Sterilisasi Botol dan Alat ...................................
Pembuatan Media ..............................................
Penanaman ............................... .
...................
Lingkungan Tumbuh ........................................


Pengarnatan ..................................................
HASIL DAN PEMBAHAS
Keadaan Urnum
Pengaruh Jenis dan Konsentrasi Pupuk Daun ............................
Pengaruh Konsentrasi Pupuk dan Konsentrasi Air Kelapa ........

Jurnlah mas ..............................................................................
Jurnlah akar ..............................................................................
Warna daun ..........
KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................
Kesirnpulan ..............................................................................
Sara
DAFTAR PUSTAKA ......................................

DAFTAR TABEL

Halaman

No.

Teks

1. Rekapitulasi Sidik Ragam Tahap I ...........

2.Rekapitulasi Sidik Ragam Tahap I1 ....................................
3. Kandungan

N,P, K pada semua media

4. Pengaruh Jenis
. dan
. Konsentrasi Pupuk Daun terhadap
Tlnggl Tanaman ......................................................

5. Pengaruh Jenis dan Konsentrasi Pupuk Daun terhadap
Jumlah Daun ................................................
6. Pengaruh Jenis dan Konsentrasi Pupuk Daun terhadap
Jumlah Akar ..................................................

7. Pengaruh Jenis Pupuk Daun dan Konsentrasi Air Kelapa

terhadap Tinggi Tanaman ...............................
8. Rataan Pengaruh Jenis Pupuk Daun dan Konsentrasi Air

Kelapa terhadap Jumlah Daun ...............................
9. Pengaruh Jenis Pupuk Daun dan Konsentrasi Air Kelapa
terhadap Jumlah Ruas .............................................

10. Pengaruh Jenis Pupuk Daun dan Konsentrasi Air Kelapa
terhadap Jumlah Akar ...................................

Lanzpiran
1. Komposisi Media MS ............................................................

2. Unsur-unsur yang ditemukan dalam Air Kelapa .....................
3.

Kandungan Pupuk Daun ........................................................

4.

Senyawa-senyawa yang telah diidentifikasikan sebagai
komponen-komponen Air Kelapa .........................................