c. Evaluasi  pada  Tahap  Pasca  Pelaksanaan  ex-post,  yaitu  evaluasi
yang  dilaksanakan  setelah  program  dan  kegiatan  kelitbangan berakhir,  yang  diarahkan  untuk  melihat  apakah  pencapaian
keluaranhasildampak  program  mampu  memberikan  kebijakan yang  lebih  baik  dan  berkualitas  dan  dapat  mengatasi  masalah
pembangunan  yang  ingin  dipecahkan.  Evaluasi  ini  digunakan untuk  mengukur  relevansi  sejauhmana  kegiatan  kelitbangan
sejalan dengan prioritas dan kebijakan, menilai efisiensi keluaran dan  hasil  dibandingkan  masukan,  efektivitas  hasil  dan  dampak
terhadap  sasaran,  nilai  ekonomis  ataupun  manfaat  dampak terhadap  kebutuhan,  dan  produktivitas  mengukur  manfaat
kegiatan agar dapat berkelanjutan pasca kegiatan kelitbangan dari
suatu program.
3.3.3.3 Prinsip-Prinsip Pemantauan dan Evaluasi
Pelaksanaan  pemantauan  dan  evaluasi  perlu  didasarkan  pada kejujuran, motivasi dan keinginan yang kuat dari para pelaku. Prinsip-
prinsip dalam pelaksanaan pemantauan dan evaluasi sebagai berikut: 1.
Obyektif dan profesional Pelaksanaan
pemantauan dan
evaluasi dilakukan
secara profesional  berdasarkan  analisis  data  yang  lengkap  dan  akurat
agar  menghasilkan  penilaian  secara  obyektif  dan  masukan  yang tepat terhadap pelaksanaan kebijakan.
2. Transparan
Pelaksanaan  pemantauan  dan  evaluasi  kelitbangan  dilakukan secara  terbuka  dan  dimuat  dalam  berbagai  media  massa  agar
mudah diakses masyarakat. 3.
Partisipatif Pelaksanaan  pemantauan  dan  evaluasi  kelitbangan  dilakukan
dengan melibatkan secara aktif dan interaktif. 4.
Akuntabel Pelaksanaan  pemantauan  dan  evaluasi  kelitbangan  harus  dapat
dipertanggungjawabkan. 5.
Berkesinambungan Pelaksanaan  pemantauan  dan  evaluasi  kelitbangan  dilakukan
secara  berkesinambungan  agar  dapat  dimanfaatkan  sebagai umpan balik bagi penyempurnaan kebijakan.
6. Berbasis indikator kinerja
Pelaksanaan  pemantauan  dan  evaluasi  kelitbangan  dilakukan berdasarkan  kriteria  atau  indikator  kinerja  meliputi  masukan,
proses, keluaran, manfaat maupun dampak.
3.3.3.4 Mekanisme Pelaksanaan Pemantauan dan Evaluasi Kelitbangan
Dengan  melakukan  pemantauan  dan  evaluasi  terhadap kelitbangan  maka  penggunaan  sumber  daya  dapat  dikontrol  dan
kinerja dapat
terjaga. Rancangan
mekanisme pelaksanaan
pemantauan  dan  evaluasi  kelitbangan  bersifat  partisipatif  dan berdasarkan tugas pokok dan fungsi kelitbangan Pemerintahan Dalam
Negeri  dan  Pemerintahan  Daerah.  Pokok  perhatian  dalam  mekanisme pelaksanaan pemantauan dan evaluasi kelitbangan adalah:
a. Kualitas  tahapan  kegiatan  penelitian,  pengkajian,  pengembangan,
perekayasaan, penerapan dan pengoperasian; b.
Penerapan  dan  pengunaan  Standar  Operasional  Prosedural  SOP yang baik dan benar sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
c. Memastikan  peran  dan  pelaku  serta  mekanisme  pengambilan
keputusan  kelitbangan  telah  dilaksanakan  sesuai  petunjuk teknisnya; dan
d. Pertanggungjawaban  kelitbangan  yang  transparan,  berdasarkan
tugas pokok dan fungsi serta kepakaran pelaku kelitbangan.
3.3.3.5 Bentuk Kegiatan Pemantauan dan Evaluasi