Tahapan Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

28

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Tahapan Penelitian

Berikut adalah Bagan Alir Tahapan Penelitian yang dilakukan : Gambar 3.1. Bagan Alir Pelaksanaan Penelitian Identifikasi permasalahan : Banjir yang makin meningkat di daerah perkotaan Pengolahan Data Data Sekunder Data Historis Hidrologi Hujan, dan Debit Banjir Data Dimensi Sungai Penampang Melintang, Memanjang, Bentuk Alur, Kapasitas Penampang-PSDA, 2003 Data Bendung Pucang Gading-2004 Pola Operasi Pintu Pengendali Banjir Mulai Kesimpulan dan Saran Banjir U Banjir Eks Evaluasi Debit Banjir Data Primer Survei lapanganobservasi Wawancara dengan Petugas Bendung Pintu Bagi Banjir Kuesioner Studi Literatur Hipotesis: Banjir yang terjadi di kawasan perkortaan dapat dikurangi dengan optimalisasi operasional pintu pengendali banjir Evaluasi Kapasitas Sungai Penyebab banjir: -debit meningkat -Kapasitas menurun Operasi Pintu Eksisting Eks Banjir yang terjadi Usulan Operasi Pintu U Banjir yang terjadi Ya Tidak 29 Metode Analisis penelitian hasil penelitian ini Lihat Gambar 3.1 secara umum terdiri dari 5 tahapan, yaitu: Tahap 1: Identifikasi Masalah Tahap ini merupakan penjelasan terhadap fokus permasalahan yang akan dianalisis. Permasalahan pada penelitian ini di-identifikasikan kejadian banjir yang makin meningkat di daerah perkotaan Tahap 2: Studi Literatur Tahap ini merupakan tinjauan teoritis dari pemasalahan yang dianalisis. Beberapa tinjauan pustaka yang dibahas anatara lain mengenai hidrologi, Daerah Aliran Sungai, Banjir di Perkotaan dan Metode Pengendalian Banjir. Beberapa literatur yang digunakan selain dari beberapa referensi buku teks juga beberapa pedoman yang berkaitan dengan operasional pintu pengendali banjir. Setelah tahap ini kemudian dijadikan landasan menyusunan hipotesis penelitian. Tahap 3: Hipotesis Penelitian Tahap ini merupakan dugaan sementara penelitian terhadap masalah yang dianalisis. Hipotesis dibuat berdasarkan beberapa tinjauan pustaka dan pendekatan filosofi permasalahan, sehingga muncul pertanyaan yang perlu dibuktikan pada analisis selanjutnya. Tahap 4: Pengolahan Data Tahap ini menjelaskan macam data yang digunakan, sumber data, metode pengolahannya dan penggunaan data pada analisis. Data yang digunakan pada penelitian ini terdiri dari dua jenis data, yaitu data primer dan data sekunder. Analisis pada penelitian ini menggunakan simulasi data untuk menjelaskan operasional pintu sebagai fokus penelitian. Sehingga pada tahap pengolahan data juga digunakan alat bantu simulasi untuk mempercepat perhitungan. Pada penelitian ini alat bantu simulasi tersebut adalah software HEC-RAS versi 3.0. 30 Tahap 5: Analisis Tahap ini merupakan penjelasan terhadap simulasi data primer dan sekunder yang diperoleh. Analisis dimulai dengan evaluasi debit banjir yang terjadi pada kondisi eksisting yaitu Operasional Pintu yang digunakan di lokasi penelitian pada saat penelitian berlangsung. Tahap berikutnya adalah evaluasi debit banjir dengan usulan operasional yang optimal yaitu kondisi dimana bagian hilir pintu pengendali banjir seminimal mungkin, maksudnya dibandingkan dengan kondisi eksisting dan kapasitas sungai masih mungkin dilalui banjir yang terjadi. Hasil analisis kemudian memnyimpulkan penyebab banjir di kota semarang khususnya di hulu pintu pengendali banjir BKT yang terjadi sekarang akibat penurunan kapasitas sungai atau karena peningkatan debit dari DAS di hulu pintu pengendali banjir.

3.2. Variabel Penelitian