VI - 51
Laporan Tugas Akhir Budi S.
L2A002031 Perencanaan Embung Sungai Kreo
Kukuh Dwi P. L2A002092
• Pada window Multipliers secara otomatis akan ditutup oleh program sehingga yang aktif hanya
Σ-M
weight
dengan nilai 1. Jadi secara default program akan mengaktifkan gravity loading jika option staged
construction dipilih user .
Gambar 6.58 . Window multipliers pada fase
spillway
2. Tahap SF akibat spillway
• Pada window General pilih Plastic pada combo box kotak kombo pertama dari Calculation type dan Load adv. ultimate level pada kotak
kombo kedua.
VI - 52
Laporan Tugas Akhir Budi S.
L2A002031 Perencanaan Embung Sungai Kreo
Kukuh Dwi P. L2A002092
• Pada kotak NumberID beri nama fase 2 dengan sf spillway Calculation type : plastic load adv. ultimate level
Gambar 6.59. Window general pada fase sf spillway
VI - 53
Laporan Tugas Akhir Budi S.
L2A002031 Perencanaan Embung Sungai Kreo
Kukuh Dwi P. L2A002092
Gambar 6.60 . Window parameters pada fase sf
spillway
Gambar 6.61 . Pendefinisian cluster pada fase
spillway
VI - 54
Laporan Tugas Akhir Budi S.
L2A002031 Perencanaan Embung Sungai Kreo
Kukuh Dwi P. L2A002092
Gambar 6.62 . Window multipliers pada fase sf
spillway
3. Tahap Konsolidasi Spillway
• Pada Phase box NumberID beri nama untuk fase perhitungan ketiga sebagai Konsolidasi, untuk mencari angka konsolidasi dengan metode
Automatic time stepping
VI - 55
Laporan Tugas Akhir Budi S.
L2A002031 Perencanaan Embung Sungai Kreo
Kukuh Dwi P. L2A002092
Gambar 6.63. Window general pada fase Konsolidasi
spillway
• Pada window Parameters, terdapat parameter-parameter untuk mengontrol perhitungan. Pada kotak control parameter klik additional step = 100
VI - 56
Laporan Tugas Akhir Budi S.
L2A002031 Perencanaan Embung Sungai Kreo
Kukuh Dwi P. L2A002092
Gambar 6.64. Window parameters pada fase Konsolidasi
spillway
• Pada window multipliers biarkan semua nilai bawaan yang ada. Nilai MSF pada Total Multiplier = 1 dan Mweight = 1 default . Kemudian tekan
Next untuk memasuki fase perhitungan keempat
VI - 57
Laporan Tugas Akhir Budi S.
L2A002031 Perencanaan Embung Sungai Kreo
Kukuh Dwi P. L2A002092
Gambar 6.65. Window multipliers pada fase Konsolidasi spillway
4. Tahap Tanah Asli
• Pada window General pilih Plastic pada combo box kotak kombo pertama dari Calculation type dan Load adv. ultimate level pada kotak
kombo kedua. • Pada kotak NumberID beri nama fase 4 dengan Tanah Asli Calculation
type : plastic load adv. ultimate level Pada tahap tanah asli ini dapat diketahui tegangan – tegangan awal akibat
berat sendiri dari massa tanah
VI - 58
Laporan Tugas Akhir Budi S.
L2A002031 Perencanaan Embung Sungai Kreo
Kukuh Dwi P. L2A002092
Gambar 6. 66 Window general pada fase Tanah Asli
• Tekan window Parameters, pada window ini terdapat parameter-parameter untuk mengontrol perhitungan. Pada kotak kombo Additional steps = 100
default dan klik delete intermediate steps. Pada kotak Loading input pilih Staged construction, kemudian tekan tombol Define. Akan tampil
geometry input, pilih geometry input yang akan dinonaktifkan dengan cara diklik pada bagian yang dimaksud. Staged Construction :
VI - 59
Laporan Tugas Akhir Budi S.
L2A002031 Perencanaan Embung Sungai Kreo
Kukuh Dwi P. L2A002092
Gambar 6.67 . Window parameters pada fase tanah asli
Gambar 6.68 . Pendefinisian cluster pada fase tanah asli
VI - 60
Laporan Tugas Akhir Budi S.
L2A002031 Perencanaan Embung Sungai Kreo
Kukuh Dwi P. L2A002092
• Pada window Multipliers secara otomatis akan ditutup oleh program sehingga yang aktif hanya
Σ-M
weight
dengan nilai 1. Jadi secara default program akan mengaktifkan gravity loading jika option staged
construction dipilih user .
Gambar 6.69 . Window multipliers pada fase tanah asli
5. Tahap SF akibat tanah asli