1. Sambungan gigi tunggal
S  diuraikan   dalam   arah-arah   tegak   lurus   bidang-bidang sambungan.   Pemikulan  D  tidak   menjadi   soal   sehingga
perhitungan   meliputi   pemikulan  N  pada   bidang   desak   II. Dapat dibuktikan bahwa garis bagi II memberikan  t
m
yang pali ekonomis.
Kemudian dihitung panjang kayu muka dengan rumusan lm =
2. Sambungan gigi rangkap dua
Langkah-langkah perhitungan : 1. Pendekatan pertama
91
t
m1
S
l
m2
t
m2
 2
90
o
- 
2 90
o
-
l
m1
2 S
1
S
2
N N
1
M N
2
S
1
S
2
S
N=S cos 1
2 α
bidang desak II =b . t
m
cos 1
2 α
S cos 1
2 α
b . t
m
cos 1
2 α
= σ
tk
1 2
α→t
m
= S . cos
2
1 2
α σ
tk
1 2
α . b
H τ
.b =
Scosα τ .
b
S
1
= S
2
= 1
2 S
dibulatkan dan dicek dengan syarat PKKI
2.Dengan harga tm2 yang dibulatkan di atas dihitung tepat
3. Dihitunglalu dicek dengan syarat
tm2-tm1  1 cm menurut PKKI.
4.  Panjang kayu maka :
Harga lm1  15 cm
Yang mana yang menentukan lm1 atau lm2 dapat mudah dilihat secara grafis digambar dengan skala
92
t
m 2
= 1
2 S . cos α
σ tk α .
b
S
2
= t
m 2
. σ
tk
α .b cosα
= t
m 2
dibulatkan t
m 2
belum dibulatkan 1
2 S
S
1
= S−S
1
S
1
cos
2
1 2
α
t
m 2
= S
1
cos
2
1 2
α σ
tk
. 1
2 α . b
l
m 1
= H
1
τ
II
.b . =
S
1
cos α τ
II
. b
l
m 2
= H
τ
II
. b. =
S
1
cos α τ
II
. b
12Pelat Penyambung
Syarat-syarat menurut PKKI adalah sebagai berikut: 1.
Pada sambungan yang menahan gaya tarik, pelat-pelat penyambung harus diletakkan setangkup terhadap sumbu batang yang disambung.
Lebarnya   atau   tingginya   harus   sama   besar   dengan   lebar   atau tinggi batang yang disambung.
Ukuran pelat penyambung didasarkan atas gaya yang besarnya 1,5 kali gaya tarik yang ditahannya.
2. Pada sambungan yang menahan gaya tekan ujung-ujung kayu yang
akan   disambung   harus   melekat   benar   atau   sama   lain.   Pelat-pelat penyambungnya harus diletakan setangkup untuk menahan gerakan
batang ke samping. Pelat-pelat penyambung harus harus mempunyai momen lembam yang paling sedikit sama besarnya dengan momen
lembam batang yang disambung. 3.
Bila   sambungan   itu   berganti-ganti   menahan   gaya   tarik   dan   gaya tekan,   maka   pelat   penyambungnya   harus   diperhitungkan   terhadap
gaya yang besarnya sama dengan 1,3 kali gaya tarik atau tekan yang terbesar.
4. Pada   sambungan   yang   menahan   momen   lentur,   momen   penahan
pelat penyambung paling sedikit harus sama dengan momen penahan balok yang disambung. Di samping itu pelat tersebut harus cukup
kuat untuk menahan gaya melintang yang timbul pada sambungan tersebut.
93
4. KEGIATAN   BELAJAR 4;