Pengertian Penelitian Sejarah RANGKUMAN MATERI ESENSIAL IPS BERDASARKAN KISI

Melalui hasil keputusan sidang pertama PPKI, Pancasila resmi menjadi dasar negara Indonesia karena tercantum dalam pembukaan UUD 1945 pada paragraf keempat. Pancasila yang dirumuskan saat itu tertulis sebagai berikut: 1. ke-Tuhanan Yang Maha Esa, 2. Kemanusiaan yang adil dan beradab, 3. Persatuan Indonesia 4. Dan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan 5. Serta dengan mewujudkan suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. 15 MENGANALISIS PERBEDAAN FUNGSI CANDI DI INDIA DENGAN DI INDONESIA Fungsi candi Fungsi Candi antara Candi HIndu dengan Candi Buddha sangat berbeda, begitupula fungsi candi di Indonesia dengan di India. Di India, Candi adalah Kuil dan hanya berfungsi sebagai tempat suci untuk beribadah. Di Indonesia fungsi candi berubah menjadi 3 fungsi, yaitu sebagai tempat suci beribadah, tempat menyimpan pripih, dan tempat untuk menguburkan abu jenazah raja. Untuk candi bercorak Buddha di Indonesia hanya berfungsi sebagai tempat beribadah, contohnya candi atau stupa borobudur. 16 MEMAHAMI KONSEP PENELITIAN SEJARAH PENELITIAN SEJARAH HISTORICAL RESEARCH Penelitian sejarah dapat dilihat dari segi perspektif sejarahhistoris, serta waktu terjadinya fenomena-fenomena yang diselidiki. Banyak ahli yang mempersamakan metode sejarah dengan metode dokumenter, karena dalam metode sejarah banyak data yang didasarkan pada dokumen- dokumen. Metode sejarah tidak sama dengan metode dokumenter, karena metode dokumenter dapat saja mengenai masalah maslah kini dan tidak perlu mengenai masalah lalu. Penelitian sejarah menggunakan catatan observasi atau pengamatan catatan observasi atau pengamatan orang lain yang tidak dapat diulang-ulang kembali. 1. 1. Pengertian Penelitian Sejarah Sejarawan Inggris E.H. Carr dalam Gall, Gall Borg, 2007, telah menjawab pertanyaan “What is history?”. Sejarah adalah suatu proses interaksi yang terus-menerus antara sejarawan dan fakta yang ada, yang merupakan dialog tidak berujung antara masa lalu dan masa sekarang. Artinya sejarah adalah pengetahuan yang tepat terhadap apa yang telah terjadi. Menurut Nevins 1933, sejarah adalah deskrispsi yang terpadu dari kedaan-keadaan atau fakta-fakta masa lampau yang ditulis berdasarkan penelitian serta studi yang kritis untuk mencari kebenaran. Penelitian dengan menggunakan metode sejarah penyelidikan yang kritis terhadap keadaan- keadaan, perkembangan, serta pengalaman di masa lampau dan menimbang secara cukup teliti dan hati-hati bukti validitas dari sumber sejarah serta interpretasi dari sumber- sumber keterangan tersebut. Secara umum dapat dimengerti bahwa penelitian sejarah merupakan penelaahan serta sumber- sumber lain yang berisi informasi mengenai masa lampau dan dilaksanakan secara sistematis. Dengan kata lain yaitu penelitian yang bertugas mendeskripsikan gejala, tetapi bukan yang terjadi pada waktu penelitian dilakukan. Penelitian sejarah di dalam pendidikan merupakan penelitian yang sangat penting atas dasar beberapa alasan. Penelitian sejarah bermaksud membuat rekontruksi masa latihan secara sistematis dan objektif, dengan cara mengumpulkan, mengevaluasi, mengverifikasikan serta mensintesiskan bukti-bukti untuk mendukung bukti-bukti untuk mendukung fakta memperoleh kesimpulan yang kuat. Dimana terdapat hubungan yang benar-benar utuh antara manusia, peristiwa, waktu, dan tempat secara kronologis dengan tidak memandang sepotong-sepotong objek-objek yang diobservasi. Berdasarkan pandangan yang disampaikan oleh para ahli diatas, dapat disimpulkan bahwa pengertian penelitian sejarah mengandung beberapa unsur pokok, yaitu: 1 Adanya proses pengkajian peristiwa atau kejadian masa lalu berorientasi pada masa lalu; 2 Usaha dilakukan secara sistematis dan objektif; 3 Merupakan serentetan gambaran masa lalu yang integrative anatar manusia, peristiwa, ruang dan waktu; 4 Dilakukan secara interktif dengan gagasan, gerakan dan intuiasi yang hidup pada zamannya tidak dapat dilakukan secara parsial. 17 MENJELASKAN MOTIF, PRINSIP, DAN PERMASALAHAN EKONOMI Masalah, prinsip dan motif ekonomi 1 Masalah pokok ekonomi ialah kebutuhan manusia yang tidak terbatas sedangkan alat pemuas kebutuhan yang sangat terbatas kelangkaanscarcity. 2 Prinsip ekonomi ialah dengan pengorbanan biaya yang sekecil-kecilnya diharapkan mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya. 3 Motif Ekonomi adalah dorongan manusia untuk melakukan suatu tindakan ekonomi. 18 GURU DAPAT MENJELASKAN KEGIATAN KONSUMSI, PRODUKSI, DAN DISTRIBUSI Guru dapat menjelaskan kegiatan konsumsi, produksi, dan distribusi Kegiatan Konsumsi, produksi dan distribusi Produksi adalah kegiatan yang menciptakan, mengolah, mengupayakan pelayanan, menghasilkan barang dan jasa atau usaha untuk meningkatkan suatu benda agar menjadi lebih berguna bagi kebutuhan manusia. Orang atau badan yang mengolah, menciptakan, dan menghasilkan barang atau jasa disebut sebagai produsen. Contoh kegiatan produksi: a. kegiatan ekstraktif b. kegiatan pertanian c. kegiatan industri d. kegiatan pertambangan e. kegiatan jasa. Konsumsi adalah kegiatan menggunakan, memakai, dan menghabiskan barang dan jasa atau dengan kata lain merupakan kegiatan mengurangi atau menghabiskan kegunaan suatu barang dan jasa guna memenuhi kebutuhan hidup. Orang atau badan yang menggunakan barang dan jasa disebut sebagai konsumen. Contoh kegiatan konsumsi: a. kegiatan makan, minum, berpakaian, dan berkendaraan b. kegiatan pertanian: penggunaan pupuk, obat-obatan anti hama c. pasien menggunakan jasa dokter. Barang-barang yang dapat langsung digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup disebut sebagai barang konsumsi. Barang-barang semacam ini dapat dibedakan menjadi dua macam: 1. barang yang hanya dipakai sekali langsung habis 2. barang yang dapat dipakai beberapa kali. Distribusi adalah kegiatan menyalurkan barang hasil produksi dari tempat penghasil barang produsen ke tempat pemakai barang konsumen dengan cara jual beli. Orang atau badan yang bertugas menyalurkan barang dan jasa dari produsen ke konsumen disebut sebagai distributor. Penjelasan dari masing-masing Sistem Ekonomi : 1. Sistem Ekonomi Tradisional : Sistem ekonomi tradisional merupakan sistem ekonomi yang diterapkan oleh masyarakat tradisional secara turun temurun dengan hanya mengandalkan alam dan tenaga kerja. Ciri dari sistem ekonomi tradisional adalah : · Teknik produksi dipelajari secara turun temurun dan bersifat sederhana · Hanya sedikit menggunakan modal · Pertukaran dilakukan dengan sistem barter barang dengan barang · Belum mengenal pembagian kerja · Masih terikat tradisi · Tanah sebagai tumpuan kegiatan produksi dan sumber kemakmuran Kelebihan Sistem Ekonomi Tradisional : · Tidak terdapat persaingan yang tidak sehat, hubungan antar individu sangat erat · Masyarakat merasa sangat aman, karena tidak ada beban berat yang harus dipikul · Tidak individualistis Kekurangan Sistem Ekonomi Tradisional : · Teknologi yang digunakan masih sangat sederhana, sehingga produktivitas rendah · Mutu barang hasil produksi masih rendah 2. Sistem Ekonomi Pasar LiberalBebas Sistem ekonomi pasar adalah suatu sistem ekonomi dimana seluruh kegiatan ekonomi mulai dari produksi, distribusi dan konsumsi diserahkan sepenuhnya kepada mekanisme pasar. Sistem ini sesuai dengan ajaran dari Adam Smith, dalam bukunya “An Inquiry Into the Nature and Causes of the Wealth of Nations.” Ciri dari sistem ekonomi pasar adalah : · Setiap orang bebas memiliki barang, termasuk barang modal · Setiap orang bebas menggunakan barang dan jasa yang dimilikinya · Aktivitas ekonomi ditujukan untuk memperoleh laba · Semua aktivitas ekonomi dilaksanakan oleh masyarakat Swasta · Pemerintah tidak melakukan intervensi dalam pasar · Persaingan dilakukan secara bebas · Peranan modal sangat vital Kelebihan Sistem Ekonomi Pasar yaitu : · Menumbuhkan inisiatif dan kreasi masyarakat dalam mengatur kegiatan ekonomi · Setiap individu bebas memiliki sumber-sumber produksi · Munculnya persaingan untuk maju · Barang yang dihasilkan bermutu tinggi · Efsiensi dan efektivitas tinggi karena setiap tindakan ekonomi didasarkan atas motif mencari laba Kekurangan Sistem Ekonomi Pasar : · Sulitnya melakukan pemerataan pendapatan · Cenderung terjadi eksploitasi kaum buruh oleh para pemilik modal · Munculnya monopoli yang dapat merugikan masyarakat · Sering terjadi gejolak dalam perekonomian 3. Sistem Ekonomi Komando Terpusat Sistem ekonomi komando adalah sistem ekonomi dimana peran pemerintah sangat dominan dan berpengaruh dalam mengendalikan perekonomian. Pada sistem ini pemerintah menentukan barang dan jasa apa yang akan diproduksi, dengan cara atau metode bagaimana barang tersebut diproduksi, serta untuk siapa barang tersebut diproduksi. Ciri dari Sistem Ekonomi Komando adalah : · Semua alat dan sumber-sumber daya dikuasai pemerintah · Hak milik perorangan tidak diakui · Tidak ada individu atau kelompok yang dapat berusaha dengan bebas dalam kegiatan perekonomian · Kebijakan perekonomian diatur sepenuhnya oleh pemerintah · Pemerintah lebih mudah mengendalikan inflasi, pengangguran dan masalah ekonomi lainnya · Pasar barang dalam negeri berjalan lancar · Pemerintah dapat turut campur dalam hal pembentukan harga · Relatif mudah melakukan distribusi pendapatan · Jarang terjadi krisis ekonomi Kekurangan Sistem Ekonomi Komando : · Mematikan inisiatif individu untuk maju · Sering terjadi monopoli yang merugikan masyarakat · Masyarakat tidak memiliki kebebasan dalam memilih sumber daya

4. Sistem Ekonomi Campuran