Rancangan Inovasi Tujuan Domino Aljabar

4 tahap belajar dengan menggunakan simbol, dan tahap simbolik yaitu tahap belajar dengan memanipulasi lambang atau simbol. Selain itu juga berkaitan dengan isu ramah lingkungan, maka perlulah disiasati alat peraga untuk membantu pembelajaran ini berasal dari limbah rumah tangga. Mudah di dapat dan tentunya menghemat biaya pembuatannya. Sekaligus juga di harapkan hal ini akan memberikan pembelajaran positif bagi siswa agar dapat memanfaatkan limbah untuk menjasikan sesuatu yang bermanfaat, dan menjadikannya ramah lingkungan. Seperti pada materi “operasi tambah dan kurang bentuk aljabar”, hasil belajar siswa sangat tidak memuaskan, hanya 45 yang tuntas. Padahal guru merasa sudah maksimal memberikan dan berupaya agar siswa mengerti cara mengerjakan nya. Berdasarkan permasalahan itu maka merasa perlu untuk mencoba menyisipkan permainan game di dalam kegiatan pembelajaran. Hal ini diharapkan agar pembelajaran dikelas selain dapat mentransfer ilmu tetapi juga menyenangkan bagi siswa. Dan tentunya berimbas terhadap keaktifan dan meningkatnya motivasi dan prestasi belajar siswa. Maka perlu bantuan alat peraga untuk dapat mengaktifkan siswa dalam melakukan operasi tambah dan kurang pada bentuk aljabar. Domino Aljabar di rancang sebagai alat bantu belajar sekaligus bermain dalam mengaktifkan siswa pada pembelajaran materi operasi tambah dan kurang bentuk aljabar. Dan di buat dari limbah yaitu kardus bekas susu atau kardus bekas makanan yang tebal bahannya. Dan di harapkan dengan menggunakan bantuan Domino Aljabar, maka meningkat aktifitas , motivasi dan perstasi belajar siswa menjadi minimal 80 tuntas mencapai KKM 70.

B. Rancangan Inovasi

Domino Aljabar berbentuk seperti kartu domino, yaitu persegi panjang, tetapi ukurannya berbeda. Terbuat dari kardus bekas susu dan bekas kue kering, yang merupakan limbah rumah tangga. Domino Aljabar berukuran 8,5 cm x 5,5 cm. Yang di gunakan adalah bagian dalam, dan kartu akan di bagi 2 bagian, diberi batasan garis menggunakan spidol hitam, seperti juga kartu aslinya. Bagian atas diberikan soalpertanyaan terkait materi ‘operasi tambah dan kurang pada bentuk aljabar’ dan bagian bawahnya berupa jawaban dari suatu soalpertanyaan. Tetapi dalam 1 kartu tidak terdapat soal dan jawaban soal yang sama. Tetapi dalam 1 kartu bisa saja pada bagian atas adalah soal A, dan pada bagian bawah adalah jawaban dari soal E. Pada bagian belakang kartu dan bagian depannya diberikan double tape, yang gunanya untuk merekatkan pada papan tulis dan merekatkan antar kartu. Cara bermainnya adalah dengan membagi siswa menjadi beberapa kelompok yang heterogen, bermain seperti bermainnya kartu domino, 5 disusun sampai kartu habis. Bagi kelompok yang menang akan mendapatkan reward dari guru yaitu berupa nilai tambahan, dan yang kalah akan mendapat hukuman yang membuat segar suasana, seperti bernyanyi.

C. Tujuan

1. Memberikan suasana santai dan gembira kepada siswa, bermain tetapi juga mendapatkan informasi berupa materi yaitu melakukan ‘operasi tambah dan kurang bentuk aljabar’ 2. Meningkatkan prestasi belajar siswa pada materi ‘operasi tambah dan kurang pada bentuk aljabar’ 3. Mencoba meningkatkan motivasi pada pelajaran matematika, dan membentuk perilaku dapat bekerjasama dengan siswa lain

D. Manfaat

1. Membantu siswa dalam melakukan ‘operasi tambah dan kurang pada bentuk aljabar’ 2. Meningkatkan prestasi dan sekaligus motivasi belajar matematika siswa, khususnya pada materi ‘operasi tambah dan k urang pada bentuk aljabar’

3. Bagi guru adalah menjadi lebih inovatif

lagi dalam setiap pembelajarannya KAJIAN TEORI

1. Operasi Hitung Bentuk Aljabar

Pada Kurikulum KTSP, pada kelas VIII semester I, dengan Kompetensi Dasar: 1.1 Melakukan operasi aljabar, dan indikatornya adalah : melakukan operasi tambah dan kurang pada bntuk aljabar. Untuk melakukan tambah dan kurang pada bentuk aljabar, perlu di perhatikan adalah : 1. Suku –suku yang sejenis Kelompokkan suku –suku yang sejenis, kemudian jumlahkankurangkan koefisiennya saja, sementara variabelnya tidak. 2a + 4a – 7a = 2 + 4 – 7a = –1a = –a 2. Sifat distributif perkalian terhadap penjumlahan dan pengurangan ab + ac = ab + c atau ab + c = ab + ac ab – ac = ab – c atau ab – c = ab – ac 3. Hasil perkalian dua bilangan bulat Bilangan positif x bilangan positif = bilangan positif Bilangan negatif x bilangan positif = bilangan negatif Bilangan positif x bilangan negatif = bilangan negatif Bilangan negatif x bilangan negatif = bilangan positif

2. Media Pembelajaran Domino Aljabar

Media secara umum artinya adalah alat bantu. Menurut Briggs 1977, Media Pembelajaran adalah sarana fisik untuk menyampaikan isimateri pembelajaran, seperti : buku, film, video, dan sebagainya. menurut PTK oleh Chaerul Umah dalam Mulyasari, F, 2015 penggunaan media buatan guru dalam operasi hitung bilangan bulat dapat meningkatkan hasil belajar 90 6 siswa kelas IV SD Muhammadiyah Sidoarjo. berdasarkan pendapat tersebut maka penulis mengembangkan media ‘Domino Aljabar’ sebagai alat bantu pembelajaran. Domino Aljabar merupakan media sederhana yang dibuat dengan memanfaatkan barang limbah. Berbentuk seperti kartu domino, dengan ukuran lebih besar yaitu 8,5 cm x 5,5 cm. Pada salah satu sisi di bagi menjadi dua dengan di batasi garis hitam. Bagian atas berupa soal dan bagian bawah berupa jawaban dari soal pada kartu yang berbeda. PEMBAHASAN DAN HASIL

A. Domino Aljabar

Domino Aljabar merupakan media pembelajaran yang bertujuan membantu siswa dalam melakukan ‘operasi tambah dan kurang pada bentuk al jabar’. Bentuknya meniru bentuk kartu domino, tetapi tidak terlalu sama. Berbentuk persegi panjang dengan ukuran 8,5 cm x 5,5 cm. Salah satu sisi nya di bagi dua dengan menggunakan garis sehingga menyerupai bentuk kartu domino. Terbuat dari bahan limbah rumah tangga. Cara membuatnya: 1. Siapkan beberapa kardus bekas yang bahannya agak tebal 2. Potong dengan gunting seukuran 8,5 cm x 5,5 cm, sebanyak  33 buah atau sebanyak jumlah siswa di kelas 3. Buat garis pembagi pada sisi yang akan di gunakan yang tidak licin pada semua kartu 4. Buatlah soalpertanyaan sesuai materi pada bagian atas, dan lakukan untuk semua kartu, sisakan 1 kartu kosong bagian atasnya 5. Buatlah jawaban pada kartu bagian bawahnya, dengan catatan jawaban soal A harus diletakkan pada kartu berbeda, dan sisakan 1 kartu bagian bawahnya kosong 6. Kartu Domino Aljabar siap dipakai untuk bermain  7

B. Penggunaan Domino Aljabar dalam