Kajian Produk Akhir

D. Kajian Produk Akhir

Penelitian ini termasuk penelitian pengembangan yaitu penelitian yang berorientasi pada produk baik atau tidak digunakan sebagai media pembelajaran. Produk yang dikembangkan dalam penelitian ini berupa media pembelajaran

Suhu dan Kalor. Setelah melalui berbagai tahap pengembangan maka dihasilkan sebuah media pembelajaran untuk materi Suhu dan Kalor yang dapat ditayangkan di kelas maupun digunakan untuk belajar dirumah dengan menggunakan perangkat komputer maupun laptop. Dalam media materi disajikan dalam bentuk teks, gambar, grafik, dan animasi. Animasi lebih ditonjolkan dalam media ini dimaksudkan untuk dapat menggambarkan konsep-konsep yang abstrak dalam materi Suhu dan Kalor agar lebih mudah dipahami oleh siswa. Media ini menjelaskan materi secara urut dari definisi Suhu, Kalor, pengaruh Kalor, dan perpindahan Kalor. Masing-masing pembahasan diberikan gambar ilustrasi maupun animasi yang sesuai yang dapat menggambarkan konsep yang disajikan. Kemudian diberikan contoh soal yang berkaitan dengan materi Suhu dan Kalor dan dibagian akhir diberikan latihan soal. Sesuai desain awal, media ini dikembangkan sebagai alat bantu pembelajaran. Media ini juga dapat digunakan guru pada saat kegiatan belajar mengajar.

Produk media pembelajaran yang dihasilkan selanjutnya divalidasi oleh ahli materi dan ahli media yang bertujuan untuk mendapatkan masukan dan saran serta untuk mendapatkan rekomendasi agar media pembelajaran dapat diujicobakan kepada pengguna, yaitu siswa SMA kelas X. Beberapa catatan dihasilkan dari validasi tersebut.

Pada tahap uji coba one on one, media pembelajaran diperlihatkan kepada 2 orang siswa. Hasil angket menunjukkan media pembelajaran dalam kategori baik dengan persentase sebesar 78,67% dan media pembelajaran yang dikembangkan menarik. Hasil pre tes diperoleh nilai rata-rata 56,5 dan hasil post tes diperoleh nilai rata-rata 79. Berdasarkan hasil tersebut maka, ada peningkatan pemahaman siswa yang ditunjukkan dengan nilai gain sebesar 0,51. Nilai gain juga menunjukkan bahwa media media pembelajaran untuk materi Suhu dan Kalor dalam kategori sedang. Selanjutnya pada tahap uji coba kelompok kecil, media pembelajaran diperlihatkan kepada 6 orang siswa. Hasil angket Pada tahap uji coba one on one, media pembelajaran diperlihatkan kepada 2 orang siswa. Hasil angket menunjukkan media pembelajaran dalam kategori baik dengan persentase sebesar 78,67% dan media pembelajaran yang dikembangkan menarik. Hasil pre tes diperoleh nilai rata-rata 56,5 dan hasil post tes diperoleh nilai rata-rata 79. Berdasarkan hasil tersebut maka, ada peningkatan pemahaman siswa yang ditunjukkan dengan nilai gain sebesar 0,51. Nilai gain juga menunjukkan bahwa media media pembelajaran untuk materi Suhu dan Kalor dalam kategori sedang. Selanjutnya pada tahap uji coba kelompok kecil, media pembelajaran diperlihatkan kepada 6 orang siswa. Hasil angket

X dan kemudian diberikan angket dan dilakukan wawancara untuk mengetahui tanggapan siswa terhadap media pembelajaran pembelajaran ini. Mereka menjumpai hal baru dari media ini ternyata materi fisika yang sulit dapat dikemas dalam bentuk media pembelajaran yang menyenangkan. Berdasarkan angket dan wawancara diperoleh tanggapan yang baik dari siswa dan catatan penting yang dapat digunakan untuk pengembangan lebih lanjut. Siswa menilai media pembelajaran ini dalam kriteria sangat baik dengan persentase 86.13%. Sesuai dengan penilaian siswa ternyata media pembelajaran dapat digunakan sebagai media untuk belajar yang menarik. Dalam ujicoba kelompok besar/lapangan juga dilakukan kegiatan pre tes dan pos tes untuk mengetahui ada tidaknya peningkatan pemahaman siswa terhadap materi yang diberikan. Hasil pre tes diperoleh nilai rata-rata 63 dan hasil post tes diperoleh nilai rata-rata 81,65. Berdasarkan hasil tersebut maka, ada peningkatan pemahaman siswa yang ditunjukkan dengan nilai gain sebesar 0,5. Nilai gain juga menunjukkan bahwa media media pembelajaran untuk materi Suhu dan Kalor dalam kategori sedang. Media ini layak untuk digunakan sebagai media pembelajaran.

Akhirnya diperoleh produk media pembelajaran Fisika yang memenuhi kriteria baik. Produk media pembelajaran pembelajaran dapat dilihat pada Lampiran 18.