BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kebutuhan pemakaian peralatan instrument tidak hanya sebagai alat ukur saja, disamping itu juga sebagai alat pengontrol. Oleh karena kedua fungsi
tersebut erat kaitannya antara yang satu dengan yang lainnya. Peralatan instrument yaitu alat-alat yang mengukur dan mengendalikan proses variabel seperti, tekanan
pressure, suhu temperature, ketinggian permukaan level, dan laju aliran fluida jenis head flow meter.
Kegiatan pengukuran bertujuan untuk mencegah kerusakan peralatan, mendapatkan wujud produksi yang diinginkan yang berhubungan dengan kualitas
dan untuk pengontrolan proses. Dalam proses pengolahan tersebut peranan pengendalian laju aliran jenis
head flow meter sangat penting, sehingga untuk menjaga keadaan laju aliran jenis head flow meter tetap sesuai dengan standart operasi, maka pengendalian laju
aliran jenis head flow meter haruslah diperhitungkan dengan benar. Maka dari itu perlu diperhatikan pengukuran laju aliran jenis head flow meter sehingga dapat
dikontrol setiap saat. Sekarang ini kemajuan dan perkembangan teknologi instrumentasi
terhadap keterpasangan peralatan pada suatu pabrik sangat dibutuhkan, dimana pengaturan kerja peralatan dapat dilaksanakan oleh sistem kendali instrument
Universitas Sumatera Utara
untuk mempermudah dan mempercepat suatu proses sehingga diperlukanlah alat- alat yang mengukur dan mengendalikan proses tersebut.
Karena perelatan instrument sangat dibutukan dalam suatu pabrik penulis merasa tertarik untuk menghitung laju aliran jenis head flow meter dalam suatu
sistem rangkaian pipa menggunakan contol valve jenis air to open dan juga peralatan instrument yang berhubungan dan mendukung dalam kerja alat tersebut.
Sehingga penulis mengambil judul yaitu:
“ MENGHITUNG LAJU ALIRAN FLUIDA JENIS HEAD FLOW METER PADA SISTEM RANGKAIAN PERPIPAAN DENGAN MENGGUNAKAN
CONTROL VALVE AIR TO OPEN DI PABRIK MINI PTKI – MEDAN.” 1.2 Tujuan dan manfaat penulisan
1. Tujuan a.
Untuk menghitung kecepatan laju aliran fluida jenis head flow meter pada sistem rangkaian perpipaan.
b. Untuk mengetahui cara kerja control valve air to open. 2. Manfaat
a. Dapat membantu mengontrol dan mempertahankan suatu proses kerja dengan peralatan yang optimal.
b. Untuk mempermudah pemeliharaan dan perawatan pada sistem rangkaian perpipaan.
Universitas Sumatera Utara
1.3 Rumusan Masalah