1.3. Ruang Lingkup Masalah
Agar suatu masalah tidak keluar dari pokok permasalahan, maka dalam
penulisan skripsi ini ruang lingkup masalahnya hanya dibatasi pada :
1. Untuk rumusan masalah yang pertama akan di bahas tentang koordinasi
terkait tugas, wewenang dan fungsi dari Kepolisian, Kejaksaan dan KPK, dalam sistem peradilan pidana di Indonesia untuk penanganan tindak
pidana korupsi. 2.
Untuk rumusan masalah yang kedua akan di bahas tentang tidak berwenangnya Komisi Pemberantasan Korupsi KPK untuk menerbitkan
Surat Perintah Penghentian Penyidikan SP3 dalam perkara korupsi.
1.4.Orisinalitas Penelitian
Penulis menyatakan bahwa sesungguhnya penelitian yang berjudul “Urgensi Penerbitan Surat Perintah Penghentian Penyidikan SP3 Oleh Komisi
Pemberantasan Korupsi Dalam Perkara Tindak Pidana Korupsi Di Indonesia” ini
merupakan pemikiran asli penulis. Beberapa penelitian terdahulu dengan jenis yang sama ada dalam perpustakaan skripsi dan internet diantaranya :
1. Pluralisme Dalam Penyidikan Tindak Pidana Korupsi Di Indonesia Tesis
Tahun 2006 Oleh I Ketut Sudjana, Universitas Udayana. Dengan rumusan masalah sebagai berikut :
a. Bagaimana sinkronisasi dan koordinasi penyidikan dalam penyidikan
tindak pidana korupsi yang dilakukan Polisi, Jaksa dan KPK di Indonesia?
b. Bagaimana cara penyelesaianproses penyidikan tindak pidana korupsi ?
2. Ketidakwenangan
Komisi Pemberantasan
Korupsi KPK
Untuk Mengeluarkan Surat Perintah Penghentian Penyidikan SP3Analisis
Hukum Islam Terhadap Pasal 40 Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 Tentang Komisi Pemberantasan Korupsi KPK Skripsi Tahun 2009, Oleh
Ahmad Muzamil, Institut Agama Islam Negeri Walisongo, Semarang. Dengan rumusan masalah sebagai berikut :
a. Bagaimanakah latar belakang lahirnya ketententuan ketidakwenangan
Komisi Pemberantasan Korupsi KPK untuk mengeluarkan surat perintah penghentian penyidikan SP3 dalam Pasal 40 Undang-undang
No. 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Korupsi KPK ? b.
Bagaimanakah tinjauan hukum pidana Islam terhadap ketidakwenangan Komisi Pemberantasan Korupsi KPK untuk mengeluarkan surat
perintah penghentian penyidikan SP3 dalam Pasal 40 Undang-undang No. 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Korupsi KPK ?
1.5 Tujuan Penelitian