Yogyakarta, Bali. Sedangkan daerah pemasaran luar negeri meliputi United Emirates Arab, Dubai, Jeddah dan Hongkong.
Selama kurang lebih 5 tahun ini, Fa. Asatex hanya memproduksi barang sesuai pesanan karena semakin banyaknya permintaan tetapi
kemampuan produksi yang dimiliki perusahaan terbatas. Selama ini memproduksi barang untuk kebutuhan ekspor dirasa lebih
menguntungkan perusahaan sehingga perusahaan lebih mengutamakan memproduksi barang sesuai pesanan dari luar negeri.
B. Laporan Magang Kerja
1. Pengertian Magang Kerja
Magang kerja adalah suatu upaya mengarahkan mahasiswa agar dapat merasakan situasi dunia kerja, melihat dan melakukan pekerjaan
yang berhubungan dengan program studinya. 2. Tujuan dan Magang Kerja
a. Mahasiswa dapat mengamati permasalahan yang ada didunia kerja. b. Mahasiswa dapat belajar dan memperoleh pengalaman secara
langsung di lapangan tentang berbagai persoalan yang dihadapi perusahan atau instansi tempat magang kerja.
c. Mahasiswa dapat melakukanadaptasi sebelum memasuki dunia usaha
dunia kerja
yang sesungguhnya,
sehingga dapatmenciptakan tenaga kerja terampil yang siap kerja serta
mampu mengembangkan diri secara profesional sesuai dengan bidangnya.
3. Manfaat Magang Kerja Magang kerja dapat memberikan manfaat bagi berbagai pihak,
yaitu : a. Bagi Mahasiswa
1. Agar mahasiswa dapat menerapkan ilmu pengetahuan yang sudah didapat selama menempuh pendidikan.
2. Agar setelah lulus mahasiswa dapat menghadapi masalah yang akan timbul dalam dunia kerja.
b. Bagi Perusahaan 1. Perusahaan akan mendapat sumber daya manusia yang
berkualitas di masa yang akan datang.
2. Hasil penelitian mahasiswa selama magang kerja dapat dijadikan masukan dalam menentukan kebijakan – kebijakan
dalam perusahaan. 4. Tempat dan Waktu Pelaksanaan Magang Kerja
Kegiatan magang kerka dilakukan di Fa. ASATEX yang beralamat di JL. Samratulangi no. 20 Manahan Surakarta. Jangka waktu
melakukan magang kerja adalah 1 bulan dari tanggal 1 Februari – 25 Februari 2010.
5. Kegiatan Magang Kerja Dalam pelaksanaan magang kerja, peserta magang diharuskan
memakai baju sopan berkrah dan bawahan berbahan kain. Setiap hari peserta magang kerja harus melapor kepada pembimbing magang di
lapangan pada saat masuk dan pulang magang. Kegiatan magang kerja dilaksanakan mulai dari pukul 08.00 – 13.00 selama 1 bulan pada
hari senin – jumat. Kegiatan magang kerja ditempatkan oleh pembimbing dan ikut bekerja seijin pendamping.
a. Minggu Pertama : Perkenalan dengan pihak perusahaan, mengamati lokasi proses produksi keempat Departemen,dan
wawancara dengan pendamping magang. b. Minggu Kedua : Mengamati proses produksi, membantu proses
produksi dan melakukan wawancara dengan staf Departemen Weaving.
c. Minggu Ketiga : Mengamati proses produksi, membantu proses produksi dan melakukan wawancara dengan staf Departemen
Weaving. d. Minggu Keempat : mengamati proses inspecting atau pengawasan
hasil akhir kain grey dan melengkapi data perusahaan yang diperlukan.
C. Analisis Data dan Pembahasan 1. Pengelolaan Persediaan Bahan Baku di Fa. Asatex