Kelas X SMAMASMKMAK Semester 1
74
5. Pemasaran Langsung Produk Kerajinan dengan Inspirasi Budaya Nonbenda
Materi pembelajaran pemasaran langsung terdiri atas persiapan pe- masaran dan pelaksanaan pemasaran langsung. Persiapan pelaksanaan
adalah berupa pembuatan strategi dan rencana pemasaran. Guru dapat mengevaluasi pada tahapan ini, untuk mengetahui sejauh mana peserta
didik terlah berhasil membuat strategi dan rencana pemasaran. Apabila peserta didik belum tuntas dalam membuat perencanaan pemasaran,
remedial dapat dilaksanakan.
Tahapan berikutnya pada pembelajaran ini adalah praktek penjualan langsung. Evaluasi dari kegiatan ini adalah keberhasilan peserta didik
dalam melakukan pemasaran dan menjual produk kerajinan yang telah dibuat. Para tahapan ini, pembelajaran remedial tidak dapat berupa
kegiatan penjualan karena kegiatan penjualan memerlukan alokasi waktu yang khusus.
H. Interaksi dengan Orang Tua Peserta Didik
1. Perencanaan Usaha Kerajinan dengan Inspirasi Budaya Nonbenda
Model interaksi dengan orang tua pada pembelajaran perencanaan usaha kerajinan dengan inspirasi budaya nonbenda, bergantung pada orang
tua peserta didik. Salah satu interaksi orang tua yang secara umum dapat dilakukan adalah peserta didik menanyakan pendapat orang tua tentang
ragam budaya nonbenda masih ada di daerah setempat atau pernah ada namun sudah tidak ada. Apabila orang tua dari peserta didik merupakan
pelestari budaya nonbenda atau pengrajin yang menguasai material dan teknik khas daerah, dapat dilibatkan lebih jauh dalam pembelajaran di
kelas.
2. Perancangan dan Produksi Kerajinan dengan Inspirasi Budaya Nonbenda
Pada pembelajaran perancangan dan produksi kerajinan dengan inspirasi non benda, interaksi dengan orang tua yang dapat dilakukan adalah
dengan melibatkan orang tua dalam mengapresiasi dan memberikan komentar terhadap ide dan rancangan kerajinan yang dibuat oleh
peserta didik. Orang tua dalam hal ini dapat menjadi representasi dari
Buku Guru Prakarya dan Kewirausahaan 75
pasar sasaran atau calon pembeli produk, yang memberikan komentar, masukan dan saran sesuai berdasarkan kebutuhan dan keinginannya.
Orang tua juga dapat dilibatkan untuk memberikan masukan dan saran tentang proses produksi kerajinan agar kegiatan produksi berjalan
dengan eisien dan produk yang dihasilkan berkualitas baik.
3. Penghitungan Biaya Produksi Kerajinan dengan Inspirasi Budaya Nonbenda
Pada pembelajaran penghitungan biaya produksi kerajinan, peserta didik juga harus menetapkan harga jual produk. Interaksi dengan orang tua
yang dapat dilakukan untuk mendukung pembelajaran ini di antaranya dengan meminta pendapat kepada orang tua tentang harga jual atau
laba yang sesuai untuk produk yang telah dibuat. Orang tua dapat menempatkan diri sebagai konsumen yang menilai apakah harga jual
tersebut sesuai dengan kualitas, nilai inovatif dan estetis dari kerajinan yang dibuat.
4. Pemasaran Langsung Produk Kerajinan dengan Inspirasi Budaya Nonbenda
Pembelajaran tentang pemasaran langsung akan menugaskan peserta didik untuk melakukan promosi dan penjualan. Pemasaran langsung
dapat dilakukan dengan diadakannya bazar di sekolah atau datang langsung kepada calon konsumen. Pada pembelajaran ini, orang tua
dapat diundang menghadiri bazar di sekolah untuk dapat memberikan apresiasi kepada para peserta didik dari seluruh kelompok yang menjadi
peserta dalam bazar tersebut.
Kelas X SMAMASMKMAK Semester 1
76
Buku Guru Prakarya dan Kewirausahaan 77
A. Kompetensi Inti KI dan Kompetensi Dasar KD B. Peta Konsep
C. Tujuan Pembelajaran D. Proses Pembelajaran
E. Evaluasi F. Pengayaan
G. Remedial H. Interaksi dengan Orang Tua Peserta Didik
BAB II
Wirausaha Produk Teknologi Transportasi dan Logistik
REKAYASA
Kelas X SMAMASMKMAK Semester 1
78
A. Kompetensi Inti KI dan Kompetensi Dasar KD