Habiba Roadissa, 2014 Hubungan Antara Penerapan Sistem Pembelajaran Moving Class dengan Motivasi Belajar
Siswa Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB III METODE PENELITIAN
Pada bab
ini menjelaskan
tentang metode
penelitian yang
berisi lokasi,populasi, dan sampel penelitian, desain penelitian, pendekatan dan metode
penelitian, teknik pengumpulan data, teknik uji instrumen, teknik analisis data, prosedur pelaksanaan penelitian, dan hasil uji coba instrumen.
A. Lokasi, Populasi dan Sampel Penelitian
1. Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian merupakan tempat dilaksanakannya penelitian guna untuk memperoleh data yang diperlukan. Penelitian ini dilakukan di SMP
Negeri 34 Bandung yang beralamat di Jalan Waas – Soekarno Hatta, Kota
Bandung. Penelitian dilakukan di SMP Negeri 34 Bandung karena berdasarkan studi
pendahuluan SMP Negeri 34 Bandung ini telah menerapkan sistem pembelajaran
moving class
sejak tahun ajaran 20042005
.
Berdasarkan hal tersebut sehingga dapat menjawab rumusan masalah dalam penelitian ini.
2. Populasi Penelitian
Populasi merupakan keseluruhan dari subjek yang akan diteliti dan memenuhi
syarat-syarat tertentu
untuk menjawab
masalah penelitian.
Pernyataan tersebut sesuai dengan yang dikemukakan Sugiyono 2011:117, bahwa “populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau
subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan
kemudian ditarik kesimpulannya”. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas 7 dan kelas 8
SMP Negeri 34 Bandung.
Habiba Roadissa, 2014 Hubungan Antara Penerapan Sistem Pembelajaran Moving Class dengan Motivasi Belajar
Siswa Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
3. Sampel Penelitian
Menurut Zainal Arifin 2011:215 , sampel adalah sebagian dari populasi yang akan diselidiki atau dapat juga dikatakan bahwa sampel adalah populasi
dalam bentuk mini
miniatur population
. Sampel yang dipilih oleh peneliti adalah siswa kelas 7 dan kelas 8 SMP
Negeri 34 Bandung. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik
cluster sampling
, yaitu suatu cara pengambilan sampel berdasarkan sekelompok individu dan tidak secara individu atau perseorangan Zainal
Arifin, 2011:222. Penentuan jumlah sampel menurut Arikunto dalam Suharsimi 2000:112 seperti berikut.
Untuk sekedar ancer-ancer maka apabila subyeknya kurang dari 100 lebih baik
diambil semua
sehingga penelitiannya
merupakan penelitian
populasi.Selanjutnya, jika jumlah subyeknya besar dapat diambil antara 10-15 atau 20-25 atau lebih.
Maka, dengan jumlah populasi sebanyak 617 siswa, peneliti mengambil sebanyak 10 dari jumlah populasi tersebut yaitu 61,7 yang dibulatkan
menjadi 62 siswa sebagai sampel penelitian dengan rincian sebagai berikut :
Tabel 3.1 Jumlah Sampel Penelitian
Kelas Jumlah
Jumlah Sampel
7 307 siswa
30 siswa 8
310 siswa 34 siswa
JUMLAH 617 siswa
B. Definisi Operasional