Metode Penelitian Desain Penelitian

Yoansyah, 2016 PENGARUH LATIHAN RELAKSASI AUTOGENIC DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VIDEO TERHADAP KESIAPAN MENTAL ATLET DALAM PERTANDINGAN FUTSAL Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III PROSEDUR PENELITIAN

A. Metode Penelitian

Dalam suatu penelitian, pemilihan metode yang tepat akan sangat berguna, karena akan membantu peneliti untuk dapat mencapai tujuan yang diinginkan dan dapat menyelesaikan penelitianya. Sugiyono 2011, hlm. 2 menjelaskan “Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Berdasarkan hal tersebut terdapat empat kata kunci yang perlu diperhatikan yaitu, cara ilmiah, data, tujuan dan kegunaan”. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Metode ini digunakan atas dasar pertimbangan bahwa sifat penelitian eksperimental yaitu mencobakan sesuatu untuk mengetahui pengaruh atau akibat dari suatu perlakuan atau treatment. Sugiyono 2011, hlm. 72 menjelaskan “Metode penelitian eksperimen adalah metode penelitian yang digunakan untuk mencari pengaruh perlakuan tertentu terhadap yang lain dalam kondisi yang terkendalikan”. Berdasarkan penjelasan di atas, dapat digambarkan bahwa metode penelitian eksperimen bertujuan untuk menyelidiki kemungkinan saling hubungan sebab akibat dengan cara mengenakan kepada satu kelompok eksperimental, satu atau lebih perlakuan dan membandingkan hasilnya dengan kelompok kontrol. Adapun kelompok eksperimen dalam penelitian ini adalah kelompok yang diberikan latihan relaksasi autogenic dengan menggunakan media audio video. Sedangkan kelompok kontrol adalah kelompok yang tidak diberikan latihan relaksasi autogenic . Yoansyah, 2016 PENGARUH LATIHAN RELAKSASI AUTOGENIC DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VIDEO TERHADAP KESIAPAN MENTAL ATLET DALAM PERTANDINGAN FUTSAL Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

B. Desain Penelitian

Desain penelitian yang digunakan penulis adalah Nonequivalent Control group design. Desain ini hampir sama dengan pretest-posttest control group design, hanya saja pada desain ini kelompok eksperimen maupun kelompok kontrol tidak dipilih secara random. Adapun rancangan atau desain dalam penelitian ini dapat kita lihat pada Gambar 3.1. Gambar 3.1. Bagan Desain Penelitian Sugiyono, 2011, hlm. 79 Keterangan: O 1 : Pretest kelompok eksperimen O 2 : Posttest kelompok eksperimen X : Kelompok yang diberikan treatment O 3 : Pretest kelompok kontrol O 4 : Posttest kelompok kontrol O 1 X O 2 O 3 O 4 Yoansyah, 2016 PENGARUH LATIHAN RELAKSASI AUTOGENIC DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VIDEO TERHADAP KESIAPAN MENTAL ATLET DALAM PERTANDINGAN FUTSAL Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Adapun langkah-langkah dalam penelitian ini dapat kita lihat pada Gambar 3.2. Gambar 3.2. Langkah-langkah Penelitian

C. Populasi dan Sampel