SEMESTER GANJIL
- 10 - IMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH
D. KEMBANGKAN WAWASANMU
5. Termotovasi untuk beribadah dan menjalankan kewajiban-kewajiban agama,
seperti yang tertuang dalam kitab suci. 6.
Menumbuhkan sikap optimis karena telah dikaruniai pedoman hidup dari Allah untuk meraih kesuksesan baik di dunia maupun di akhirat.
7. Terjaga ketakwaannya dengan selalu menjalankan perintah Allah dan
menjauhi semua larangan-Nya.
Kegiatan 1 : Diskusi
a. Berkelompoklah 5-6 orang dengan
tertib b.
Diskusikan hal-hal berikut dengan saling menghargai pendapat teman
No. Masalah
Hasil Diskusi
1. Bagaimana pendapat kalian andai
kata Allah tidak menurunkan kitab- kitab sucinya di dunia ini ?
2. Bagaimana pendapat kalian bila ada
orang berkata bahwa kitab Al- Qur’an adalah kitab kuno yang tidak
mengikuti kemajuan dan perkembangan zaman? Jelaskan dan
buktikan
3. Orang Yahudi berkata: “Al-Qur’an
ini tiada lain hanyalah ucapan Muhammad”. Bagaimana pendapat
kalian dalam menyikapinya? 4.
Carilah literatur atau fenomena, bagaimana perilaku orang yang
beriman kepada kitab-kitab suci termasuk pada Al-
Qur’an? jelaskan c.
Pajang hasil diskusimu pamerkan di atas meja,atau tempel pada dinding kelas d.
Searah jarum jam tiap kelompok bergeser menilai hasil kelompok lain dari segi ketepatan jawaban, banyaknya kelengkapan contoh, dan kejujuran pendapat
tidak mencontek e.
Berilah penghargaan pada kelompok yang paling baik hasilnya
SEMESTER GANJIL
- 11 - IMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH
Kegiatan 2 : Menyajikan Data Dan Fenomena
Sajikanlah data dan fakta tentang kebenaran kandungan kitab suci Al- Qur’an, Seperti
contoh berikut, lalu ceritakan presentasikan di depan kelas. Contoh:
No Data
Fenomena Fakta
1
ََدَبِبََكيِجَُـنََم وَـي لاَف ََمِلََنوُكَتِلََكِن
َ ن ًَيِثَكَ نِإَوًَةَيَآَ َكَف لَخ
َ ِ ا لاَ َنِمَا ََنوُلِفاَغَلَاَِتاَيَآَ نَع
َُ 29
َ Artinya: pada hari itu, Kami
menyelamatkan badanmu Fir
’aun supaya engkau menjadi tanda bagi orang yang
hidup sesudahmu. Dan sungguh banyak manusia lupa
akan ayat-ayat Kami q.s Yunus: 92
Sekitar tahun
1894, rakyat
Mesir menemukan jasad Żir’aun, lalu mereka
menyerahkan ke negara Mesir. Pada tahun 1980-an
Presiden Perancis
Jacques meminta
peneliti Perancis
bernama Maurice Bucaille untuk meneliti mumi
Żir’aun. Ketika meneliti, Maurice Bucaille merasa sulit untuk mengetahui kebenaran
tahun kematian Żir’aun. Ia mencari-cari
data tentang keberadaan Żir’aun dalam kitab Injil, dikatakan dalam kitab Injil
bahwa semua pasukan Żir’aun tanpa kecuali tenggelam tidak ada jasad yang
selamat satupun. Lalu Maurice Bucaille meneliti ke Mesir, lalu ada seseorang
memberi tahu bahwa ada ayat Al-
Qur’an yang menjelaskan keberadaan
Żir’aun. Dan setelah membaca surat Yunus ayat 92,
tahulah Maurice Bucaille bahwa Tuhan menyelamatkan tubuh Żir’aun. Lalu ia
menjadi muallaf karena penelitiannya dan studi komparatifnya dengan Al-
Qur’an. 2
................................................. ……………………………………………
…………………………………………… ……………………………………………
…………………………………………… ……………………………………………
……………………………………………. 3
................................................. ……………………………………………
…………………………………………… ……………………………………………
…………………………………………… ……………………………………………
…………………………………………… …………………………………………….