124
c. Analisis Validitas Butir Soal
Validitas butir soal digunakan untuk mengetahui dukungan skor setiap butir soal terhadap skor total. Semakin besar dukungan skor butir soal terhadap
skor total, maka semakin tinggi validitas butir soal tersebut. Dengan demikian, untuk menguji validitas setiap butir soal, maka skor setiap butir soal dikorelasikan
dengan skor total. Untuk mengukur koefisien korelasi antara skor butir soal dengan skor total ini digunakan rumus korelasi product moment dari Pearson r
xy
: r
xy
=
[ ][
]
2 2
2 2
y y
N x
x N
y x
xy N
∑ ∑
∑ ∑
∑ ∑
∑
− −
−
Arikunto, 2005: 72.
Keterangan:
Σ
x
= jumlah nilai-nilai
x
Σ
x
2
= jumlah kuadrat nilai-nilai
x
Σ
y
= jumlah nilai-nilai
y
Σ
y
2
= jumlah kuadrat nilai-nilai
y N
= jumlah
testee
. Untuk menguji signifikansi setiap koefisien korelasi yang diperoleh
digunakan uji-t dengan rumus sebagai berikut: t =
2
1 2
r n
r
− −
Sudjana, 1996: 377
dengan n adalah jumlah subjek testee dan r adalah koefisien korelasi r
xy
. Hipotesis statistik yang diuji adalah:
H :
ρ
= 0, yaitu tidak ada hubungan yang signifikan antara skor butir soal dengan skor total
H
1
:
ρ ≠
0, yaitu ada hubungan yang signifikan antara skor butir soal dengan skor total
125
Kriteria pengujiannya adalah: jika nilai significance sig. lebih kecil dari 0,05, maka H
ditolak butir soal valid. Sebaliknya, H diterima butir soal tidak valid.
Interpretasi besarnya koefisien korelasi r
xy
didasarkan pada pendapat Arikunto 2005: 75 sebagaimana Tabel 3.19 berikut.
Tabel 3.19 Interpretasi Nilai Koefisien Korelasi r
xy
Koefisien Korelasi Interpretasi
0,80 r ≤ 1,00 Sangat Tinggi
0,60 r ≤ 0,80 Tinggi
0,40 r ≤ 0,60 Cukup
0,20 r ≤ 0,40 Rendah
r ≤ 0,20 Sangat Rendah
Hasil perhitungan koefisien korelasi setiap butir soal untuk pretes kemampuan koneksi matematis dengan n = 36 pada taraf signifikansi
α = 0,05
ditampilkan pada Tabel 3.20.
Tabel 3.20 Hasil Perhitungan Validitas Butir Soal
Pretes Kemampuan Koneksi Matematis KKM Nomor
Soal Koefisien
Korelasi r
xy
Interpretasi Koefisien Korelasi
Nilai sig.
Keterangan
1 0,601
Tinggi 0,000
Valid 2
0,527 Cukup
0,001 Valid
3 0,550
Tinggi 0,001
Valid 4
0,690 Tinggi
0,000 Valid
5 0,454
Cukup 0,005
Valid 6
0,614 Tinggi
0,000 Valid
7 0,800
Tinggi 0,000
Valid
126
Pada Tabel 3.20 terlihat bahwa ketujuh butir soal adalah valid untuk digunakan sebagai instrumen pengukuran kemampuan awal koneksi matematis
siswa kelas VIII SMP. Hasil perhitungan koefisien korelasi setiap butir soal untuk postes
kemampuan koneksi matematis dengan n = 36 pada taraf signifikansi α
= 0,05 ditampilkan pada Tabel 3.21 berikut.
Tabel 3.21 Hasil Perhitungan Validitas Butir Soal
Postes Kemampuan Koneksi Matematis KKM Nomor
Soal Koefisien
Korelasi r
xy
Interpretasi Koefisien Korelasi
Nilai sig.
Keterangan
1 0,675
Tinggi 0,000
Valid 2
0,508 Cukup
0,002 Valid
3 0,465
Cukup 0,004
Valid 4
0,537 Cukup
0,001 Valid
5 0,633
Tinggi 0,000
Valid 6
0,504 Cukup
0,002 Valid
7 0,699
Tinggi 0,000
Valid
Dari Tabel 3.21 terlihat bahwa ketujuh butir soal adalah valid untuk digunakan sebagai instrumen pengukuran kemampuan koneksi matematis siswa
kelas VIII SMP.
d. Analisis Reliabilitas Tes