45
Taopik Rahman, 2013 Implementasi Pendekatan BCCT Beyond Centers And Circle Time Dalam Mengembangkan
Kecerdasan Jamak Multiple Intelligences Anak Usia Dini Studi Kasus di Raudathul Athfal RA AL-Muttaqin Kota Tasikmalaya Tahun Ajaran 2012 2013
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
kelas Menasihati teman yang berperilaku negative terhadap
hewan dan alam Mampu menegur teman lain yang menunjukan sikap tidak
menyukai melukai binatang
E. Teknik Analisis Data
Teknik analisis data berpedoman pada model yang disampaikan oleh Nasution 1988:128
yang berpendapat bahwa ‘analisis data meliputi kegiatan atau langkah-langkah yaitu reduksi data, display data, mengambil kesimpulan
atau verifikasi’. Adapun tahapan analisis data selama proses dilapangan bersamaan dengan
pengumpulan data adalah sebagai berikut:
1. Reduksi Data Data Reduction
Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal pokok, memfokuskan pada hal-hal penting, dicari tema dan polanya serta
membuang yang tidak perlu. Dengan demikian data yang direduksi akan memberikan gambaran yang jelas dan mempermudah peneliti untuk
melakukan pengumpulan data selanjutnya. 2.
Display Data Setelah data direduksi, maka langkah berikutnya adalah
mendisplay data atau menyajikan data. Menurut Miles dan Huberman Sugiyono, 2005: 95 bahwa dalam penelitian kualitatif penyajian data
dilakukan dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antar kategori, flowchart, dan sejenisnya.
3. Kesimpulan atau Verifikasi Conclusion Verification
Langkah ketiga dalam penelitian kualitatif menurut Miles dan Huberman adalah penarikan kesimpulan dan verifikasi. Kesimpulan yang
dibuat peneliti apabila didukung oleh bukti-bukti yang valid dan konsisten
46
Taopik Rahman, 2013 Implementasi Pendekatan BCCT Beyond Centers And Circle Time Dalam Mengembangkan
Kecerdasan Jamak Multiple Intelligences Anak Usia Dini Studi Kasus di Raudathul Athfal RA AL-Muttaqin Kota Tasikmalaya Tahun Ajaran 2012 2013
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
maka kesimpulan yang dikemukakan merupakan kesimpulan yang kredibel.
Maka dari ketiga tahapan kegiatan analisis data yang dikemukakan diatas, adalah saling berhubungan satu sama lainnya dan berlangsung
secara kontinu selama penelitian.
F. Langkah-langkah Penelitian
Adapun langkah-langkah yang peneliti lakukan dalam penelitian ini yaitu:
1. Tahap Pra Lapangan
a. Studi kepustakaan sebagai bahan rujukan yang dijadikan dasar dalam
menentukan fokus penelitian b.
Peneliti melakukan studi pendahuluan untuk mendapatkan informasi awal dan merumuskan masalah.
c. Berangkat dari rumusan masalah, peneliti menentukan dan menyusun
instrument 2.
Tahap Pekerjaan Lapangan a.
Peneliti memasuki situasi sosial untuk memperoleh data melalui observasi, wawancara dan studi dokumentasi
b. Peneliti akan mereduksi seluruh data yang didapat dari penelitian yang
telah dilakukan untuk kemudian dilakukan analisis dan penarikan kesimpulan.
c. Mengadakan triangulasi data yang bertujuan untuk membandingkan
tingkat kesahihan data dengan keadaan sebenarnya. 3.
Tahap Pelaporan Setelah data terkumpul peneliti mengolah data dan informasi yang
didapat sehingga menjadi sebuah data yang koheren untuk kemudian disusun menjadi sebuah laporan.
Taopik Rahman, 2013 Implementasi Pendekatan BCCT Beyond Centers And Circle Time Dalam Mengembangkan Kecerdasan
Jamak Multiple Intelligences Anak Usia Dini Studi Kasus di Raudathul Athfal RA AL-Muttaqin Kota Tasikmalaya Tahun Ajaran 2012 2013
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI
A. Simpulan
Berdasarkan temuan dan analisis hasil penelitian mengenai implementasi pendekatan BCCT Beyond Centers and Circle Time dalam mengembangkan
kecerdasan jamak Multiple Intelligences di RA Al-Muttaqin, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Perencanaan pembelajaran meliputi perencanaan program tahunan, program
semester, rencana kegiatan mingguan RKM dan rencana kegiatan harian RKH. Ada perbedaan pada rencana kegiatan harian RKH yaitu tercantum empat jenis
pijakan dalam kegiatan inti terdiri dari pijakan lingkungan main, pijakan sebelum main, pijakan selama main dan pijakan setelah main. Adapun komponen kegiatan
harian mencakup hari tanggal, nilai karakter dan kewirausahaan, indikator, kegiatan pembelajaran, alat atau sumber belajar, penilaian perkembangan anak
didik. 2.
Pelaksanaan pembelajaran meliputi kegiatan pembukaan pijakan lingkungan main, ikrar, motorik kasar, kegiatan inti pijakan sebelum main, pijakan selama
main, pijakan setelah main; makan bekal bersama dan penutup. Pelaksanaan pembelajaran dengan pendekatan BCCT dapat mengembangkan kecerdasan jamak
yang berpusat pada berbagai sentra yaitu sentra imtaq mengembangkan kecerdasan interpersonal, kinestetis jasmani, intrapersonal; sentra seni
mengembangkan kecerdasan musikal, spasial , interpersonal; sentra persiapan mengembangkan kecerdasan matematis logis, linguistik, spasial; sentra bahan
alam mengembangkan kecerdasan naturalis, spasial, kinestetis, intrapersonal dan interpersonal; sentra rumah baca kecerdasan linguistik, spasial; sentra main peran
kecerdasan linguistik, interpersonal, musik; dan sentra balok mengembangkan kecerdasan spasial.
3. Penilaian pembelajaran yang dilakukan meliputi pengamatan, percakapan dialog,
pemeriksaan medis, penugasan, unjuk kerja dan dokumentasi hasil karya anak portofolio.