Berdasarkan uraian latar belakang di atas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul: PELAKSANAAN PEMBINAAN
NARAPIDANA LANJUT USIA LANSIA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN STUDI KASUS DI LEMBAGA
PEMASYARAKATAN KELAS IIA SRAGEN.
B. Pembatasan dan Perumusan Masalah
Agar penulisan ini tidak terlalu luas dan mempermudah penulis dalam membuat penulisan mengenai pembinaan narapidana lanjut usia, maka
penulisan ini akan dibatasi pada pembinaan narapidana yang telah lanjut usia LANSIA serta peran dan partisipasi petugas pemasyarakatan dalam
pembinaan narapidana tersebut yang dilaksanakan di dalam Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Sragen.
Berdasarkan uraian latar belakang masalah di atas, maka penulis dapat merumuskan permasalahan dalam penulisan ini yaitu sebagai berikut:
1. Bagaimanakah bentuk normatif pembinaan narapidana dan realisasinya
terhadap narapidana Lanjut Usia LANSIA yang diterapkan di Lembaga
Pemasyarakatan Kelas II A Sragen?
2. Bagaimanakah intensitas peran dan partisipasi petugas pemasyarakatan
dalam melakukan pembinaan terhadap narapidana Lanjut Usia
LANSIA di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Sragen?
3. Apa yang menjadi faktor pendorong ataupun penghambat tercapainya
tujuan pembinaan terhadap narapidana lanjut usia?
8
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas maka peneliti menentukan tujuan penelitian sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui bentuk normatif pembinaan narapidana dan
realisasinya terhadap narapidana Lanjut Usia LANSIA yang diterapkan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Sragen.
2. Untuk mengetahui peran dan partisipasi petugas pemasyarakatan dalam
melakukan pembinaan terhadap narapidana Lanjut Usia LANSIA di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Sragen.
3. Untuk mengetahui faktor pendorong ataupun penghambat tercapainya
tujuan pembinaan terhadap narapidana lanjut usia. Penelitian ini dilakukan dengan harapan akan dapat memberikan
manfaat yaitu diketahuinya pembinaan narapidana lanjut usia di lembaga pemasyarakatan. Dengan demikian, diharapkan hasil dari penelitian ini dapat
memberikan sumbangsih pengetahuan bagi perkembangan ilmu hukum pidana pada umumnya dan perkembangan sistem pembinaan narapidana di
lembaga pemasyarakatan pada khususnya.
D. Kerangka Pemikiran