Besar Sampel Identifikasi Variabel 1. Variabel bebas: Definisi Operasional Tabel 1.

D. Besar Sampel

Besar sampel dalam penelitian ini dihitung dengan menggunakan software OpenEpi versi 3 secara online melalui internet untuk perhitungan mean difference . Dengan sumber kepustakaan untuk mean dan standard deviasi grup 1 dan 2 sesuai dengan penelitian sebelumnya oleh Nidorf dan Thompson 2007. Confidence Interval CI = 95 Power = 80 Ratio of sample size Group2Group1 = 1 Mean Group 1 = 3.70 Mean Group 2 = 1.68 Standard Deviation Group 1 = 2.3 Standard Deviation Group 2 = 1.23 Gambar 6 . Besar sampel menggunakan OpenEpi Version 3 Sehingga didapatkan besar sampel minimal untuk tiap grup = 14 subjek Total sampel minimal = 28 subjek OpenEpi, Version 3 . Http:www.openepi.comSampleSizeSSMean.htm Dengan demikian sampel minimal dalam penelitian ini adalah 14 responden dalam setiap kelompok. Penelitian ini merupakan uji klinis dengan mempertimbangkan kemungkinan terjadi drop out maka ditetapkan angka drop out sebesar 10 Dahlan, 2013. Dengan mempertimbangkan minimal besar sampel dan drop out maka diambil sampel sebesar 16 pasien untuk tiap kelompok sehingga besar sampel telah cukup memadai dan memenuhi formulasi besar sampel. Teknik pengambilan sampel secara undian.

E. Identifikasi Variabel 1. Variabel bebas:

Pemberian Kolkisin

2. Variabel tergantung:

a. Kadar HsCRP b. MPV

F. Definisi Operasional Tabel 1.

Definisi Operasional Variabel Parameter Definisi Alat Ukur Satuan Data Skala Data Pemberian Kolkisin Merupakan ekstrak dari Colchicum autumnale , sebagai obat antiinlamasi - Diberi Tidak Nominal Kadar HsCRP Adalah protein darah yang terikat dengan C-Polisakarida, pentamer 120 kDa dan merupakan salah satu protein fase akut, juga sebagai marker inflamasi yang sudah diakui dan dapat menjadi prediktor kejadian penyakit kardiovaskuler. ELISA Mg Rasio MPV Adalah ukuran dari trombosit ELISA Fl Rasio Infark Miokard Akut didefinisikan sesuai kriteria WHO yaitu adanya peningkatan enzim jantung CKMB Troponin , disertai dengan minimal satu bukti iskemia: 1. Adanya keluhan iskemia seperti nyeri dada saat istirahat atau aktivitas, minimal 20 menit, tidak terlokalisir, biasanya disertai sesak, keringat dingin, mual atau muntah. 2. Perubahan EKG bukti adanya iskemia baru perubahan segmen ST 3. Perubahan EKG terbentuknya gelombang Q patologis 4. Adanya bukti pencitraan hilangnya miokard yang hidup atau perubahan dari abnormalitas wall motion dari miokard Mendis et al., 2011.

G. Waktu