Hasil Penelitian yang Relevan
30 relevan dengan penelitian yang dilakukan Ari Mustofa 2009 Proses
pelaksanaan praktik mesin CNC milling untuk meningkatkan mutu lulusan Sekolah Menengah Kejuruan SMK YP Colomadu Karanganyar. Hasil penelitian
menyimpulkan bahwa proses pelaksanaan praktik mesin CNC Milling untuk meningkatkan mutu lulusan di SMK YP Colomadu Karanganyar dengan cara; a
melaksanakan praktik mesin CNC Milling pada kelas XI dan kelas XII. Pelaksanaan praktik mesin CNC Milling untuk kelas XI bekerja sama dengan
Institusi pasangan yaitu BBLKI Surakarta selama satu bulan sedangkan pelaksanaan praktik mesin CNC Milling untuk kelas XII dilaksanakan di SMK YP
Colomadu Karanganyar dengan menggunakan mesin CNC Milling Siemens model sinumeric 802c, b Dalam proses praktik mesin CNC Milling untuk kelas
XII selain siswa praktik di SMK YP Colomadu untuk mengenal produk mesin CNC Milling dilakukan magang dengan industri selama satu minggu, c Dalam
program Kerjasama antara dunia industri ada kesepakatan kejelasan tentang isi, waktu dan model penyelenggaraan program, d Dalam proses singkronisasi
dilakukan melalui pendekatan optimasi, dimana disepakati berbagai jenis pekerjaan yang dikerjakan dengan mesin CNC yang akan dibekalkan di sekolah
dan di industri, e Pola penyelenggaraan dan pembimbingan siswa praktik selama praktik kerja di dunia industri, siswa dibimbing langsung oleh instruktur
dunia kerja, sedangkan guru hanya sebagai pembimbing non teknis. Rio Wahyudi 2013 Pengaruh Kesiapan Guru Mengajar Dan Lingkungan
Belajar Terhadap Efektivitas Pembelajaran di SMK Kristen 1 Surakarta hasil penelitian diperoleh simpulan: 1 terdapat pengaruh yang positif dan signifikan
antara tingkat kesiapan guru mengajar terhadap efektivitas proses belajar mengajar; 2 terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara kondisi
31 lingkungan belajar siswa terhadap efektivitas proses belajar mengajar; 3
terdapat interaksi pengaruh yang positif dan signifikan antara tingkat kesiapan guru mengajar dan kondisi lingkungan belajar siswa terhadap efektivitas proses
belajar mengajar. Amrozi Amat Mukhadis 2011 Kesesuaian Sarana Prasarana,
Kompetensi Guru, Manajemen, Dan Proses Praktikum Prodi Keahlian Teknik Otomotif SMK Ditinjau Dari Standar Peraturan Pemerintah RI Nomor 19 Tahun
2005. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kesesuaian sarana 1 prasarana pada SMK Negeri mencapai 77,50, SMK Swasta 67,69; 2 kesesuaian
kompetensi guru SMK Negeri mencapai 82,73, SMK Swasta 72,22; 3 kesesuaian manajemen SMK Negeri mencapai 78,77, SMK Swasta 69,23;
dan 4 kesesuaian proses praktikum SMK Negeri mencapai 80,89, dan SMK Swasta 82,91.