BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Pendahuluan
Bab ini menyajikan hasil penelitian sesuai dengan pertanyaan-pertanyaan yang diajukan pada permulaan. Penelitian dilaksanakan pada dua data set model. Untuk
pertama, penulis menggunakan dataset nilai akademik yang diambil dari database Akademi Manajemen Informatika Komputer AMIK Tunas Bangsa
Pematangsiantar. Data set berupa nilai huruf mata kuliah. Data yang kedua penulis menggunakan data set kuesioner yang menilai
motivasi dosen, persiapan mengajar dosen dan pelaksanaan perkuliahan. Kumpulan data yang diperoleh digunakan sebagai contoh sumber input untuk melakukan analisa
dengan menggunakan fuzzy database tahani.
4.2. Analisis Tingkat Keberhasilan Dosen Mengajar Dengan Model Database Standar
Pada AMIK Tunas Bangsa dalam menghitung tingkat keberhasilan dosen mengajar, masih menggunakan database standar. Sehingga hasil perhitungan dan penilaian
tingkat keberhasilan dosen mengajar bersifat crisp tegas. Tabel yang digunakan dalam menganalisis tingkat keberhasilan dosen mengajar adalalah tabel mahasiswa,
tabel dosen, tabel mataKuliah, tabel nilaiMahasiswa dan tabel nilaiKeberhasilan. Tabel nilaiKeberhasilan ini berisi nilai keberhasilan dosen dalam mengajar suatu
matakuliah dalam sebuah kelas. Jika dalam satu kelas untuk sebuah matakuliah, mahasiswa yang memperoleh nilai A dan B lebih dari atau sama dengan 60, maka
dosen yang mengajar matakuliah tersebut mendapatkan nilai berhasil untuk kelas tersebut.
Universitas Sumatera Utara
Berikut ini merupakan perancangan tabel dari tabel nilaiKeberhasilan dengan mengunakan database standar :
Tabel 4.1. Tabel nilaiKeberhasilan
NO NAMA FIELD
TIPE DATA CONSTRAINT KET
1 KodeDosen
Varchar 15 Foreign Key
Kode Dosen 2
KodeMataKuliah Varchar 10
Foreign Key Kode Matakuliah
3 KodeKelas
Varchar 10 Foreign Key
Kode Kelas 4
JlhLulus Float
Not Null Jumlah Lulus
5 JlhGagal
Float Not Null
Jumlah Gagal 6
PersenLulus Float
Not Null Jumlah Persen Lulus
7 PersenGagal
Float Not Null
Jumlah Persen Gagal
Namun pada kenyataannya dalam menentukan tingkat keberhasilan dosen mengajar, dibutuhkan data-data yang bersifat ambigu. Sedangkan pada sistem
database standar, data yang ditampilkan tidak dapat menampilkan data yang bersifat ambigu, sehingga output yang dihasilkan berupa nilai keberhasilan dosen mengajar
bersifat kaku crisp.
4.3. Analisis Pengembangan Model Tingkat Keberhasilan Dosen Mengajar Dengan Menggunakan