Menginterpretasikan Menafsirkan Prediksi Meramalkan

alat dan metode yang akan digunakan. Selanjutnya Firman 2008: 27 mengungkapkan bahwa keterampilan merencanakan percobaan merupakan keterampilan proses IPA yang kompleks dan berkaitan erat dengan keterampilan proses IPA yang lainnya. Melakukan percobaaneksperimen biasanya dilakukan untuk menguji kebenaran dari teori yang dipelajari atau untuk membuktikan bahwa hipotesis yang telah dibuat sebelumnya benar atau tidak. Menurut Sutarno 2009: 9.5 dalam satu kali percobaan hanya satu variabel yang diubah, sedangkan variabel lainnya dibuat tetap atau sama selama percobaan dilakukan. Rustaman 2011: 1.17 mengungkapkan dalam suatu kegiatan penyelidikan ilmiah kita kenal ada tiga jenis variabel. Variabel yang dikendali variabel bebas adalah suatu faktor atau kondisi dalam sebuah eksperimen yang secara khusus diubah oleh seorang peneliti. Variabel yang merespon atau terikat adalah suatu faktor atau kondisi yang mungkin dipengaruhi dari perubahan tersebut. Suatu variabel yang tidak dirubah disebut variabel kontrol. Berdasarkan uraian berbagai jenis keterampilan proses IPA di atas, dapat disimpulkan bahwa keterampilan proses IPA terdiri dari: a observasi, merupakan kegiatan yang menggunakan seluruh pancaindra atau alat bantu indra untuk memperoleh informasi atau gembaran suatu benda serta mengidentifikasi dan memberi nama karakteristik pada suatu objek atau kejadian; b pengukuran, merupakan kegiatan mencari data kuantitatif secara langsung maupun tidak langsung dengan menggunakan alat ukur secara benar dan sesuai dengan apa yang akan diukur; c menginterpretasikan menafsirkan, merupakan keterampilan menghubungkan beberapa hal atau data hasil observasi dan pengamatan hingga menjadi kesimpulan yang bermakna dan dapat dikomunikasikan kepada orang lain; d prediksi meramalkan, merupakan dugaan, ramalan, perkiraan suatu kejadian yang akan datang berdasarkan kejadian yang terjadi sekarang atau yang sudah dialami; e mengkomunikasikan, merupakan keterampilan dalam menerima informasi dan menyampaikan hasil pengamatan atau hasil penyelidikan baik secara lisan maupun tulisan; f merancang dan melaksanakan percobaan, merupakan rekapitulasi seluruh keterampilan proses IPA karena dengan merancang suatu percobaan dengan langkah-langkah kerja yang tepat kemudian melakukan percobaan sesuai dengan langkah-langkah yang telah dibuat sebelumnya dapat membuktikan kebenaran suatu teori dan konsep serta membuktikan inferensi dan hipotesis sebelumnya. Keenam keterampilan proses IPA inilah yang akan diteliti dan dinilai pada penelitian tindakan kelas ini.

D. Ilmu Pengetahuan Alam IPA

1. Pengertian IPA

Ilmu Pengetahuan Alam IPA didefinisikan sebagai kumpulan pengetahuan yang tersusun secara terbimbing. Ilmu Pengetahuan Alam IPA sering disebut Sains, dalam bahasa Inggris “science” yang berarti alam. Menurut Asy’ari 2006: 7, Sains adalah pengetahuan manusia tentang alam yang diperoleh dengan cara yang terkontrol. Carin dalam Marleviandra 2009 mendefinisikan IPA sebagai suatu kumpulan pengetahuan yang tersusun secara sistematik, yang di dalam

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI STRATEGI GUIDED TEACHING PADA SISWA KELAS V SD NEGERI Peningkatan Motivasi Dan Hasil Belajar IPA Melalui Strategi Guided Teaching Pada Siswa Kelas V SD N Tambahmulyo 01 Kecamatan Jakenan Kabupaten Pati T

0 1 15

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN MODEL PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN MODEL GUIDED DISCOVERY LEARNING PADA MATERI SIFAT-SIFAT CAHAYA SISWA KELAS V SDN 02 DOPLANG KECAMATAN KARANGPANDAN KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN PEL

0 1 14

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW PADA SISWA KELAS V SD Peningkatan Motivasi Belajar IPA Melalui Penerapan Model Pembelajaran Jigsaw Pada Siswa Kelas V SD Negeri Purworejo Kecamatan Margoyoso Kabupaten Pati Tahu

0 2 16

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENDEKATAN EKSPLORATORY DISCOVERY Peningkatan hasil belajar IPA melalui pendekatan Eksploratory Discovery pada siswa kelas IV SD Negeri Demakijo.

1 6 12

Naskah Publikasi PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI Peningkatan hasil belajar IPA melalui pendekatan Eksploratory Discovery pada siswa kelas IV SD Negeri Demakijo.

4 48 17

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGAMATI DAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM MELALUI METODE GUIDED DISCOVERY SISWA KELAS V SD NEGERI KEPUHAN, SEWON.

0 1 187

PENINGKATAN CURIOSITY DALAM PEMBELAJARAN IPA MELALUI PENERAPAN METODE GUIDED DISCOVERY PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 SUROTRUNAN.

0 0 287

PENINGKATAN KETERAMPILAN PROSES IPA MELALUI METODE GUIDED DISCOVERY PADA SISWA KELAS VB SDN MARGOYASAN YOGYAKARTA.

0 0 110

PENGARUH MODEL GUIDED DISCOVERY TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN HASIL BELAJAR IPA-FISIKA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 JELBUK Laily Rachmia S.

0 1 6

PERBAIKAN PROSES DAN HASIL BELAJAR MUATAN IPA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING (DL) PADA SISWA KELAS IV SD Ani Sri Susanti

0 0 13