Kelebihan dan Kekurangan Model Guided Discovery

Berdasarkan beberapa pendapat mengenai langkah-langkah pembelajaran guided discovery, peneliti akan mengembangkan langkah- langkah pembelajaran menurut Suryosubroto 2009: 184. Adapun langkah-langkah pembelajaran model guided discovery yang peneliti gunakan adalah, sebagai berikut: a merumuskan tujuan pembelajaran; b menyiapkan materi pembelajaran; c menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan; d siswa melaksanakan penemuan berdasarkan panduan guru; e guru memantau pelaksanaan penemuan dan membantu siswa yang mengalami kesulitan; f pelaporan hasil temuan dan diskusi balikan; dan g merangkum dan menyimpulkan hasil temuan.

F. Hipotesis Tindakan

Berdasarkan kajian pustaka di atas dapat dirumuskan hipotesis penelitian tindakan kelas yaitu “Jika dalam pembelajaran IPA menerapkan model guided discovery dengan langkah-langkah yang tepat, maka keterampilan proses dan hasil belajar IPA siswa kelas V SD Negeri 1 Sri Pendowo Lampung Timur akan meningkat.”

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas classroom action research. Wardhani 2007: 1.3 mengemukakan penelitian tindakan kelas adalah penelitian yang dilakukan oleh guru di dalam kelasnya sendiri melalui refleksi diri, dengan tujuan untuk memperbaiki kinerjanya sebagai guru, sehingga hasil belajar siswa dapat meningkat. Selanjutnya, Arikunto 2006: 58 mengemukakan penelitian tindakan kelas adalah penelitian tindakan yang dilakukan di kelas dengan tujuan memperbaiki atau meningkatkan mutu praktik pembelajaran. Berdasarkan beberapa pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa penelitian tindakan kelas adalah penelitian yang dilakukan di dalam kelas melalui refleksi diri guna memperbaiki atau meningkatkan pembelajaran yang dilakukan oleh guru agar sesuai dengan apa yang diharapkan .

B. Prosedur Penelitian

Prosedur penelitian yang digunakan berbentuk siklus, di mana siklus ini tidak hanya berlangsung satu kali, tetapi beberapa kali hingga tercapai tujuan yang diharapkan dalam pembelajaran. Setiap siklus terdiri dari empat kegiatan pokok yaitu perencanaan planing, pelaksanaan acting, pengamatan observing, dan refleksi reflection, dan seterusnya sampai perbaikan atau peningkatan yang diharapkan tercapai Wardhani, 2007: 2.4. Berikut ini merupakan gambar alur siklus penelitian tindakan kelas yang diadaptasi dari Wardhani 2007: 2.4. Gambar 1: Alur Siklus Penelitian Tindakan Kelas Diadaptasi dari Wardhani 2007: 2.4

C. Setting Penelitian

1. Tempat Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 1 Sri Pendowo. Terletak di Desa Sri Pendowo, Kecamatan Bandar Sribhawono, Kabupaten Lampung Timur.

2. Waktu

Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun pelajaran

20122013. Dimulai dari bulan Desember 2012 sampai bulan April 2013. Dilanjutkan ke

siklus berikutnya Perencanaan I SIKLUS I Pengamatan I Pelaksanaan I Refleksi I Perencanaan I SIKLUS II Pengamatan II Pelaksanaan II Refleksi II

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI STRATEGI GUIDED TEACHING PADA SISWA KELAS V SD NEGERI Peningkatan Motivasi Dan Hasil Belajar IPA Melalui Strategi Guided Teaching Pada Siswa Kelas V SD N Tambahmulyo 01 Kecamatan Jakenan Kabupaten Pati T

0 1 15

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN MODEL PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN MODEL GUIDED DISCOVERY LEARNING PADA MATERI SIFAT-SIFAT CAHAYA SISWA KELAS V SDN 02 DOPLANG KECAMATAN KARANGPANDAN KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN PEL

0 1 14

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW PADA SISWA KELAS V SD Peningkatan Motivasi Belajar IPA Melalui Penerapan Model Pembelajaran Jigsaw Pada Siswa Kelas V SD Negeri Purworejo Kecamatan Margoyoso Kabupaten Pati Tahu

0 2 16

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENDEKATAN EKSPLORATORY DISCOVERY Peningkatan hasil belajar IPA melalui pendekatan Eksploratory Discovery pada siswa kelas IV SD Negeri Demakijo.

1 6 12

Naskah Publikasi PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI Peningkatan hasil belajar IPA melalui pendekatan Eksploratory Discovery pada siswa kelas IV SD Negeri Demakijo.

4 48 17

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGAMATI DAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM MELALUI METODE GUIDED DISCOVERY SISWA KELAS V SD NEGERI KEPUHAN, SEWON.

0 1 187

PENINGKATAN CURIOSITY DALAM PEMBELAJARAN IPA MELALUI PENERAPAN METODE GUIDED DISCOVERY PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 SUROTRUNAN.

0 0 287

PENINGKATAN KETERAMPILAN PROSES IPA MELALUI METODE GUIDED DISCOVERY PADA SISWA KELAS VB SDN MARGOYASAN YOGYAKARTA.

0 0 110

PENGARUH MODEL GUIDED DISCOVERY TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN HASIL BELAJAR IPA-FISIKA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 JELBUK Laily Rachmia S.

0 1 6

PERBAIKAN PROSES DAN HASIL BELAJAR MUATAN IPA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING (DL) PADA SISWA KELAS IV SD Ani Sri Susanti

0 0 13