26 Setelah instrumen valid dan reliabel, kemudian disebarkan pada sampel yang
sesungguhnya. Skor total setiap siswa diperoleh dengan menjumlahkan skor setiap nomor soal.
G. Data dan Teknik Pengumpulan Data
1. Data Penelitian
Data dalam penelitian ini adalah data gaya belajar dan kemampuan berpikir kritis siswa yang berasal dari pengisian angket dan hasil belajar ranah kognitif yang
berasal dari rubrik nilai hasil pengamatan selama proses pembelajaran dan setelah mengikuti posttest pembelajran Inquiry Role Approach.
2. Teknik Pengumpulan Data
Data yang didapat dari penelitian ini berupa data gaya belajar siswa dan nilai ranah kognitif siswa. Metode yang digunakan dalam pengambilan data tersebut
adalah sebagai berikut:
1 Data kemampuan berpikir kritis siswa didapat dari soal tes tertulis yang
diberikan siswa. Tes tertulis keterampilan berpikir kritis siswa terdiri dari sejumlah pertanyaan yang disesuaikan dengan aspek yang diukur. Pengambilan
data dilaksanakan setelah siswa melaksanakan proses belajar di kelas. Dalam tes tertulis ini terdapat kisi- kisi keterampilan berpikir kritis yang terdiri dari
tiga indikator dan setiap indikator memiliki ruang lingkup, yaitu sebagai
berikut.
27 Tabel 3.1. Kisi- kisi tes tertulis berpikir kritis siswa di SMA Negeri 1 Pesisir
Selatan tahun pelajaran 20122013. Indikator Berpikir Kritis
Skor Indikator Penilaian
Memberikan Penjelasan Sederhana
1 Hanya memfokuskan pada
pertanyaan 2
Memilih informasi relevan 3
Menganalisis argument 4
Menjawab pertanyaan tentang suatu penjelasan
Memberikan Penjelasan Lebih Lanjut
1 Mendefinisikan istilah
2 Mendefinisikan asumsi
3 Mempertimbangkan definisi
4 Menemukan pola hubungan
yang digunakan
Menerapkan Strategi dan Taktik
1 Menentukan tindakan
2 Menunjukkan pemecahan
masalah 3
Memecahkan masalah menggunakan berbagai sumber
4 Ketepatan menggunakan
tindakan Sumber : Modifikasi dari Ennis dalam Achmad 2007
2 Data gaya belajar siswa didapat dari pengisian angket gaya belajar yang
diberikan kepada siswa. Pengisian angket gaya belajar ini diberikan sebelum pembelajaran dimulai. Sehingga ketika proses pembelajaran guru hanya tinggal
membagi siswa dalam kelompok-kelompok berdasarkan gaya belajar siswa.
Sebelumnya digunakan kepada kelas eksperimen angket diuji cobakan kepada kelas non eksperimental. Uji coba angket bertujuan untuk menguji reliabilitas
dan validitas dari angket tersebut. Reliabilitas angket dihitung dengan menggunakan rumus Alpha. Angket tersebut diberikan setelah pembelajaran
selesai dilaksanakan.
2 2
11
1 1
i i
n n
r
28 Keterangan:
11
r
= Koefisien reliabilitas yang dicari
2 i
= Jumlah varians skor tiap-tiap item
2 i
= Varians total N = banyaknya item angket
Dimana:
N N
X X
i i
i 2
2 2
Keterangan:
2 i
X
= Kuadrat skor total
i
X = Skor total
N = Banyaknya responden
Harga
11
r
yang diperoleh diimplementasikan dengan indeks reliabilitas, dengan kriteria sebagai berikut pada Table 3.2:
Tabel 3.3 Kriteria Indeks Reliabilitas Kriteria indeks reliabilitas
Klasifikasi Nilai 0,800- 1,000
Sangat tinggi 0,600- 0,800
tinggi 0,400- 0,600
sedang 0,200- 0,400
rendah 0.00-0,200
Sangat rendah Arikunto, 2008: 75
3. Teknik pengambilan data hasil belajar siswa.