Ngelamar UPACARA SEBELUM PERNIKAHAN ADAT BETAWI

14 banyak sekali menerima uang sembe Ngedelengin karena uang itu tidak mengikat. Jika penentuan ngelamar tiba, mak comblang akan jadi juru bicara perihal kapan dan apa saja yang akan jadi bawaan ngelamar. Sesungguhnya mak comblang orang yang dihormati dalam masyarakat Betawi.

3.2. Ngelamar

Bagi orang betawi ngelamar adalah pernyataan dan permintaan resmi dari pihak keluarga laki-laki calon tuan mantu kepada pihak keluarga wanita calon none mantu. Bawaan pokok pada waktu ngelamar adalah : 1. Sirih lamaran ini adalah bawaan pertama dan utama yang wajib. Bawaan ini sebagai lambang kegembiraan dari pihak keluarga dan orangtua laki-laki karena tahap Ngedelengin telah sampai pada tahap ngelamar. Perlengkapan sirih lamaran terdiri atas : 1 Nampan kuningan. 2 Kertas minyak berwarna cerah untuk alas napan dibentuk berenda- renda. 3 Daun sirih dilipat bulat dan diikat potongan kertas minyak warna-warni. 4 Sirih tampi, yaitu sirih yang telah diisi dengan rempah-rempah untuk nyirih kapur,gambir,pinang. 5 Bunga rempah tujuh rupa. 6 Tembakau yang sudah dihiasi berbagai bentuk. Universitas Sumatera Utara 15 2. Pisang raja, jumlahnya dua sisir. Ujung pisang dibungkus atau dibuatkan topi dengan warna kuning atau merah atau warna emas dan metalik. Pisang inipun diletakkan di atas nampan seperti meletakkan sirih lamaran. 3. Roti tawar. Roti ini pada zaman dahulu termasuk makanan istimewa yang sukar didapat dan hanya dimakan oleh orang-orang tertentu. Roti atau ruti ini pun diletakkan di atas nampan dihiasi kertas warna- warni. Keberadaan roti sama halnya dengan pisang raja, artinya mutlak harus dibawa. Pasangan pisang raja dan roti tawar disebut ruti-pisang. 4. Sirop umumnya berwarna merah dan berjumlah tiga botol. Sirop yang rasanya manis diharapkan menjadi lambang terbentuknya hubungan antarkeluarga yang manis dan rukun. Ada kebiasaan bagi orang Betawi memakan roti tawar ditaburi atau ditutul dengan sirop. Sirop dimasukkan dalam bongsang, diikat rapi, dan diberi dekorasi dengan kertas krep warna-warni. 5. Hadiah pelengkap. Hadiah ini pada dasarnya merupakan pemberiaan dari saudara kandung kedua orang tua calon pengantin laki-laki atau dari saudara kandung si calon yang telah berkeluarga. Hadiah dapat berupa bahan baju kebaya, kain batik tige negeri, kain panjang, perlengkapan kosmetik, sandal, dan sebagainya. Hadiah ini terutama sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan. Universitas Sumatera Utara 16 6. Para utusan. Utusan untuk menyampaikan antaran lamaran terdiri atas : 1 Mak comblang memiliki tugas dan tanggung jawab. Saat ngelamar ia bertugas membuka pembicaraan awal sehingga dialog antara pihak calon pengantin laki-laki dan pihak calon pengantin wanita berjalan penuh kekeluargaan dan kegembiraan. 2 Dua pasang wakil orang tua calon tuan mantu, terdiri atas sepasang wakil keluarga ibu dan sepasang wakil keluarga bapak. Kehadiran pihak keluarga ibu dan pihak keluarga bapak dari calon pengantin laki-laki dalam rombongan utusan ngelamar merupakan pertanda bahwa pihak yang diwakili telah menyetujui rencana pelaksanaan lamaran. Dari pihak calon pengantin wanita diharapkan hadir pula orang-orang yang memiliki hubungan serupa dengan pihak dengan calon pengantin laki-laki. Hal ini sebagai lambang bahwa kedatangan utusan orang tua calon pengantin laki-laki diterima dengan tangan terbuka oleh calon pengantin wanita.

3.3. Bawa Tande Putus