Tata Cara Monitoring Evaluasi P-BG

3.6.2. Tahap Workshop dan MONEV Merupakan tahap ke-3 setelah dilakukannya finalisasi dokumen/modul monitoring dan evaluasi

penyelenggaraan bangunan gedung. Tahap ke-3 ini dilakukannya workshop di beberapa kota dengan tujuan untuk mengumpulkan

Konsultan Individual (KI) SNVT PBL Provinsi sesuai wilayah yang ada (Wilayah IA, IB, IIA dan IIB). Workshop ini dimaksudkan untuk memberikan pengetahuan dan transfer knowledge dalam menggunakan MODUL MONEV.

3. WORKSHOP & MONEV

pengetahuan kepada Konsultan Individual (KI) SNVT

PBL Provinsi dilakukan oleh Konsultan Manajemen

BULAN KE - 3

9 10 11 12 Evaluasi (Pusat). Didalam pelaksanaannya KME harus menunjukkan

Workshop Awal

penggunaan MODUL MONEV, manfaat dan keluaran (temuan) yang diharapkan saat menggunakan MODUL.

Workshop Awal Medan

Kegiatan workshop dilakukan di Kota Medan, Kota Makasar, Kota Denpasar dan Kota Bandung. Lama

waktu pelaksanaan workshop adalah 3 hari. Dimana

Workshop

Awal

rangkaian kegiatan workshop termasuk pemberian

Makassar

pemahaman kondisi terakhir status PERDA BG dan pemaparan dari beberapa narasumber terkait

Workshop

penyelenggaraan bangunan gedung sebagai bahan

Awal Denpasar

belajar mengajar (lesson and learn).

Workshop Awal Bandung

Start Monev

Dipahaminya Modul Monitoring dan Evaluasi A dan B Penyelenggaraan

Tujuan

Bangunan dan Gedung oleh Konsultan Individual (KI) SNVT PBL Provinsi

Metode Workshop di Kota Medan

 Mengundang Pejabat Direktorat PBL;  Mengundang Satker SNVT PBL Provinsi;

 Mengundang Konsultan Individual Monev Provinsi, dan Pemda Kab/Kota yang telah memiliki Perda Bangunan Gedung di Provinsi

Langkah

NAD, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Bangka Belitung, Sumatera Selatan, Jambi, Bengkulu dan Lampung.

Penyelenggara Konsultan Manajemen Evaluasi (Jkt)

 Penyelenggaraan Bangunan Gedung di Kota Medan;  Pemaparan KME terkait Modul Monev;

 Digunakannya Modul A dan Modul B oleh KI;  Daftar Kontak Satker SNVT PBL;  Daftar Kontak Konsultan Individual;  Berita Acara Workshop.

Output

Waktu

 Bulan ke-3, di Minggu ke-1

Dipahaminya Modul Monitoring dan Evaluasi A dan B Penyelenggaraan

Tujuan

Bangunan dan Gedung oleh Konsultan Individual (KI) SNVT PBL Provinsi

Metode Workshop di Kota Makasar

 Mengundang Pejabat Direktorat PBL;  Mengundang Satker SNVT PBL Provinsi;  Mengundang Konsultan Individual Monev Provinsi; dan

Langkah

 Mengundang Pemda Kab/Kota yang telah memiliki Perda Bangunan Gedung di Provinsi Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan,

Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Maluku, Maluku Utara, Papua dan Papua Barat.

Penyelenggara Konsultan Manajemen Evaluasi (Jkt)

 Penyelenggaraan Bangunan Gedung di Kota Makasar;  Pemaparan KME terkait Modul Monev;

 Digunakannya Modul A dan Modul B oleh KI;  Daftar Kontak Satker SNVT PBL;  Daftar Kontak Konsultan Individual;  Berita Acara Workshop.

Output

Waktu

 Bulan ke-3, di Minggu ke-2

Dipahaminya Modul Monitoring dan Evaluasi A dan B Penyelenggaraan

Tujuan

Bangunan dan Gedung oleh Konsultan Individual (KI) SNVT PBL Provinsi

Metode Workshop di Kota Denpasar

 Mengundang Pejabat Direktorat PBL;  Mengundang Satker SNVT PBL Provinsi;

 Mengundang Konsultan Individual Monev Provinsi; dan  Mengundang Pemda Kab/Kota yang telah memiliki Perda Bangunan

Langkah

Gedung di Provinsi Bali, NTT, NTB, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur.

Penyelenggara Konsultan Manajemen Evaluasi (Jkt)

 Penyelenggaraan Bangunan Gedung di Kota Denpasar;  Pemaparan KME terkait Modul Monev;

 Digunakannya Modul A dan Modul B oleh KI;  Daftar Kontak Satker SNVT PBL;  Daftar Kontak Konsultan Individual;  Berita Acara Workshop.

Output

Waktu

 Bulan ke-3, di Minggu ke-3

Dipahaminya Modul Monitoring dan Evaluasi A dan B Penyelenggaraan

Tujuan

Bangunan dan Gedung oleh Konsultan Individual (KI) SNVT PBL Provinsi

Metode Workshop di Kota Bandung

 Mengundang Pejabat Direktorat PBL;

 Mengundang Satker SNVT PBL Provinsi;  Mengundang Konsultan Individual Monev Provinsi; dan  Mengundang Pemda Kab/Kota yang telah memiliki Perda Bangunan

Langkah

Gedung di Provinsi Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, dan Jawa Timur.

Penyelenggara Konsultan Manajemen Evaluasi (Jkt)

 Penyelenggaraan Bangunan Gedung di Kota Bandung;  Pemaparan KME terkait Modul Monev;

 Digunakannya Modul A dan Modul B oleh KI;  Daftar Kontak Satker SNVT PBL;  Daftar Kontak Konsultan Individual;  Berita Acara Workshop.

Output

Waktu

 Bulan ke-3, di Minggu ke-4

Setelah dilaksanakannya keseluruhan kegiatan workshop tersebut, kegiatan monitoring dan evaluasi di masing-masing provinsi dapat segera dilaksanakan. Mengingat jumlah kabupaten/kota di masing- masing provinsi berbeda, disarankan jumlah peserta konsultan individual (KI) SNVT PBL Provinsi disesuaikan dengan load/beban kerjanya.

Pada tahap monitoring dan evaluasi, kegiatan kunjungan ke provinsi dapat dilakukan apabila terjadi hambatan pengumpulan data primer dan data sekunder dan/atau penggunaan MODUL A dan MODUL B.

Dengan

menggunakan

Modul Evaluasi

3. WORKSHOP & MONEV

Penyelenggaraan Bangunan Gedung, diharapkan

BULAN KE - 4 BULAN KE - 5

ditemukan permasalahan didalam implementasinya 13 14 15 16 17 18 19 20 diantaranya IMB, SLF, TABG dan Pendataan

Bangunan.

Pelaksanaan Kunjungan/Perjalanan Daerah (Bila ada hambatan di daerah)

Proses monitoring dan evaluasi penyelenggaraan bangunan gedung diharapkan dapat dikelompokkan

Monitoring dan Evaluasi Penyelenggaraan Bangunan & Gedung

berdasarkan wilayahnya. Sesuai dengan arahan tim

di 32 Provinsi

teknis PBL wilayah penanganan dibagi menjadi 4, yakni;

 Wilayah IA = 49 Kab/Kota,  Meliputi Wilayah Provinsi Banten,

1. Wilayah IA;

Lampung, Bengkulu, Jambi,

Sumatera Selatan, Bangka Belitung,

2. Wilayah IB;

Riau, Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh

3. Wilayah IIA; 4. Wilayah IIB

 Wilayah IB = 68 Kab/Kota  Meliputi Wilayah Provinsi

Untuk memudahkan dalam pengkoordinasian, KME

Kalimantan Barat, Jawa Timur, DI

akan menyiapkan koordinator tiap wilayah.

Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten

Keseluruhan waktu pelaksanaan monitoring dan

 Wilayah IIA = 69 Kab/Kota

evaluasi 220 kab/kota dilaksanakan dalam masa 2

 Meliputi Wilayah Provinsi Bali, Gorontalo, Sulawesi Tenggara,

bulan, yakni bulan ke-4 dan ke-5

Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Kalimantan Utara, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat

 Wilayah IIB = 34 Kab/Kota  Meliputi Wilayah Provinsi Bali, Nusa

Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat

TEMUAN/FAKTA MONITORING &

EVALUASI ( A & B)

3.6.3. Analisis dan Roadmap

Tahap analisis dan roadmap terdiri atas 3 bagian kerangka

4. ANALISIS DAN ROADMAP

kegiatan yakni analisis dari temuan/fakta penyelenggaraan

BULAN KE - 6

bangunan dan gedung di 220 kabupaten kota.

Dengan menggunakan pendekatan tipologi berdasarkan wilayah penanganan diharapkan dapat ditemukan rekomendasi/saran

Analisis Analisis

terhadap ;

1. Analisis kesesuaian PERDA BG 220 Kab/Kota dengan MODEL

Temuan /Fakta

PERDA BG, terutama terkait IMB, SLF, TABG dan Pendataan

Wil IA

Bangunan 2. Analisis implementasi penyelenggaraan bangunan gedung,

Temuan /Fakta

yakni terkait IMB, SLF, TABG dan Pendataan Bangunan.

Wil IB

Dari pendekatan tersebut dihasilkan draf roadmap berupa

Temuan

penetapan tujuan, sasaran dan kegiatan PBL.

/Fakta Wil IIA

Temuan /Fakta Wil IIB

Tipologi Tipologi Temuan

Temuan dan

Permasal Rekomen

ahan dasi

Impleme Penyeles

tasi

aian Penyelen Kesesuai ggaraan an

Banguna PERDA

n dan BG Gedung

HASIL ANALISIS & DRAF ROADMAP

Dihasilkan Tipologi Kesesuaian PERDA BG dan Tipologi Permasalahan (DIM) di

Tujuan

masing-masing kabupaten/kota

Metode Analisis Pendekatan Tipologi

 Tinjauan Matrik Sandingan Kesesuaian;

 Diskusi antar ahli;  Penetapan tipologi;  Penetapan parameter;

Langkah

Penyelenggara Konsultan Manajemen Evaluasi (Jkt)

 Tipologi Permasalahan Penyelenggaraan Bangunan Gedung berdasarkan

wilayah penanganan;

Output

 Tipologi kesesuaian PERDA BG 220 Kabupaten/Kota dengan Model

PERDA BG.

Waktu

 Bulan ke-6, di Minggu ke-1 s.d ke-4

Workshop tindak lanjut adalah kegiatan ke-2 yang masuk dalam kelompok Analisis dan Roadmap. Pada kegiatan ini, workshop dilakukan sebagai upaya untuk menjelaskan kepada seluruh pihak termasuk pemerintah daerah kabupaten/kota terhadap temuan/fakta analisis.

Temuan/fakta dan analisis tersebut akan dikelompokkan berdasarkan wilayah penanganan dan berbasarkan permasalahan yang dihadapi dalam penyelenggaraan bangunan gedung di masing- masing daerah.

Wokshop dilaksanakan di 4 (empat) tempat, yakni di Kota Batam, Kota Makasar, Kota Jakarta, dan Kota Surabaya.

Pada pelaksanaan workshop KME akan memaparkan

4. ANALISIS DAN ROADMAP

hasil temuan/fakta analisis dan rekomendasi

penyelesaian terhadap permasalahan yang dihadapi

BULAN KE - 7

25 26 27 28 masing-masing kabupaten/kota.

Pada kegiatan draf Roadmap berupa;

Workshop Tindak

Lanjut

1. Penetapan tujuan (goals) permasalahan yang ditemukan;

Workshop Tindak

2. Penetapan sasaran kegiatan dalam menuntaskan

3. Penyusunan rencana kegiatan dimasa 3 tahun

Workshop

mendatang.

Tindak Lanjut Makasar

Diberikan dalam format laporan dan dimintakan untuk mendapat masukan dari para pihak.

Workshop Tindak Lanjut Jakarta

Workshop Tindak Lanjut Surabaya

HASIL WORKSHOP

Tujuan Tersusunnya Rekomendasi Penyelesaian Masalah P-BG dan Draf Roadmap

Metode Workshop di Kota Batam

 Mengundang pejabat Direktorat PBL;  Mengundan Satker SNVT PBL Provinsi;  Mengundang Konsultan Individual Monev Provinsi, dan

Langkah

 Mengundang Pemda Kab/Kota yang telah dievaluasi Penyelenggaraan Bangunan Gedung di Provinsi NAD, Sumatera Utara, Sumatera Barat,

Riau, Kepulauan Riau, Bangka Belitung, Sumatera Selatan, Jambi, Bengkulu dan Lampung.

Penyelenggara Konsultan Manajemen Evaluasi (Jkt)  Tipologi Permasalahan Penyelenggaraan Bangunan Gedung berdasarkan

wilayah penanganan;

Output

 Tipologi kesesuaian PERDA BG 220 Kabupaten/Kota dengan Model

PERDA BG.  Draf Roadmap

Waktu

 Bulan ke-1, di Minggu ke-1

Tujuan Tersusunnya Rekomendasi Penyelesaian Masalah P-BG dan Draf Roadmap

Metode Workshop di Kota Makasar

 Mengundang pejabat Direktorat PBL;  Mengundang Satker SNVT PBL Provinsi;  Mengundang Konsultan Individual Monev Provinsi, dan

Langkah

 Mengundang Pemda Kab/Kota yang telah dievaluasi Penyelenggaraan Bangunan Gedung di Provinsi Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah,

Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Maluku, Maluku Utara, Papua dan Papua Barat.

Penyelenggara Konsultan Manajemen Evaluasi (Jkt)  Tipologi Permasalahan Penyelenggaraan Bangunan Gedung berdasarkan

wilayah penanganan;

Output

 Tipologi kesesuaian PERDA BG 220 Kabupaten/Kota dengan Model

PERDA BG.  Draf Roadmap

Waktu

 Bulan ke-1, di Minggu ke-2

Tujuan Tersusunnya Rekomendasi Penyelesaian Masalah P-BG dan Draf Roadmap

Metode Workshop di Kota Jakarta

 Mengundang pejabat Direktorat PBL;  Mengundang Satker SNVT PBL Provinsi;

 Mengundang Konsultan Individual Monev Provinsi, dan  Mengundang Pemda Kab/Kota yang telah dievaluasi Penyelenggaraan

Langkah

Bangunan Gedung di Provinsi Bali, NTT, NTB, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur.

Penyelenggara Konsultan Manajemen Evaluasi (Jkt)

 Tipologi Permasalahan Penyelenggaraan Bangunan Gedung berdasarkan

Output

wilayah penanganan;

 Tipologi kesesuaian PERDA BG 220 Kabupaten/Kota dengan Model

PERDA BG.  Draf Roadmap

Waktu

 Bulan ke-1, di Minggu ke-3

Tujuan Tersusunnya Rekomendasi Penyelesaian Masalah P-BG dan Draf Roadmap

Metode Workshop di Kota Surabaya

 Mengundang pejabat Direktorat PBL;  Mengundang Satker SNVT PBL Provinsi;

 Mengundang Konsultan Individual Monev Provinsi, dan  Mengundang Pemda Kab/Kota yang telah dievaluasi Penyelenggaraan

Langkah

Bangunan Gedung di Provinsi Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, dan Jawa Timur.

Penyelenggara Konsultan Manajemen Evaluasi (Jkt)  Tipologi Permasalahan Penyelenggaraan Bangunan Gedung berdasarkan

wilayah penanganan;

Output

 Tipologi kesesuaian PERDA BG 220 Kabupaten/Kota dengan Model

PERDA BG.  Draf Roadmap

Waktu

 Bulan ke-1, di Minggu ke-4

Roadmap merupakan produk akhir yang akan dihasilkan konsultan manajemen evaluasi (KME) yang berisi mengenai gambaran penyelenggaraan bangunan gedung pasca terbitnya seluruh PERDA BG di seluruh kabupaten dan kota, permasalahan, penetapan tujuan (goals), penetapan sasaran dan rencana kegiatan 3 tahun mendatang bagi PBL CK.

Roadmap ini akan menjadi panduan kegiatan Satker PBL di Jakarta sebagai acuan penyelesaian permasalahan yang dihadapi tiap kabupaten dan kota dalam implementasi penyelenggaraan bangunan dan gedung.

Tujuan Tersusunnya Roadmap Penyelenggaraan Bangunan Gedung (3 Tahun) Metode Analisis, Komparasi, Tipologi

 Mengundang Para Ahli  Mengundang Tim Teknis

Langkah

Penyelenggara Konsultan Manajemen Evaluasi (Jkt) ROADMAP (3 Tahun);

 Tujuan disusunnya roadmap P-BG;  Sasaran yang akan dicapai;  Kegiatan yang akan dilaksanakan

Output

Waktu

 Bulan ke-8, di Minggu ke-1 s.d Minggu ke-4