PENGARUH IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI TERHADAP SEMAGAT KERJA KARYAWAN (Studi Kasus Pada Karyawan di UMM Inn Malang)

PENGARUH IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI
TERHADAP SEMAGAT KERJA KARYAWAN
(Studi Kasus Pada Karyawan di UMM Inn Malang)

SKRIPSI
Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik
Universitas Muhammadiyah Malang
Sebagai Persyaratan Untuk Mendapatkan Gelar Sarjana (S-1)

Oleh :
Yuanita Rossanty
05220145

JURUSAN ILMU KOMUNIKASI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2011

LEMBAR PENGESAHAN
Nama


: Yuanita Rossanty

NIM

: 05220145

Kosentrasi

: Public Relation

Judul Skripsi

: PENGARUH IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI
TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN
(Studi Kasus Pada Karyawan di UMM Inn Malang)
Telah dipertahankan dihadapan Dewan Penguji Skrpsi
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Muhammadiyah Malang
Jurusan Ilmu Komunikasi
dan dinyatakan...................

Pada Hari

: Rabu

Tanggal

: 2 Pebruari 2011

Tempat

: Ruang 607
Mengesahkan,
Dekan FISIP UMM

Drs. Wahyudi M, Si., S.Sos

Dewan Penguji :
1.Nurudin, M.Si

Penguji I


(

)

2. Jamroji, S.sos

Penguji II

(

)

3. Dra. Frida Kusumastuti, M.Si

Penguji III

(

)


4. M.Himawan Sutanto, M.Si

Penguji IV

(

)

KATA PENGANTAR

Tidak ada kata yang patut penulis haturkan kecuali Puja dan Puji Syukur
kehadirat Allah SWT, yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang, yang telah
melimpahkan Rahmat dan Karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan
penyusunan skripsi ini dengan baik. Setelah melalui proses yang panjang antara
pencarian waktu, inspirasi, semangat, dan kesabaran hingga akhirnya penulis dapat
menuliskan

kata


KOMUNIKASI

pengantar.

Skripsi

ORGANISASI

ini

berjudul

TERHADAP

PENGARUH
SEMANGAT

IKLIM
KERJA


KARYAWAN (Studi Kasus Pada Karyawan di UMM Inn Malang), yang mana
skripsi ini sebagai persyaratan untuk memperoleh gelar sarjana (S-1) pada Jurusan
Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah
Malang.
Berbagai hambatan dan kesulitan yang timbul dalam penyelesaian Tugas
Akhir ini dapat terselesaikan berkat bantuan seta motivasi dari berbagai pihak. Pada
kesempatan ini saya mengucapkan “Terima Kasih” yang sebesar-besarnya kepada:
1. Dra. Frida Kusumastuti, M. Si, selaku Dosen Pembimbing I yang telah
memberikan bimbingan dan masukan bagi penulis.
2. M. Himawan Sutanto, M. Si, selaku Dosen Pembimbing II atas masukan dan
bimbingannya bagi penulis.
3. Seluruh jajaran Dosen jurusan Ilmu Komunikasi FISIP UMM yang dengan
ikhlas mengamalkan dan membagi ilmunya.
4. Kedua Orang Tua-ku yang telah memberikan bantuan baik moril dan material,
serta bimbingan jalan masa depanku atas segala dukungan dan kasih
sayangnya serta doa yang tiada hentinya.

Penulis hanya dapat berdoa semoga seluruh bantuannya mendapatkan balasan
yang berlimpah dari Allah SWT. Akhirnya penulis berharap semoga tulisan ini dapat
bermanfaat bagi peneliti dan pihak yang memerlukannya, serta penulis mengharapkan

kepada siapa saja untuk memberikan saran dan kritikan karena penulis menyadari
bahwa penelitian ini jauh dari kesempurnaan.

Malang, 31 Januari 2011

Penulis

DAFTAR TABEL

TABEL 1

Karakteristik Responden
Berdasarkan Jenis Kelamin ................................................

50

Karakteristik Responden
Berdasarkan Usia Responden ............................................

51


Karakteristik Responden
Berdasarkan Status Responden ..........................................

52

Karakteristik Responden
Berdasarkan Pendidikan Terakhir Responden ...................

53

Karakteristik Responden
Berdasarkan Divisi Responden ..........................................

54

Karakteristik Responden
Berdasarkan Lama Bekerja ................................................

55


Jawaban Responden
Berdasarkan Tingkat
Kepercayaan Atasan Kepada Karyawan ............................

56

Jawaban Responden
Berdasarkan Tingkat
Kepercayaan Karyawan Kepada Atasan ............................

57

Jawaban Responden
Berdasarkan Tingkat Memberikan Ide
Dalam Proses Pengambilan Keputusan .............................

57

TABEL 10 Jawaban Responden

Berdasarkan Tingkat
Atasan Bersedia Mendengarkan
Saran Maupun Laporan Dari Karyawan ............................

58

TABEL 11 Jawaban Responden
Berdasarkan Tingkat
Karyawan Bersikap Jujur
Tanpa Rasa Takut Akan Dimarahi Oleh Atasan ................

59

TABEL 2

TABEL 3

TABEL 4

TABEL 5


TABEL 6

TABEL 7

TABEL 8

TABEL 9

TABEL 12 Jawaban Responden
Berdasarkan Tingkat
Adanya Keterusterangan
Antar Personal Di Seluruh Tingkat Organisasi ..................

59

TABEL 13 Jawaban Responden
Berdasarkan Tingkat
Karyawan Berkonsultasi
Dengan Atasan Mengenai Kebijakan Perusahaan .............

60

TABEL 14 Jawaban Responden
Berdasarkan Tingkat
Karyawan Memperoleh Informasi
Mengenai Pekerjaan Secara Detail ....................................

61

TABEL 15 Jawaban Responden
Berdasarkan Tingkat
Karyawan Memberikan Informasi
Kepada Atasan Dengan Jelas .............................................

62

TABEL 16 Jawaban Responden
Berdasarkan Tingkat
Atasan Selalu Memberikan Informasi
Kepada Karyawan Dengan Jelas........................................

63

TABEL 17 Jawaban Responden
Berdasarkan Tingkat
Organisasi Mendukung Atas Perbedaan Pendapat Antara
Anggota Organisasi ............................................................

63

TABEL 18 Jawaban Responden
Berdasarkan Tingkat
Karyawan Memiliki Komitmen Tinggi
Dalam Mencapai Tujuan Perusahaan ................................

64

TABEL 19 Jawaban Responden
Berdasarkan Tingkat
Karyawan Selalu Datang Tepat Waktu ..............................

65

TABEL 20 Jawaban Responden
Berdasarkan Tingkat
Karyawan Menjalankan
Dengan Baik Intruksi Dari Atasan .....................................

65

TABEL 21 Jawaban Responden
Berdasarkan Tingkat
Karyawan Selalu Menjalin Hubungan
Baik Dengan Karyawan Lain .............................................

66

TABEL 22 Jawaban Responden
Berdasarkan Tingkat
Karyawan Bekerja Sama Melakukan Pekerjaan
Dengan Baik Bersama Karyawan Lain ..............................

67

TABEL 23 Jawaban Responden
Berdasarkan Tingkat
Karyawan Dapat Mengambil Tindakan Bila Mengalami
Kesulitan Dalam Melaksanakan Pekerjaan ........................

67

TABEL 24 Jawaban Responden
Berdasarkan Tingkat
Karyawan Mampu Menyelesaikan
Pekerjaan Dengan Benar ....................................................

68

TABEL 25 Jawaban Responden
Berdasarkan Tingkat
Karyawan Merasa Senang
Dengan Pekerjaan Yang Dilakukan ...................................

69

Tabel 26

Tabel 27

Tabel 28

Tabel 29

Uji Validitas Dan Reliabilitas Item
dalam Variabel Iklim Komunikasi (X) ..............................

70

Uji Validitas Dan Reliabilitas Item
dalam Variabel Semangat Kerja (Y) ..................................

71

Hasil Pengujian Koefisien Korelasi
Antara Variabel Bebas Dan Variabel Terikat ....................

72

Hasil Pengujian Koefisien Regresi
Antara Variabel Bebas Dan Variabel Terikat ....................

73

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1

Bagian Luar UMM In Malang ...........................................

42

Gambar 2

Kurve Penerimaan dan Penolakan Ho ...............................

73

DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN............................................................................. ii
ABSTRAKSI ................................................................................................... iii
KATA PENGANTAR ..................................................................................... iv
DAFTAR ISI .................................................................................................... vi
DAFTAR TABEL ............................................................................................ viii
DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... x

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah .............................................................. 1
B. Rumusan Masalah ....................................................................... 5
C. Tujuan Penelitian ........................................................................ 5
D. Manfaat Penelitian ..................................................................... 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Komunikasi Organisasi ............................................................... 7
B. Iklim Komunikasi Organisasi ..................................................... 10
C. Karyawan .................................................................................... 14
D. Semangat Kerja ........................................................................... 15
E. Pengaruh Iklim Organisasi Terhadap Semangat Kerja ............... 24
F. Definisi Konseptual ..................................................................... 27
G. Definisi Operasional.................................................................... 28
H. Hipotesis Penelitian ...................................................................... 30

BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Tipe Penelitian ............................................................................ 31
B. Populasi dan Sampel ................................................................... 31
C. Pengukuran Variabel ................................................................... 33
D. Pengukuran Validitas dan Reliabilitas Instrumen ....................... 34
E. Teknik Analisa Data.................................................................... 36
vi

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Sejarah UMM In Malang ............................................................. 39
B. Lokasi UMM In Malang............................................................... 41
C. Visi dan Misi UMM In Malang .................................................... 42
D. Fasilitas UMM In Malang ............................................................ 43
E. Tujuan UMM In Malang .............................................................. 45
F. Struktur Organisasi UMM In Malang ........................................... 46
G. Deskripsi Responden ................................................................... 50
1. Karakteristik Responden ....................................................... 50
2. Deskripsi Frekuensi Responden ............................................ 55
H. Validitas dan Reliabilitas ............................................................ 71
I. Analisis Korelasi Spearman Rank ................................................. 72
J. Analisis Uji ‘t’ ............................................................................... 74

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan ................................................................................. 75
B. Saran ............................................................................................ 76

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

vii

DAFTAR PUSTAKA
Arikunto,Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Kencana
Faules , Wayne Pace. 1998. Komunikasi Organisasi Strategi Meningkatkan Kinerja Perusahaan.
Bandung. PT Remaja Rosdakarya.
Perusahaan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Hamidi. 2007. Metode dan Teori Komunikasi Pendekatan Praktis Penulisan Proposal dan
Laporan Penelitian. Malang: UMM Press.
Hasibuan, Malayu. 2002. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Kriyantono, Rachmat. 2006. Teknis Praktis Riset Komunikasi. Jakarta: Kencana
Masmuh, Abdullah. 2008. Komunikasi Organisasi dalam Perspektif Teori dan Praktek. Malang:
UUM Press.
Moekijat. 1989. Manajemen Sumber Daya Manusia (Manajemen Kepegawaian). Bandung:
Mandar Maju.
Muhammad, Arni. 2008. Komunikasi Organisasi. Jakarta: Bumi Aksara.
Nitisemito, Alex. 1991. Manajemen Personalia Sumber Daya Manusia. Jakarta: Ghalia
Indonesia.
Siswanto, Bedjo. 1989. Manajemen Tenaga Kerja. Bandung; Sinar Baru.

Non Buku:
http://masimamgun. Blogspot.com/2009/07
Koran Bestari, No.258/TH.XXII/Januari/2010 Hal:8
Dimas Andarresa (01610048) 2006. Pengaruh Iklim Organisasi terhadap Kepuasan Kerja
Karyawan pada PT.Pos Indonesia (Persero) Malang.

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Perhotelan merupakan salah satu komponen industri pariwisata yang
memegang peranan penting. Hotel merupakan perusahaan yang menjual jasa.
Dengan adanya perkembangan yang semakin pesat dari industri perhotelan
inilah yang menyebabkan timbulnya persaingan antara perusahaan-perusahaan
yang bergerak dalam bidang sejenis untuk saling berlomba-lomba menguasai
pasar. Langkah nyata perusahaan dapat menjaga kelangsungan hidupnya dan
mampu untuk bersaing dalam bisnisnya, maka perusahaan mampu
menganalisa dan mengantipasi tentang perubahan yang terjadi disekitarnya.
Salah satu komponen perusahaan yang memegang posisi penting untuk
mempertahankan kelangsungan usaha dan untuk mencapai kinerja perusahaan
yang tinggi secara keseluruhan

adalah SDM (Sumber Daya Manusia).

Manusia, atau dalam pemahaman ini adalah tenaga kerja merupakan aset yang
terpenting yang harus dicari, dijaga dan dikembangkan. Perusahaan yang
memiliki tenaga kerja yang terampil dan berkualitas akan memberikan daya
saing yang tinggi bagi perusahaan, sebaliknya perusahaan akan mengalami
kemunduran dan bahkan kehancuran apabila tenaga kerja yang dimilikinya
tidak berkualitas.
Pengelolaan sumber daya manusia bergantung kepada tersedianya
kondisi atau iklim yang baik dalam organisasi atau perusahaan. Begitu juga
dengan iklim komunikasi sebuah organisasi dipandang penting karena
1

berhubungan dengan cara hidup karyawan:kepada siapa mereka berbicara,
siapa yang mereka sukai, perasaan yang mereka rasakan, bagaimana kinerja
mereka, bagaimana perkembangan mereka, tujuan apa yang ingin mereka
capai, dan cara mereka menyesuaikan diri dengan organisasi. Redding (1972)
menyatakan bahwa “ iklim (komunikasi) organisasi jauh lebih penting
daripada keterampilan atau teknik-teknik komunikasi semata-mata dalam
menciptakan suatu organisasi yang efektif” (Faules dan Pace, 1998:148).
Menurut penelitian terdahulu oleh Dimas Andarresa (2006: dengan
judul Pengaruh Iklim Organisasi terhadap kepuasan kerja karyawan pada PT.
POS Indonesia (Persero) Malang bahwa iklim komunikasi organisasi
memegang peranan yang tidak sedikit sebab hal ini merupakan fungsi kegiatan
dari sebuah organisasi atau perusahaan untuk menunjukkan bahwa organisasi
memberikan kepercayaan bagi para karyawan, memberikan kebebasan dalam
mengambil resiko, dan memberikan tanggung jawab dan informasi yang
cukup dan terbuka tentang organisasi. Dengan itu karyawan dapat menentukan
dan meneguhkan eksistensi pengaruh komunikasi melalui interaksi di antara
para karyawan dalam organisasi atau perusahaan. Pengaruh-pengaruh
komunikasi

bergabung

dalam

beberapa

cara

yang

berbeda

untuk

mengembangkan suatu kepercayaan dan sistem nilai yang dikenali oleh
anggota organisasi sebagai sebuah iklim organisasi. Setiap iklim dapat
ditandai oleh gabungan yang berbeda dari pengaruh-pengaruh komunikasi
sehingga iklim tersebut dapat disebut dengan berbagai nama yang berlainan,
seperti keikutsertaan, acuh tak acuh, mendukung, bermusuhan, menghidupkan,
bertahan, positif atau negatif. Kemampuan sebuah perusahaan dalam

menciptakan sebuah iklim yang kondusif akan dapat membangun lingkungan
kerja yang efektif dan efisien bagi para karyawan suatu organisasi atau
perusahaan. Lingkungan kerja seperti ini diciptakan oleh interaksi antara
subsistem dalam sistem organisasi, dan bagaimana interaksi terjadi serta
bagaimana setiap individu yang terlibat dapat dipengaruhi, itulah yang disebut
dengan komunikasi.
Iklim komunikasi tertentu memberi pedoman bagi keputusan dan
perilaku individu. Keputusan-keputusan yang diambil oleh anggota organisasi
untuk melaksanakan pekerjaan mereka secara efektif, untuk mengikatkan diri
mereka dengan organisasi (Guzley, 1992), untuk bersikap jujur dalam bekerja,
untuk meraih kesempatan dalam organisasi secara bersemangat, untuk
mendukung para rekan dan anggota organisasi lainnya, untuk melaksanakan
tugas secara kreatif, dan untuk menawarkan gagasan-gagasan inovatif bagi
penyempurnaan organisasi dan operasinya, semua ini dipengaruhi oleh iklim
komunikasi. (Faules dan Pace, 1998:155).
Karyawan merupakan urat nadi dan bagian penting dalam suatu
organisasi atau perusahaan. Berbagai upaya telah ditempuh oleh perusahaan
untuk mencapai tujuan, memenangkan persaingan serta meraih kesuksesan
tersebut melalui evaluasi terhadap semangat kerja karyawan dengan
melakukan perbaikan serta pengembangan lebih lanjut untuk menghasilkan
output yang lebih baik. Semangat kerja tidak dapat dilepaskan dari soal
disiplin, kerjasama dan tanggungjawab. Usaha yang dapat dilakukan oleh
perusahaan untuk dapat meningkatkan semangat kerja adalah dengan
memberikan gaji yang cukup pada karyawan, memperhatikan kebutuhan

rohani, sekali-sekali perlu menciptakan suasana santai, harga diri perlu
mendapatkan perhatian, menempatkan karyawan pada posisi yang tepat,
memberikan kesempatan pada karyawan untuk maju, perasaan aman
menghadapi masa depan juga perlu diperhatikan, mengusahakan para
karyawan mempunyai loyalitas, sekali-sekali para karyawan juga perlu diajak
untuk berunding, pemberian intensif yang terarah, dan fasilitas yang
menyenagkan. (Nitisemito, 1991:170).
Penentuan strategi sumber daya manusia perlu memperhatikan dan
mempertimbangkan misi, visi, serta strategi korporat, serta perlu dirumuskan
secara logis, jelas dan aplikabel. Strategi sumber daya manusia mendukung
pengimplementasian strategi korporat dan perlu diterjemahkan dalam
aktivitas-aktivitas SDM, kebijakan-kebijakan, program-program yang sejalan
dengan strategi perusahaan. Ketidaksesuaian antara strategi sumber daya
manusia dan srtrategi perusahaan akan menyebabkan sasaran perusahaan tidak
tercapai. Namun kesesuaian antara strategi perusahaan dan strategi sumber
daya

manusia

bukan

berarti

bahwa

kreatifitas

dan

inovatifan

karyawan/karyawati dibatasi. Manajemen sumber daya manusia merupakan
suatu istilah yang digunakan untuk menerangkan keanekaragaman aktivitasaktivitas yang terlibat dalam penarikan , pengembangan, dan mempertahankan
tenaga kerja perusahaan yang berbakat dan bersemangat. Keberadaan manusia
harus lebih diperhatikan baik dari segi lingkungan kerja, keselamatan maupun
kesehatan untuk dapat meningkatkan semangat kerja yang lebih tinggi.
Penelitian ini dilakukan di hotel UMM Inn karena hotel ini merupakan
satu-satunya hotel yang berada di bawah naungan kampus, walaupun

manajemennya berbeda tetapi masih di bawah Universitas Muhammadiyah
Malang dan sampai saat ini hotel UMM Inn memiliki karyawan yang
mempunyai semangat kerja yang tinggi. Berdasarkan latar belakang tersebut
maka peneliti tertarik untuk mengambil judul ” Pengaruh Iklim Organisasi
terhadap semangat Kerja Karyawan “ (Studi Kasus Pada Karyawan di UMM
Inn Malang).

B. Rumusan Masalah
Berkaitan dengan hal tersebut, maka permasalahan yang hendak
dirumuskan dalam penelitian ini sebagai berikut:
a. Adakah pengaruh iklim komunikasi organisasi terhadap semangat kerja
karyawan?
b. Seberapa besar pengaruh iklim komunikasi organisasi terhadap semangat
kerja karyawan?

C. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu:
a. Untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh iklim komunikasi organisasi
terhadap semangat kerja karyawan.
b. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh iklim komunikasi organisasi
terhadap semangat kerja karyawan.

D. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini adalah:
1. Secara akademis
a. Untuk menambah dan memperluas wawasan pengetahuan, khususnya
tentang iklim komunikasi organisasasi dan semangat kerja bagi
mahasiswa jurusan ilmu komunikasi kosentrasi public relation.
b. Untuk menambah koleksi dan pengetahuan mahasiswa lain serta
sebagai acuan untuk penelitian berikutnya.
2. Secara praktis
a. Bagi UMM-Inn
Penelitian ini dapat berguna bagi organisasi khususnya mengenai
penerapan perlakuan manajemen dan dapat diterima oleh karyawan
sehubungan dengan semangat kerja.
b. Bagi penulis
Sebagai alat untuk mentransformasikan ilmu yang di dapat dibangku
kuliah serta untuk mengetahui kondisi yang sebenarnya mengenai
iklim komunikasi organisasi dan semangat kerja yang ada pada UMMInn

Dokumen yang terkait

PENGARUH IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN ( Studi pada Karyawan Yayasan Cinta Anak Bangsa Jakarta )

0 15 2

PENGARUH IKLIM ORGANISASI TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA PT. POS INDONESIA (Persero) MALANG

0 4 1

PENGARUH IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI DAN KEPUASAN KERJA KARYAWAN TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN (Studi Kasus pada Karyawan Bagian Transaksi Energi PT. PLN (PERSERO) Wilayah Kalimantan Barat Area Sanggau).

0 3 14

IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI DAN KEPUASAN KERJA KARYAWAN (STUDI KASUS TENTANG PERANAN IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN DI PT. INTAN PARIWARA KLATEN)

23 196 195

PENGARUH IKLIM ORGANISASI, KESEHATAN DAN TINGKAT ABSENSI TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN Pengaruh Iklim Organisasi, Kesehatan Dan Tingkat Absensi Terhadap Prestasi Kerja Karyawan (Studi Pada Karyawan Telkom Indonesia di Surakarta).

0 6 13

IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI DAN KINERJA KARYAWAN (Studi Korelasi Iklim Komunikasi Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan di PT Kusumahadi Santoso Divisi Logistik)

0 0 2

GAYA KEPEMIMPINAN, IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI DAN KINERJA KARYAWAN Gaya Kepemimpinan, Iklim Komunikasi Organisasi Dan Kinerja Karyawan (Studi Kasus di PLN APJ Surakarta).

0 3 11

GAYA KEPEMIMPINAN, IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI DAN KINERJA KARYAWAN Gaya Kepemimpinan, Iklim Komunikasi Organisasi Dan Kinerja Karyawan (Studi Kasus di PLN APJ Surakarta).

1 4 13

IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI DAN MOTIVASI KERJA KARYAWAN SOLO RADIO (Studi Deskriptif Kualitatif Pengaruh Iklim Komunikasi Organisasi Terhadap Motivasi Kerja Karyawan di Solo Radio).

0 0 12

PENGARUH IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN DI YOKOBENTO CABANG KOTA BEKASI

0 0 15