Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

Dari uraian tersebut, sangat menarik untuk diketahui mitos tentang cerita Sendang Kalimah Thoyyibah serta fungsinya bagi masyarakat pendukung. Hasil penelitian ini diharapkan dapat mengungkap mitos cerita tersebut dan fungsinya. Hal itu menjadi dasar dan akar pemikiran untuk mengangkat permasalahan dalam penelitian dengan judul : JENIS DAN FUNGSI MITOS CERITA SENDANG KALIMAH THOYYIBAH DI MAKAM WALIYULLAH HASAN MUNADI KABUPATEN SEMARANG.

1. 2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Bagaimana sejarah Sendang Kalimah Thoyyibah di makam Waliyullah Hasan Munadi desa Nyatnyono kecamatan Ungaran Barat kabupaten Semarang? 2. Apa saja jenis mitos cerita Sendang Kalimah Thoyyibah yang ada di makam Waliyullah Hasan Munadi? 3. Bagaimana fungsi mitos cerita Sendang Kalimah Thoyyibah bagi masyarakat pendukungnya?

1.3 Tujuan Penelitian

Sesuai dengan permasalahan di atas maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan: 1. Cerita asal mula Sendang Kalimah Thoyyibah di makam Waliyullah Hasan Munadi desa Nyatnyono kecamatan Ungaran Barat kabupaten Semarang. 2. Jenis mitos cerita Sendang Kalimah Thoyyibah. 3. Fungsi mitos cerita Sendang Kalimah Thoyyibah bagi masyarakat pendukungnya.

1.4 Manfaat Penelitian

Penelitian mengenai bentuk dan fungsi mitos cerita Sendang Kalimah Thoyyibah di makam Waliyullah Hasan Munadi ini diharapkan dapat memberikan manfaat, antara lain: 1. Secara Teoretis a. Memberikan informasi tentang keberadaan makam Waliyullah Hasan Munadi di Desa Nyatnyono Kecamatan Ungaran Barat. b. Memberikan informasi tentang mitos cerita Sendang Kalimah Thoyyibah sehingga dapat menambah wawasan tentang fungsinya bagi masyarakat. 2. Secara Praktik a. Dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan, pemikiran dan perbandingan dalam penelitian selanjutnya. b. Dapat memberikan kesadaran kepada masyarakat sekitarnya agar dapat memelihara makam Sunan Hasan Munadi dan Sendang Kalimah Thoyyibah yang merupakan salah satu peninggalan Wali.

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORETIS

2.1. Kajian Pustaka

Penelitian sejenis yang pernah dilakukan antara lain adalah ”Mitos Masyarakat terhadap Cerita Rakyat tentang Sumur dan Sedekah Laut di kecamatan Sarang Kabupaten Rembang” oleh Dwi Sulistyorini 1999. Dalam penelitiannya, Dwi Sulistyorini menggunakan pendekatan kualitatif yang berisi tentang deskripsi cerita rakyat mengenai sebuah sumur yang dianggap keramat dan tradisi sedekah laut yang dilakukan oleh masyarakat di Kecamatan Sarang Kabupaten Rembang. “Tradisi Jolenan di Desa Somongsari, Kecamatan Kaligesing, Kabupaten Purworejo“ oleh Ririn Ria Nor Andriya 2009. Dalam penelitiannya, Ririn memaparkan tentang tradisi Jolenan serta faktor yang melatarbelakangi adanya tradisi tersebut pada masyarakat desa Somongsari. “Aspek Sosial-Budaya Dalam Legenda Jaka Sangkrib” oleh Suseno W.S http:bensuseno.wordpress.com20090116aspek-sosial-budaya-dalam-legenda- jaka-sangkrib, mengungkapkan tentang aspek sosial dan nilai budaya yang terdapat dalam legenda Jaka Sangkrib. Hasil yang dapat diperoleh dari penelitian tersebut adalah dari rekaman cerita Jaka Sangkrib dapat ditemukan adanya aspek sosial dan nilai budaya yang telah ada sejak masa silam, yaitu masa Kerajaan Majapahit dan masyarakat Banyumas pada masa itu. Sehingga jika kedua hal 9