Perang Badar Bab 2 Kesuksesan Nabi Muhammad SAW Melakukan Perubahan

85 Sejarah Kebudayaan Islam Kurikulum 2013 Sejak saat itu, Nabi Muhammad Saw terus berusaha menyebarkan ajaran Is- lam kepada semua penduduk di kota tersebut, termasuk kepada masyarkat Yahudi, Nasrani dan penyembah berhala. Dakwah beliau mendapat sambutan yang bera- gam, ada yang menerima dan kemudian masuk Islam dan ada pula yang menolak secara diam-diam, misalnya, orang-orang Yahudi yang sejak awal memang sudah kurang peduli dengan kedatangan Nabi dan umat Islam karena mereka menduga posisi mereka akan bergeser. Penolakan ini mereka lakukan secara diam-diam karena mereka tidak berani berterus terang untuk menentang Nabi dan umat Islam yang mayoritas tersebut. Walaupun awalnya orang Yahudi menerima kedatangan Nabi Muhammad Saw NDUHQDDODVDQNHDPDQDQGDQSROLWLN1DPXQVHNXWXPHUHND\DLWXXVGDQ.KD]- raj telah memeluk Islam, sehingga kedua suku tersebut tidak lagi membutuhkan bantuan masyarakat Yahudi. Maka muncul benih-benih permusuhan antara umat Islam dengan Yahudi di Madinah. Mereka mulai membujuk kedua suku tersebut yang telah masuk Islam untuk kembali ke agama lama mereka dan bersatu meny- erang Islam dan mencegah penyebaran Islam ke masyarakat lain. Masyarakat Yahudi terus merongrong kekuatan Umat Islam sehingga mer- HNDEHNHUMDVDPDGHQJDQ.D¿U4XUDLV\GDODPUDQJNDPHQJKDFXUNDQ,VODP.HU- jasama kedua pihak tersebut menimbulkan berbagai peperangan yang berakibat pengusiran masyarakat yahudi dari Makkah. 3HUNHPEDQJDQ,VODP\DQJVDQJDWSHVDWPHPEXDWND¿U4XUDLV\VHPDNLQPDUDK GDQEHUXVDKDPHQJKDQFXUNDQXPDW,VODPGL0DGLQDK3HUPXVXKDQND¿U4XUDLV\ terhadap Umat Islam mengakibatkan beberapa peristiwa penting dalam sejarah Islam antara lain.

A. Perang Badar

Perang Badar terjadi di lembah Badar pada tahun 624 M. Adapun sebab ter- jadinya perang Badar antara lain: 1. Ketegangan setelah terjadi tukar-menukar tawanan perang. 2. Permintaan Abu Sufyan kepada penduduk Makkah untuk melindungi ND¿ODKQ\D\DQJVHGDQJGDODUQSHUMDODQDQQ\DSXODQJGDUL6\LULD3HUUQLQWDDQ LWX GLWDQJJDSL ROHK SHQGXGXN 0DNNDK GHQJDQ SHQDIVLUDQ EDKZD ND¿ODK mereka dicegat oleh umat Islam. HULWDWHQWDQJSHQFHJDWDQXPDW,VODPWHUKDGDSND¿ODKEX6XI\DQGLWHULPD oleh Abu Jahal, lalu dia naik pitam dan mengirim pasukannya berjumlah sekitar 900-1.000 orang. Di unduh dari : Bukupaket.com B u k u S i s w a Ke l a s V I I M Ts 86 Di lembah Badar tepatnya pada hari 17 Ramadhan 2 H atau 17 Maret 624 03HSHUDQJDQWHUMDGLDQWDUDSDVXNDQ.D¿U4XUDLV\GDQ8PDW,VODP3HUWDPD WDPDWHUMDGLGXHODQWDUDDQJJRWDSDVXNDQ7LJDDQJJRWDSDVXNDQND¿U4XUDLV\ yaitu Utbah bin Rabi’ah, Syaibah bin Rabi’ah, dan Walid bin Utbah, berhadapan GHQJDQ+DP]DKOLELQEX7KDOLEGDQ8EDLGDKGDULSLKDNXPDW,VODP0DGL- QDKDODPSHUWHPSXUDQLWXNHWLJDND¿U4XUDLV\WHUEXQXK8WEDKGLEXQXKROHK +DP]DK:DOLGGLEXQXKROHKOLGDQ6\DLEDKGLEXQXKROHK8EDLGDK Setelah itu, terjadi peperangan antara dua pasukan. Nabi Muhammad Saw memimpin sendiri peperangan tersebut. Umat Islam yang berjumlah 313 dengan perlengakapan sederhana berhasil memenangkan peperangan. Abu Jahal bersama 70 orang pasukan Makkah terbunuh, sementara pasukan umat Islam 14 orang yang mati syahid terdiri dari 6 orang Muhajirin dan 8 orang Anshar. Kemenangan di Badar memberikan kesan tersendiri, baik bagi umat Islam PDXSXQND¿U4XUDLV\0DNNDKLDQWDUDQ\DVHEDJDLEHULNXW 1. Semakin solid kekuatan Umat Islam di Madinah. 2. menjadi dasar pemerintahan Nabi di Madinah. 3. kemenangan militer umat Islam yang pertama. 4. Semangat jihad perang badar sangat berpengaruh terhadap dakwah Islam pada hari-hari berikut.. Masalah tawanan perang, para sahabat berbeda pendapat. Umar bin Khattab mengusulkan agar tawanan dibunuh. Sedangkan Abu Bakar menyarankan agar dilepaskan. Nabi Muhammad membuat keputusan yang seimbang dengan me- manfaatkan kemampuan yang dimiliki para tawanan ini. Akhirnya bersepakat un- tuk melepaskan mereka dengan cara tebusan yaitu satu orang tawan dengan harga 120 dinar. Sementara yang tidak mampu membayar diwajibkan untuk mengajar baca tulis kepada penduduk Madinah.

B. Perang Uhud