III. METODE PENELITIAN A.
Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan pretest dan posttest design. Pemeriksaan dilakukan sebelum melakukan senam aerobik dan
setelah melakukan senam aerobik selama 6 minggu. Para responden diambil
darahnya untuk mengetahui kadar glukosa darah puasa.
A.
Lokasi dan Waktu Penelitian 1.
Tempat penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Pusat Kebugaran Sonia Bandar Lampung
2. Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada Bulan November 2013
B. Populasi
Populasi penelitian ini adalah seluruh anggota di Pusat Kebugaran Sonia Bandar Lampung yang aktif pada kegiatan senam aerobik.
C. Sampel Penelitian
Jumlah sampel yang diambil pada penelitian ini adalah sebanyak 32 orang. Teknik pengambilan sampel diambil secara purposive sampling.
Besar sampel ditentukan dengan rumus analitis kategorik-numerik berpasangan yaitu:
Keterangan: Zα = Derivat baku alfa
Zβ = Derivat baku beta S = Simpang baku dari selisih nilai antar kelompok
X
1
-X
2
= Selisih minimal rerata yang dianggap bermakna n = Besar sampel minimal Dahlan, 2010
n = = 31, 36 dibulatkan 32 orang
Kriteria inklusi yang dipakai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1.
Anggota rutin pada Fitness Centre sonia Bandar Lampung 2.
Bersedia ikut dalam penelitian yang dibuktikan dengan menandatangani Informed Consent yang telah disediakan oleh peneliti.
Sebagian responden yang memenuhi kriteria inklusi harus dikeluarkan dari
penelitian karena berbagai sebab antara lain: 1.
Sakit 2.
Hambatan etis 3.
Peserta sedang dalam pengkonsumsian obat tertentu
D. Variabel Penelitian
1. Variabel dependen: faktor yang diduga sebagai faktor yang dipengaruhi
variabel independen Notoatmodjo, 2008. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah kadar glukosa darah puasa.
2. Variabel independen: variabel yang mempengaruhi atau menjadi akibat
karena adanya variabel terikat Sugiono, 2005. Variabel dependen dalam penelitin ini adalah latihan senam aerobik di Pusat Kebugaran Sonia
Bandar Lampung.