116
Gambar 5.5 Tampilan penyimpanan program
6. Untuk membuat folder instalasi permintaan barang. Jika ingin membuat folder instal permintaan barang tekan yes
Gambar 5.6 Tampilan folder instal Permintaan Barang
7. Program telah sukses di instal.
Gambar 5.7 Tampilan instal telah selesai
117
5.1.7 Penggunaan Program
Penggunan program bertujuan untuk memberikan informasi tentang tata cara dalam menggunakan program Sistem Informasi permintaan
barang bagi user maupun administrator.
5.1.7.1 Penggunaan Program Login
Jika pengguna ingin memasuki menu utama harus Login. Berikut ini adalah tampilan menu Login sistem permintaan barang di RSUD Soreang :
Gambar 5.8
Tampilan form login
5.1.7.2 Penggunaan Program Menu
Jika pengguna sudah login ke program, maka akan keluar tampilan menu utama sistem informasi permintaan barang di RSUD Soreang :
Gambar 5.9
Tampilan
form Menu utama
118
5.1.7.3 Penggunaan Program Pemohon
Tampilan Form data pemohon di Program permintaan barang di RSUD Soreang :
Gambar 5.10
Tampilan
form Pemohon
5.1.7.4 Penggunaan Program Permintaan Barang
Tampilan Form data permintaan barang yang terdapat di Program permintaan barang di RSUD Soreang :
Gambar 5.11
Tampilan
form Permintaan Barang
119
5.1.7.5 Penggunaan Program Pengambilan Barang
Tampilan Form data pengambilan barang yang terdapat di Program permintaan barang di RSUD Soreang :
Gambar 5.12
Tampilan
form Pengambilan Barang
5.1.7.6 Penggunaan Program Barang Baru
Tampilan Form data Barang baru yang terdapat di Program permintaan barang di RSUD Soreang :
Gambar 5.13
Tampilan
form Barang Baru
120
5.1.7.7 Penggunaan Program Barang Masuk
Tampilan Form data Barang masuk yang terdapat di Program permintaan barang di RSUD Soreang:
Gambar 5.14
Tampilan
form Barang Masuk
5.1.7.8 Penggunaan Program ACC Nota Dinas
Tampilan Form data acc nota dinas yang terdapat di Program permintaan barang di RSUD Soreang:
Gambar 5.15
Tampilan
form ACC Nota Dinas
121
5.1.7.9 Penggunaan Program RKBMD
Tampilan Form data RKBMD yang terdapat di Program permintaan barang di RSUD Soreang:
Gambar 5.16
Tampilan
form RKBMD 5.1.7.10
Penggunaan Program DPA
Tampilan Form data DPA yang terdapat di Program permintaan barang di RSUD Soreang:
Gambar 5.17
Tampilan
form DPA
122
5.1.7.11 Penggunaan Program Mencetak RKBMD
Tampilan Surat RKBMD yang terdapat di Program permintaan barang di RSUD Soreang:
Gambar 5.18
Tampilan
form Mencetak RKBMD 5.1.7.12
Penggunaan Program Mencetak RKA
Tampilan Surat RKBMD yang terdapat di Program permintaan barang di RSUD Soreang:
Gambar 5.19
Tampilan
form Mencetak RKA
5.1.7.13 Penggunaan Program Mencetak DPA
Tampilan Surat RKBMD yang terdapat di Program permintaan barang di RSUD Soreang:
Gambar 5.20
Tampilan
form Mencetak DPA
123
5.1.7.14 Penggunaan Program Mencetak BBK
Tampilan Surat BBK yang terdapat di Program permintaan barang di RSUD Soreang:
Gambar 5.21 Implementasi Halaman Mencetak BBK
5.1.7.15 Penggunaan Program Mencetak Barang Sisa
Tampilan Surat RKBMD yang terdapat di Program permintaan barang di RSUD Soreang:
Gambar 5.22 Implementasi Halaman Mencetak Barang Sisa
124
5.2 Pengujian
Pengujian merupakan bagian yang penting dalam siklus pembangunan perangkat lunak. Pengujian dilakukan untuk menjamin kualitas dan juga
mengetahui kelemahan dari perangkat lunak. Tujuan dari pengujian ini adalah untuk menjamin bahwa perangkat lunak yang dibangun memiliki
kualitas yang handal, yaitu mampu merepresentasikan kajian pokok dari spesifikasi, analisis, perancangan dan pengkodean dari perangkat lunak itu
sendiri. Dalam pengujian perangkat lunak ini penulis menggunakan suatu metode pengujian yang berfokus pada persyaratan fungsional perangkat
lunak yang dibangun. Metode yang diambil adalah metode pengujian Black Box. Pengujian Black Box adalah pengujian yang sistemnya tanpa
memperhatikan struktur logika internal perangkat lunak. Metode ini digunakan untuk mengetahui apakah perangkat lunak berfungsi dengan
benar. Pada metode ini data uji dibangkitkan, dieksekusi pada perangkat lunak dan kemudian keluaran dari perangkat lunak dicek apakah telah sesuai
dengan yang diharapkan. Ada dua komponen yang harus diperhatikan dalam strategi pengujian,
yaitu : 1. Faktor Pengujian yang merupakan hal-hal yang harus diperhatikan selama
melakukan pengujian. Faktor pengujian ini dipilih sesuai dengan sistemyang akan diuji.
Tahapan pengujian yang merupakan langkah-langkah dalam melakukan pengujian
125
5.2.1 Rencana Pengujian
Berikut ini adalah rencana pengujian sistem informasi permintaan barang di RSUD Soreang :
Tabel 5.7 Rencana Pengujian SI Permintaan Barang
Kelas Uji Butir Uji
Tingkat Pengujian
Jenis pengujian
Login Pengecekan Admin
Bag. Penyimpanan Sistem
Black Box
Pengecekan Admin Tim Pemeriksa
Sistem Black Box
Pengisian data Pengisian data Pemohon
Modul BlackBox
Pengisian data Permintaan Modul
BlackBox Pengisian data Pengambilan
Modul BlackBox
Pengisian data Barang Baru Modul
BlackBox Pengisian data Barang Masuk Modul
BlackBox Pengisian data RKBMD
Modul BlackBox
Pengisian data DPA Modul
BlackBox
5.2.2 Kasus Dan Hasil Pengujian
Setelah melaksanakan rencana pengujian maka dilanjutkan dengan kasus dan hasil pengujian. Berikut kasus dan hasil pengujian :
1. Pengecekan login Bag Penyimpanan Berikut ini kasus dan hasil pengujian login admin Bag Penyimpanan :
126
Tabel 5.8 Pengecekan Login Bag Penyimpanan
Kasus dan Hasil Uji Data Normal Data Masukan
Yang Diharapkan
Pengamatan Kesimpulan
User Name : Pippo
Password: 2122001
Tercantum pada textbox
username dan password
Dapat mengisi login admin
Ba.Peyimpanan sesuai yang
diharapkan [X] Diterima
[ ] Ditolak
Klik.tombol MASUK
Login berhasil dengan hak
aksesnya Tombol
MASUK tidak dapat berfungsi
sesuai yang diharapkan
[X] Diterima [ ] Ditolak
Kasus dan Hasil Uji Data Salah Data Masukan
Yang Diharapkan
Pengamatan Kesimpulan
User Name : Pippo
Password: 2122005
Tidak dapat login dan
menampilkan pesan “Salah ”
User tidak dapat login
dan menampilkan
pesan “Salah ” [ ] Diterima
[X] Ditolak
Klik.tombol MASUK
Tidak dapat masuk form
Tombol MASUK tidak
[ ] Diterima [X] Ditolak