Instrumen Penelitian 1. Lembar Obsevasi

D. Metode Pengumpulan Data

Data dalam penelitian ini yaitu data kualitatif dan kuantitatif, data kualitatif didapat melalui lembar observasi dan jurnal harian, data kuantitatif diperoleh melalui test formatif. Tabel 6. Jenis data dan instrumen pengambilan data No Jenis Data Instrumen 1 Kualitatif a. Aktivitas siswa selama pembelajaran 1. Lembar observasi 2. Jurnal harian a. Lembar observasi b. Catatan lapangan b. Kinerja guru dalam mengelola pembelajaran 1. Lembar observasi 2. Catatan lapangan 2 Kuantitatif - Hasil belajar Test tertulis

E. Teknik Analisis Data

Untuk mengetahui keefektivan suatu metode dalam kegiatan pembelajaran perlu diadakan analisa data. Pada penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif, yaitu suatu metode penelitian yang bersifat menggambarkan kenyataan atau fakta sesuai dengan data yang diperoleh dengan tujuan untuk mengetahui prestasi belajar yang dicapai siswa juga untuk memperoleh respon siswa terhadap kegiata pembelajaran serta aktivitas siswa selama proses pembelajaran. Untuk mengalisis tingkat keberhasilan atau persentase keberhasilan siswa setelah proses belajar mengajar setiap putarannya dilakukan dengan cara memberikan evaluasi berupa soal tes tertulis pada setiap akhir putaran. Analisis ini dihitung: 1. Untuk menilai ulangan atau tes formatif Pengalian hasil tes formatif dapat dirumuskan sebagai berikut:    N X X Dengan : X = Nilai rata-rata Σ X = Jumlah semua nilai siswa Σ N = Jumlah siswa 2. Untuk ketuntasan belajar Ada dua kategori ketuntasan belajar yaitu secara perorangan dan secara klasikal. Berdasarkan petunjuk pelaksanaan belajar mengajar kurikulum 1994 KTSP, 2004, yaitu seorang siswa telah tuntas belajar bila telah mencapai skor 65, dan kelas disebut tuntas belajar bila di kelas tersebut terdapat 100 yang telah mencapai daya serap lebih dari sama dengan 65. Untuk menghitung persentase ketuntasan belajar digunakan rumus sebagai berikut: Dengan : P = Persentase Ketuntasan Belajar 100 . . . x Siswa belajar tuntas yang Siswa P   

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Hasil penelitian tindakan kelas yang dilakukan secara kolaboratif antara peneliti dengan guru IPA dalam pembelajaran IPA melalui penerapan pembelajaran Menggunakan Kartu Bergambar sebagai upaya peningkatan keaktivan dan prestasi belajar siswa dapat diambil beberapa kesimpulan. Adapun kesimpulan tersebut adalah sebagai berikut: 1. Penerapan pembelajaran Menggunakan Kartu Bergambar efektif dalam meningkatkan aktivitas belajar siswa pada materi klasifikasi makhluk hidup kelas VII 1 SMP Negeri 1 Pasir Sakti 2. Penerapan pembelajaran Menggunakan Kartu Bergambar efektif meningkatkan hasil belajar siswa pada materi klasifikasi makhluk hidup kelas VII 1 SMP Negeri 1 Pasir Sakti

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas ini, maka dalam upaya peningkatan keaktivan dan prestasi belajar siswa melalui pembelajaran Menggunakan Kartu Bergambar, diajukan sejumlah saran sebagai berikut: 1. Guru a. Pemilihan model pembelajaran yang tepat sesuai dengan materi sangatlah perlu. Salah satu pembelajaran IPA pokok bahasan klasifikasi makhluk hidup disarankan menggunakan pembelajaran Menggunakan Kartu Bergambar sebagai alternatif untuk meningkatkan keaktivan dan prestasi belajar siswa. b. Guru lebih meningkatkan perhatian terhadap perkembangan peningkatan keaktifan siswa dikelas. Hal ini dilaksanakan guru pada saat kegiatan pembelajaran didalam kelas. c. Guru selalu memberikan kesempatan bertanya, agar siswa terlatih lebih berani mengajukan pertanyaan. d. Guru selalu memberikan kesempatan siswa untuk menjawab pertanyaan, agar siswa terlatih lebih berani menjawab pertanyaan dari siswa lain maupun pertanyaan dari guru. e. Guru selalu melatih kemampuan siswa yaitu dengan memberikan PR dan mengerjakan soal-soal yang diberikan oleh guru didepan kelas. 2. Peneliti Berikutnya a. Peneliti berikutnya diharapkan dapat melakukan penelitian dengan menggunakan metode penelitian yang inovatif dan menyenangkan bagi siswa. b. Peneliti berikutnya hendaknya lebih memperhatikan peningkatan setiap siswa, baik dalam peningkatan keaktifan maupun prestasi belajarnya. c. Peneliti berikutnya hendaknya lebih pandai dalam penguasaan kelas, sehingga proses pembelajaran dapat berjalan lebih efektif. d. Peneliti berikutnya hendaknya memberikan kesempatan yang lebih bagi siswa untuk bertanya maupun menjawab pertanyaan. DAFTAR PUSTAKA Abdurrahman, M. 1999. Pendidikan Bagi Anak Kesulitan Belajar. Rineka cipta. Jakarta Achmadi, Abu. 2004. Psikologi Belajar Edisi Revisi. Jakarta: Rineka Cipta. Arikunto, S. 2007. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Bumi Aksara. Jakarta. Hamalik, Oemar. 2002. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : Bumi Angkasa. ________________. 2003. Psikologi Belajar dan Mengajar. Bandung : Sinar Baru Algensindo. Joyce, Bruce dan Weil, Marsh. 1972. Models of Teaching Model. Boston: A Liyn dan Bacon. Memes, W. 2001. Perbaikan Pembelajaran Topik Kalor di SLTP.Jurnal Pendidikan dan pengajaran FKIP Negeri Singa Raja. Departemen pendidikan Nasional RI Nur, Moh. 2001. Pemotivasian Siswa untuk Belajar. Surabaya. University Press. Universitas Negeri Surabaya. Poerwodarminto. 2004. Strategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta : CTSD. Sardiman. 2003. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Rajawali Press.Yogyakarta. Slavin, Robert. 2008. Cooperative Learning Teori, Riset dan Praktik. Bandung : Nusa Media. Usman, Uzer. 2000. Menjadi Guru Profesional. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Widoko. 2002. Model Pembelajaran Penemuan Konsep. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya.

Dokumen yang terkait

PENERAPAN METODE QUANTUM TEACHING DISERTAI KARTU BERGAMBAR PADA MATERI KLASIFIKASI HEWAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SMP N 1 JATIBARANG BREBES

2 22 130

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATERI EKOSISTEM MENGGUNAKAN KARTU BERGAMBAR PADA SISWA Meningkatkan Hasil Belajar Pada Materi Ekosistem Menggunakan Kartu Bergambar Pada Siswa Kelas Vii D Mts Negeri Ngemplak Boyolali Tahun Ajaran 2012/ 2013.

0 2 15

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATERI EKOSISTEM MENGGUNAKAN KARTU BERGAMBAR PADA SISWA Meningkatkan Hasil Belajar Pada Materi Ekosistem Menggunakan Kartu Bergambar Pada Siswa Kelas Vii D Mts Negeri Ngemplak Boyolali Tahun Ajaran 2012/ 2013.

0 1 9

PENGGUNAAN MEDIA LINGKUNGNA ALAM UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA MATERI TEMPAT HIDUP HEWAN DAN TUMBUHAN.

0 0 29

(ABSTRAK) PENERAPAN METODE QUANTUM TEACHING DISERTAI KARTU BERGAMBAR PADA MATERI KLASIFIKASI HEWAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SMP N 1 JATIBARANG BREBES.

0 0 2

PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN BERUPA KARTU TUGAS UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GULING BELAKANG PADA SISWA KELAS VII D SMP NEGERI 1 JATEN TAHUN AJARAN 2015-2016.

0 0 16

PENGARUH MEDIA KARTU ISOMER BERGAMBAR PADA MATERI HIDROKARBON TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 ALALAK

0 0 7

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA POWERPOINT DISERTAI KARTU BERGAMBAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP DI KELAS VII SMPN 2 KETAPANG

2 1 7

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA KARTU BERGAMBAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN AKUNTANSI DI SMA

0 0 16

PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN PUZZLE UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 5 BANGKALAN PADA MATERI KELILING DAN LUAS SEGIEMPAT

0 2 14