1. Komputer
2. Daq Labjack
3. Load Cell
4. Tes Rig
5. Helm
6. Sensor
Gambar 3.26. Setup Alat Uji Jatuh Bebas
3.6 Distribusi Tegangan Akibat Beban Dinamik melalui Simulasi Komputer
Penyelidikan distribusi tegangan pada helm sepeda motor SNI dilaksanakan di IC-STAR USU. Adapun software yang digunakan adalah ANSYS
12.1 Workbench dengan basis Metode Elemen Hingga MEH. Langkah simulasi dengan menggunakan program ANSYS Workbench dapat
dilakukan dalam 3 golongan proses pengerjaan yaitu: Preprocessing, Solution, Post Processing. Data-data yang dimasukkan kedalam simulasi diambil dari data-
data pengujian eksperimental. Untuk penjelasan langkah lebih lanjut sebagai berikut :
1. Ansys Workbench
Aktifkan menu ANSYS Workbench dengan klik icon ANSYS Workbench
pada program ANSYS.
Select Static Structural ANSYS dari toolbox, dan double klik Static Structural pada icon tersebut ,lalu double klik pada project
name dan beri judul sesuai dengan apa yang akan disimulasikan. Dalam simulasi ini diberi nama pengujian helm SNI
Universitas Sumatera Utara
2. Engineering Data
Engineering data material dapat diedit sesuai dengan masukan data yang
diinginkan dengan double klik pada Engineering Data atau dengan klik kanan pada bagian engineering data dan select edit. Dalam
simulasi ini material yang digunakan yaitu Polypropylene. Caranya klik toolbox ‘General Materials’, kemudian pilih material Polypropylene
Setelah data diisi klik Icon “Return to Project” pada main menu. 3.
Geometry
Membuat desain gambar dan geometri dilakukan dengan cara Double klik pada menu geometri atau Right klik mouse untuk mengimport geometri dan
gambar dari directori lain. Seperti pada gambar 3.27 dan gambar 3.28. Permodelan helm yang di import kedalam software Ansys terlebih dahulu di
design dengan menggunakan software Solidwork, tujuannya untuk mempermudah dalam hal menggambar model helmnya.
Gambar 3.27 Langkah membuat gambarimport gambar
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.28 Gambar model
4. Mechanical
Double klik pada menu model untuk masuk dalam Ansys Workbench Mechanical atau Right klik lalu pilih edit. Lihat pada gambar 3.29 dan pilih units
menu ke dalam Matric.
Gambar 3.29 Model mechanical ansys
Universitas Sumatera Utara
Setelah itu, pilih dan tentukan jenis material dari masing-masing model tersebut seperti pada gambar 3.30.
Gambar 3.30 Jenis material model
5. Mesh
Right klik toolbar mesh, kemudian pilih generate mesh, seperti yang diperlihatkan pada gambar 3.31. Untuk hasil meshingnya diperlihatkan pada
gambar 3.32.
Gambar 3.31 Mesh
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.32 hasil mesh
6. Analysis Setting
Masukkan nilai waktu analisa sebesar 1E-3 detik dan minimal CFL Step = 1E-7. Lalu set solve unit ke mm,mg,ms seperti pada gambar 3.33.
Gambar 3.33 Analysis setting
Universitas Sumatera Utara
7. Menentukan Fix Support
Pilih toolbar fix support kemudian tentukan bagian yang ingin di fix support, seperti terlihat pada gambar 3.34.
Gambar 3.34 Fixed support
8. Menentukan kecepatan velocity
Menentkan kecepatan velocity dapat dilakukan pada bagian helm dengan
cara klik Right Mouse di Explicit Dynamics A5 pada bagian menu Mechanical
workbench lalu pilih velocity kemudian tentukan besar velocitynya dan selectatau pilih bodygambar paling atas, kemudian Apply, lihat gambar 3.35.
Gambar 3.35 Pemberian velocity
Universitas Sumatera Utara
9. Solution
Untuk mendapatkan hasil simulasi maka right klik pada menu solution, kemudian pilih solusi yang ingin dicari seperti yang terlihat pada gambar 3.36.
Gambar 3.36 solusi yang diinginkan
10. Solve
Setelah memilih toolbar solve berarti keseluruhan pengerjaan analisa dinamik dengan software ANSYS telah selesai, pada tahap ini tentunya akan memakan
waktu yang relatif lama oleh computer untuk melakukan komputasi perhitungan secara Finite Elemen Method FEM.
11. Selesai
Universitas Sumatera Utara
3.7 Kerangka Kegiatan