Kesimpulan KESIMPULAN DAN SARAN

86

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis dan kajian yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut : 1. Bahwa pertumbuhan ekonomi di kabupaten Simalungun menunjukkan pertumbuhan yang relatif meningkat pasca krisis moneter walaupun laju pertumbuhannya masih lebih rendah dibandingkan laju pertumbuhan ekonomi sebelum krisis moneter. 2. Berdasarkan kontribusi sektoral, sektor pertanian mendominasi dalam pembentukan PDRB kabupaten Simalungun, diikuti sektor industri, sektor perdagangan dan sektor jasa-jasa. Namun pada tahun 2003, sektor jasa-jasa telah menggeser peranan sektor perdagangan di kabupaten Simalungun. 3. Dalam prioritas kebijakan anggaran, ternyata rata-rata laju pertumbuhan pengeluaran pembangunan di kabupaten Simalungun masih lebih besar dibandingkan dengan rata-rata laju pertumbuhan pengeluaran rutin selama kurun waktu 1976 – 2003. 4. Untuk kurun waktu 1977 – 2003, perkembangan laju pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Simalungun relatif masih lebih tinggi dibandingkan dengan perkembangan laju pertumbuhan tenaga kerjanya untuk kurun waktu yang sama, Adearman Purba : Analisis faktor-faktor yang Mempengaruhi pertumbuhan ekonomi Di kabupaten Simalungun, 2008. USU Repository©2008 5. kecuali pada tahun 1998 dimana laju pertumbuhan ekonominya mengalami pertumbuhan yang negatif. 6. Untuk variabel pengeluaran pembangunan memberikan pengaruh yang negatif, sedangkan variabel pengeluaran rutin berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Simalungun, tetapi baik pengeluaran pembangunan maupun pengeluaran rutin tidak memberikan pengaruh yang berarti secara statistik terhadap pertumbuhan ekonomi di kabupaten Simalungun selama kurun waktu 1976 - 2003. 7. Untuk variabel jumlah tenaga kerja dan pertumbuhan ekonomi tahun sebelumnya berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di kabupaten Simalungun dengan tingkat kepercayaan 90 persen dan 99 persen. 8. Dari hasil estimasi tersebut menunjukkan bahwa pengeluaran pemerintah di Kabupaten Simalungun, baik pengeluaran pembangunan maupun pengeluaran rutin belum memberikan dampak yang berarti dalam menggerakkan roda perekonomian di Kabupaten Simalungun.

5.2. Saran dan Implikasi Kebijakan

Dokumen yang terkait

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN EKONOMI DI KABUPATEN LABUHANBATU.

0 4 35

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN EKONOMI DI KABUPATEN KARANGANYAR Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Di Kabupaten Karanganyar Tahun 1999-2014.

0 2 13

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN EKONOMI DI KABUPATEN Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Di Kabupaten Karanganyar Tahun 1991-2014.

0 2 11

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN EKONOMI KABUPATEN SRAGEN Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Sragen Tahun 1999 - 2013.

0 2 13

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN EKONOMI DI KABUPATEN WONOGIRI Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Di Kabupaten Wonogiri.

0 2 11

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN EKONOMI DI KABUPATEN WONOGIRI Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Di Kabupaten Wonogiri.

0 3 13

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN EKONOMI KABUPATEN GROBOGAN Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Grobogan Tahun 1984 – 2009.

0 0 13

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN EKONOMI KABUPATEN GROBOGAN Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Grobogan Tahun 1984 – 2009.

0 0 11

Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi di kabupaten Ngawi hari

0 8 76

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN EKONOMI DI KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN 1996-2010

0 0 96