Rudolf Panjaitan : Analisa Sumber Dan Penggunaan Modal Kerja Pada CV. Indah Bersama Medan, 2008. USU Repository © 2009
7
BAB I P E N D A H U L U A N
A. Latar Belakang
Semua kegiatan organisasi, bisnis terutama untuk keperluan sumber dan penggunaan modal kerja membutuhkan sumber dana. Pendanaan akan lebih
menguntungkan bila dipenuhi dengan modal sendiri. Berdirinya suatu perusahaan atau CV hingga pada fase pengoperasiannya harus didasari oleh adanya dana. CV.
INDAH BERSAMA adalah badan usaha yang bergerak dibidang jual - beli mesin fotocopy baru dan bekas berlokasi di Jln Karya No.68 Sei Agul Medan. Dana
merupakan unsur yang paling penting dalam hal pendirian dan pengoperasian suatu perusahaan. Dengan demikian secara tidak langsung dituntut untuk menggunakan
secara efektif dan efesien. Kegagalan dalam mendapatkan dana dapat menghambat proses produksi sehingga berpengaruh terhadap kemampuan perusahaan.
Modal kerja, merupakan selisih antara aktiva lancar dengan hutang lancar atau kewajiban jangka pendek yang disebut Modal Kerja bersih Net working
Capital. Hutang lancar terdiri dari hutang dagang, hutang pajak, hutang wesel, hutang gajiupah, dan hutang jangka pendek lainnya. Kebijakan modal kerja
merupakan salah satu unsur penting dalam pengelolaan perusahaan. Jumlah modal kerja yang cukup tentu sangat menunjang aktivitas perusahaan. Modal kerja
merupakan salah satu elemen penting dalam perusahaan sehingga memerlukan penanganan yang serius untuk mencapai sasaran yang diharapkan. Oleh sebab itu
modal kerja harus dikelola dengan baik melalui penerapan manajemen pembelanjaan yang profesional.
Rudolf Panjaitan : Analisa Sumber Dan Penggunaan Modal Kerja Pada CV. Indah Bersama Medan, 2008. USU Repository © 2009
8 Masalah utama dalam manajemen modal kerja adalah pengaturan modal kerja
yang terdiri dari dua proses yaitu meramalkan kebutuhan dana dan bagaimana mendapatkan dana dari sumber dana yang paling tepat dengan biaya yang paling
rendah pada waktu dibutuhkan. Kebutuhan modal kerja harus disesuaikan dengan kebutuhan modal suatu CV. Hal ini untuk menghindari kelebihan ataupun
kekurangan modal kerja. Modal kerja yang berlebihan menunjukkan adanya dana tidak produktif sehingga menimbulkan kerugian bagi perusahaan karena adanya
kesempatan untuk memperoleh keuntungan telah disia-siakan, sedangkan modal kerja disediakan terlalu kecil akan mengakibatkan kurang lancarnya operasional
perusahaan. Masa perputaran modal kerja dimulai sejak kas diinvestasikan pada elemen
modal kerja hingga menjadi kas lagi dalam jangka pendek atau kurang dari satu tahun. Tingkat efesiensi penggunaan modal kerja ditunjukkan oleh masa perputaran
modal kerja tersebut. Semakin cepat masa perputaran modal kerja tersebut, maka semakin efesien penggunaan modal kerja tersebut sehingga investasi pada modal
kerja menjadi kecil. Kecepatan perputaran modal kerja ditentukan oleh faktor-faktor yang diantaranya adalah periode konversi, persediaan, periode konversi piutang dan
periode penundaan penggunaan dana pemasok. Berdasarkan uraian ini, maka penulis berminat untuk menganalisis permasalahan ini dalam suatu skripsi minor yang
berjudul “Analisis Sumber dan Penggunaan Modal kerja pada CV.INDAH BERSAMA”.
B. Perumusan Masalah