Kedudukan Media Belajar Mengajar Syarat-syarat Media Belajar Mengajar Klasifikasi dan Macam-macam Media Belajar Mengajar

Transformasi suatu kejadian atau objek dimungkinkan karena media memiliki ciri manipulatif. Kejadian yang memakan waktu berhari-hari dapat disajikan kepada siswa dalam waktu dua atau tiga menit dengan teknik pengambilan gambar time-lapse recording. Misalnya, bagaimana proses larva menjadi kepompong kemudian menjadi kupu-kupu dapat dipercepat dengan teknik rekaman fotografi tersebut. Di samping dapat dipercepat, suatu kejadian dapat diperlambat pada saat menayangkan kembali hasil suatu rekaman video. 3. Ciri distributif distribution property Ciri distributif dari media memungkinkan suatu objek atau kejadian ditransformasikan melalui ruang, secara kebersamaan kejadian tersebut disajikan kepada sejumlah besar siswa dengan stimulus pengalaman yang relatif sama mengenai kejadian itu. 3

C. Kedudukan Media Belajar Mengajar

1. Keberadaan alat pengajaran jelas mempengaruhi terhadap keberhasilan belajar mengajar 2. Alat pengajaran merupakan salah satu faktor untuk mencapai efisiensi hasil belajar 3. Alat pengajaran sebagai alat bantu untuk mewujudkan situasi belajar yang efektif 4. Alat pengajaran merupakan bagian yang integral dari keseluruhan situasi mengajar 5. Alat pengajaran penggunaannya integral dengan tujuan dan isi pelajaran 6. Alat pengajaran bukan semata-mata alat hiburan atau sekedar pelengkap 7. Alat pengajaran lebih diutamakan untuk mempercepat proses belajar mengajar dan membantu siswa dalam menangkap pengertian yang diberikan guru 8. Penggunaan alat pengajaran diutamakan untuk mempertinggi mutu belajar mengajar

D. Syarat-syarat Media Belajar Mengajar

Syarat-syarat memilih, menetapkan dan menentukan media dalam proses belajar mengajar antara lain sebagai berikut: 1 Suatu proses media harus sesuai dengan apa yang akan disampaikan; 2 Suatu bahan kajian termasuk konsep media; 3 Pemberian tugas atau resitasi harus sesuai dengan media yang mana akan disampaikan; 4 Media pengajaran yang akan disampaikan harus sesuai dengan kemampuan para peserta didik; 5 Keadaan murid mencakup pertimbangan tentang tingkat kecerdasan, kematangan dan perbedaan individu dengan lainnya; dan 3 Azhar Arsyad, Media Pembelajaran Jakarta: Rajawali Pers, 2010, hlm 12-14. 6 Tujuan yang hendak dicapai, jika tujuan pembinaan daerah kognitif maka metode drill dapat digunakan.

E. Klasifikasi dan Macam-macam Media Belajar Mengajar

Media pembelajaran dapat diklasifikasikan menjadi beberapa klasifikasi tergantung dari sudut mana melihatnya: 1. Dilihat dari sifatnya, maka dibagi ke dalam: a. Media Auditif, yaitu media yang hanya dapat didengar saja, atau media yang hanya memiliki unsur suara, seperti radio dan rekaman suara. b. Media Visual, yaitu media yang hanya dapat dilihat saja, tidak mengandung unsur suara yang termasuk dalam media ini adalah slide, foto, film, lukisan, gambar dan berbagai bentuk bahan yang dicetak seperti media grafis dan lain sebagainya. c. Media Audiovisual, yaitu jenis media yang selain mengandung unsur suara juga mengandung unsur gambar yang bisa dilihat. Misal, rekaman video, berbagai ukuran film, slide, suara dan sebagainya. Kemampuan media ini dianggap lebih baik dan lebih menarik, sebab mengandung kedua unsur jenis media yang pertama dan kedua. 4 2. Dilihat dari kemampuan jangkauannya, maka dapat pula dibagi ke dalam: a. Media yang memiliki daya liput yang luas dan serentak, seperti radio dan televisi. Melalui media ini siswa dapat mempelajari hal-hal atau kejadian-kejadian yang aktual secara serentak tanpa harus menggunakan ruangan khusus. b. Media yang mempunyai daya liput yang terbatas oleh ruang dan waktu, seperti film slide, film, video, dan lain-lain. 3. Dilihat dari cara atau teknik pemakaiannya, media dibagi dalam: a. Media yang diproyeksikan seperti film, slide, dan sebagainya. Jenis media yang demikian memerlukan alat proyeksi khusus seperti film projector untuk memproyeksikan film, slide projector untuk memproyeksikan film slide. Tanpa dukungan alat proyeksi semacam ini, maka media ini tidak akan berfungsi apa-apa. b. Media yang tidak diproyeksikan, seperti gambar, foto, lukisan, radio, dan sebagainya. 5

F. Prinsip-prinsip Pemilihan dan Penggunaan Media