Kesimpulan Saran KESIMPULAN DAN SARAN

141 yang terdiri dari pegawai humas dan pegawai Dinas Komunikasi dan Informatika. Pengisian konten website Kabupaten Kendal dilakukan oleh semua SKPD dan organisasi pendukung pemerintahan. Pemanfaatan website Kabupaten Kendal untuk media penyebarluasan informasi sudah berjalan sesuai dengan prosedur yang berlaku, akan tetapi belum sepenuhnya efektif, yang disebabkan karena adanya faktor penghambat. 3. Penggunaan website sebagai media penyebarluasan informasi publik belum sesuai dengan harapan pengunjung website, updating informasi belum dilakukan pada semua konten website. Selain itu Kelengkapan informasi juga menjadi kendala yang disampaikan oleh masyarakat sebagi pihak yang menjadi sasaran publikasi informasi.

B. Saran

Sebagai sebuah lembaga pemerintahan sudah seharusnya pemerintah Kabupaten Kendal mempunyai media publikasi informasi yang komunikatif disertai dengan penggunaan yang mudah dan murah, guna menjaga agar masyarakat tetap terinformasi seputar kegiatan pemerintahan dalam rangka untuk mengikutsertakan masyarakat dalam penyelenggaraan pemerintahan. Berdasarkan penyajian data dan analisis yang telah peneliti lakukan, berikut ini adalah saran dari peneliti yang semoga dapat dipertimbangkan: 142 1. Meningkatkan peran bagian humas dalam pengelolaan website, terutama dengan memberikan wewenang pengelolaan kolom pengaduan 2. Evaluasi terhadap kinerja seksi Aplikasi Telematika dan Seksi Sarana Komunikasi Desiminasi, agar tidak terjadi tumpang tindih tugas pokok dan fungsi dalam pengelolaan website Kabupaten Kendal 3. Dalam website perlu disediakan informasi seputar prosedur pelayanan publik SOP yang menjadi kebutuhan masyarakat, seperti prosedur pemasangan listrik. 4. Mengembalikan proses pengisian konten website sesuai dengan prosedur yang berlaku, sebagai fungsi pengawasan oleh pimpinan untuk mengurangi kesalahpahaman antara kepala bagian dan pegawainya. 5. Bagi pemerintah Kabupaten Kendal agar memecah sasaran informasi yang dipublikasikan melalui website 6. Bagi peneliti selanjutnya agar dapat melakukan penelitian jenis kuantitatif untuk mengetahui kepuasan masyarakat terhadap informasi website Kabupaten Kendal DAFTAR PUSTAKA Buku: Abrar, Ana Nadhya dkk. 2014. Demokrasi Ber-media Online. Yogyakarta: Tiara Wacana Lokus Bonar. 1993. Hubungan Masyarakat Modern. Jakarta: Rineka Cipta Coulson, Colin and Thomas. 1993. Public Relations. Jakarta: PT Bumi Aksara Cutlip, Scoot M dkk. 2011. Effective Public Relations. Jakarta: Kencana Prenada Media Group Effendy, Onong Uchana. 1992. Hubungan Masyarakat, Suatu Studi Komunikologis. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Hikmawati, Nikma. 2014. Pemanfaatan Website Sebagai Sarana Pengelolaan Tanggapan dan Keluhan Masyarakat di Kabupaten Sleman. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Yogyakarta Paramita, Citra. 2011. Pemanfaatan Website Sebagai Media Promosi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Yogyakarta Kriyantono, Rachmat. 2006. Teknik Praktis Riset komunikasi. Jakarta: Kencana Prenada Media Group Kriyantono, Rachmat. 2008. Public Relations Writing. Jakarta: Kencana Prenada Media Group Moleong, J. Lexy 2001. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Onggo, Bob Julius. 2004. E-PR Menggapai Publisitas di Era Interaktif Lewat Media ONLINE. Yogyakarta: ANDI Ruslan, Rosady. 2001. Etika Kehumasan Konsepsi dan Aplikasi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada Sari, Betty Wahyu Nilla. 2012. Humas Pemerintah. Yogyakarta: Graha Ilmu Satori, Djam’an dan Aan Komariah. 2012. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta Sugiono. 2005. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta Internet: www.kendalkab.go.id diakses pada 25 November 2015 pukul 22.35 WIB http:www.radarpekalongan.com96211pelayanan-publik-jateng-merah diakses pada 25 November 2015 pukul 23.35 WIB http:www.suaramerdeka.comv1index.phpreadcetak20120917199098Layanan- Publik-Pemda-Terburuk- diakses pada 25 November 2015 pukul 21.08 WIB http:koran.tempo.cokonten20141218359969Pelayanan-Pemerintah-Daerah-Masih- Terburuk diakses pada 25 November 2015 pukul 22.40 WIB http:bakohumas.kominfo.go.idfilesPedoman_Anugerah_Media_Humas.pdf Lain-lain: Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2003 tentang Kebijakan Dan Strategi Nasional Pengembangan e-Government Peraturan Komisi Informasi Pusat Nomor 1 Tahun 2010 tentang Standar Informasi Publik Peraturan Pemerintah Nomor 61 tahun 2010 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 18 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik Undang-Undang Nomor 18 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik KIP Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah INTERVIEW GUIDE A. Bagian Hubungan Masyarakat Kabupaten Kendal

I. Data Informan

Nama : Heri Wasito Jabatan : Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Kabupaten Kendal

II. Pertanyaan

1. Apakah humas setda Kendal melaksanakan UU No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik? 2. Apakah UU No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik menjadi dasar kegiatan humas setda Kendal? 3. Sejak kapan keterbukaan informasi publik di Kendal dilaksanakan? 4. Bagaiman peran humas Kabupaten Kendal dalam penyebarluasan informasi melalui media website? 5. Bagaimana bagian humas menyebarluaskan informasi melalui website Kabupaten Kendal? 6. Sejak kapan humas Kabupaten Kendal menyebarluaskan informasi melalui website? 7. Menurut Anda apakah website Kabupaten Kendal efektif sebagai media penyebarluasan informasi? 8. Bagaimana tanggapan masyarakat terhadap informasi yang disebarluaskan melalui website Kabupaten Kendal? 9. Apa kendala Penyebarluasan informasi melalui website Kabupaten Kendal? 10. Apakah faktor pendukung dan penghambat penyebarluasan informasi melalui website? 11. Bagaiman harapan Anda terhadap website Kabupaten Kendal?

B. Subbagian Media Massa Humas Kabupaten Kendal I. Data Informan

Nama : Mokh. Fatkhurahman Jabatan : Kepala Subbagian Media Massa Humas Kabupaten Kendal

II. Pertanyaan

1. Bagaiman peran divisi media massa dalam pengelolaan website Kabupaten Kendal? 2. Informasi apa yang disebarluaskan oleh divisi media massa melalui website? 3. Seberapa sering divisi media massa menyebarluaskan informasi melalui website? 4. Seberapa penting peraturan jurnalistik diperlukan dalam penyebarluasan informasi melalui website Kabupaten Kendal? 5. Apakah pegawai yang berada dalam divisi media massa mendapatkan pelatihan jurnalistik? 6. Bagaimana prosedur dalam meyebarluaskan informasi melalui website Kabupaten Kendal? 7. Menurut Anda seberapa efektif penyebarluasan informasi melalui website Kabupaten Kendal? 8. Bagaiman harapan Anda terhadap website Kabupaten Kendal?

C. Seksi Aplikasi dan Telematika Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kendal

I. Data Informan

Nama : Heri Aryanto Jabatan : Kepala Seksi Aplikasi dan Telematika Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kendal

II. Pertanyaan

1. Apakah Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kendal menjalankan UU No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik? 2. Bagaimana Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kendal menanggapi UU No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik? 3. Apakah penyediaan sarana website termasuk dari realisasi penerapan menjalankan UU No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik? 4. Bagaimana peran Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kendal dalam penyebarluasan informasi? 5. Sejak kapan website Kabupaten Kendal ada? 6. Apa tujuan penyediaan website Kabupaten Kendal? 7. Hal apa yang mendasari penyediaan website Kabupaten Kendal? 8. Siapa penanggung jawab pengelolaan website Kabupaten Kendal?