Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian
commit to user
Pengajaran remedial dilaksanakan atas pertimbangan bahwa kesulitan belajar yang dialami oleh siwa sifatnya khusus atau sudah berat sehingga
memerlukan penyelesaian secara tepat. Melalui pengajaran remedial, guru dapat memahami keadaan siswa secara mendalam tentang tingkat kesulitan yang dialami,
serta kemampuan dan kelemahan yang dimiliki siswa. Dengan pemahaman ini, guru dapat memberikan bantuan agar kesulitan belajar dapat teratasi.
Sehubungan dengan pengajaran remedial memegang peranan penting untuk meningkatkan prestasi belajar siswa, maka guru perlu memahami pengajaran yang
tepat, agar prestasi belajar matematika dapat ditingkatkan. Anak tuna grahita memiliki kelainan mental dibanding dengan anak Sekolah Dasar secara umum.
Untuk menjadikan anak dapat mengikuti pelajaran, guru dituntut pengamatan secara jelas. Oleh karena itu, untuk mengurangi verbalisme, penyampaiannya
memerlukan pelayanan yang khusus agar mereka dapat mengikuti pelajaran. Meningkatkan prestasi belajar mamatika perkalian khususnya anak tuna
grahita dapat berhasil dengan baik dan maksimal bila didukung oleh pengajaran yang efektif dari guru. Pengajaran remedial termasuk faktor yang mempengaruhi
hasil belajar matematika yang berasal dari luar diri siswa. Pengajaran remedial memiliki kelebihan di mana setiap siswa mengutarakan materi yang sekiranya sulit
dipecahkan. Pengajaran remedial melibatkan proses pembelajaran secara kooperatif antar siswa dalam rangka mencapai tujuan belajar.
Berdasarkan uraian di atas maka penulis mengadakan penelitian dengan judul: ”Peningkatan Prestasi Belajar Matematika Melalui Pengajaran Remedial
Bagi Siswa Tuna Grahita Kelas V Semester II di SLB-C PBM Mojosongo Kota Surakarta Tahun Pelajaran 20082009.”