80
Buku Guru Kelas 4 SDMI
2. Pembelajaran start jongkok dengan aba-aba start
Dalam melakukan start jongkok, ada tiga tahapan yang sesuai dengan aba-aba. a. Aba- aba “bersedia”
Apabila mendengar aba-aba “bersedia”, sikap badan yang dilakukan adalah sebagai berikut.
1 seorang pelari melakukan start jongkok dengan
memilih salah satu jenis start yang sudah dipelajari di atas, yang dirasa cocok dan sesuai dengan yang
mereka rasakan.
b. Aba-aba “siap”
Apabila ada aba-aba “siap” sikap badan pelari yang dilakukan adalah sebagai berikut.
1 Lutut yang menempel di tanah diangkat, pinggul diangkat
sedikit lebih tinggi dari bahu dan berat badan dibawa ke muka, jadi garis punggung menurun ke depan
2 Kaki belakang membentuk sudut 120 derajat, sedangkan kaki depan membentuk sudut 90 derajat.
3 Lengan tetap lurussiku jangan bengkok. 4 Kepala tetap menunduk, leher rileks, pandangan ke
bawah, jaga keseimbangan dan konsentrasi pada aba- aba berikutnya.
c. Aba-aba “Ya”
Apabila mendengar aba-aba “ya”, sikap badan pelari yang dilakukan adalah sebagai berikut.
1 Menolak ke depan dengan kekuatan penuh atau gerakan meluncur. 2 Badan tetap condong ke depan disertai dengan gerakan lengan yang
diayunkan. 3 Dilanjutkan dengan gerakan langkah kaki pendek-pendek, tetapi cepat agar
tidak jatuh ke depan.
3. Pembelajaran teknik memasuki garis finis
Teknik memasuki garis finis ada 3 macam, antara lain: a. Lari terus tanpa perubahan apa pun.
b. Dada dicondongkan ke depanmembusungkan dada ke depan, tangan kedua-duanya diayunkan ke bawah belakang.
c. Dada diputar dengan ayunan tangan ke depan atas sehingga bahu sebelah
maju ke depan.
4. Bentuk-bentuk pembelajaran lari
Bentuk-bentuk pembelajaran teknik dasar lari jarak pendek antara lain sebagai berikut.
81
Jenis-jenis Pekerjaan
81
Tema 9 Subtema 2: Manfaat Makanan Sehat dan Bergizi
a.
Lomba lari berkelompok
1 Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok yang sama banyak 2 Guru membuat lintasan lari dengan jarak 8-10 meter, di garis finish ditaruh
patok sebagai penanda. 3 Semua anggota tim berdiri di belakang garis start.
4 Pada isyarat tertentu anggota pertama dari setiap tim lari menuju patok, kemudian berputar pada
patok ini dan kembali menuju garis start tempat di mana anggota tim berikutnya berdiri.
5 Begitu seterusnya sampai semua anggota tim melakukan hal yang sama.
b. Permainan Hitam – Hijau
1 Guru membuat siswa menjadi dua kelompok A = Hitam dan B = Hijau berdiri saling berhadapan dengan jarak 1 meter.
2 Mereka setiap kelompok dengan posisi start berdiri dan sambil mendengarkan aba-aba “Hitam” atau “Hijau”.
3 Jika disebut “Hitam”, maka kelompok A Hitam cepat balik arah terus lari cepat sampai batas yang sudah ditentukan. Kelompok B Hijau
cepat mengejar dan menangkap A Hitam. 4 Kemudian kembali lagi ke tempat semula, siap melakukan perlombaan.
Sebaliknya, jika disebut “Hijau”, kelompok Hijau balik arah terus lari sampai batas yang ditentukan, kelompok Hitam A mengejar dan
menangkapnya.
5 Begitulah perlombaan itu dilakukan. c.
Lomba lari menggunakan teknik start jongkok
1 guru membuat lintasan lari dengan jarak 30 meter. 2 Siswa melakukan lomba lari menggunakan start jongkok.
3 Guru mengambil catatan waktu yang diraih siswa. 4 Begitu seterusnya sampai semua siswa melakukan perlombaan.
Kegiatan ini dilakukan selama 4 jam pelajaran 4x35’
Siswa secara berpasangan membaca dialog percakapanwawancara antara Beni dan penjual nasi uduk.
Siswa kemudian menuliskan informasi yang mereka dapat dari teks wawancara tentang karbohidrat.
Tahukah Kamu?