Sistem Informasi Pengelolaan Dta Elektronik Dengan PHP Di Lingkup Intranet Pemerintahan Kota Cimahi

(1)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Kerja Praktek

Pada masa globalisasi ini teknologi informasi sangat dibutuhkan dalam segala aspek bidang, salah satunya dibidang pemerintahan. Pada Pemerintahan Kota Cimahi (Pemkot) setiap instansi membutuhkan system informasi untuk dipublikasikan ke setiap staf yang berada di instansi-instansi Pemerintahan Kota Cimahi. Khususnya pada instansi Pengelolaan Data Elektronik (PDE) yang baru dibangun membutuhkan suatu aplikasi system informasi untuk mengeksplor informasi tentang PDE.

Aplikasi Sistem Informasi Pengelolaan Data Elektronik yang dibangun selain untuk informasi, juga sebagai sarana distribusi pengiriman file data dari berbagai instansi Pemerintahan Kota Cimahi (Pemkot) ke instansi PDE.Karena sebelumnya system pengiriman dilakukan secara manual,yaitu dengan cara mengirimkan data langsung ke kantor Instansi pengelolaan Data Elektronik tersebut.Cara tersebut dirasa tidak efektif karena membutuhkan waktu yang cukup lama.

Sebagai tambahan pada Aplikasi Sistem Informasi Pengelolaan Data Elektronik supaya lebih interaktif,maka disediakan fasilitas layanan untuk sharing. Fasilitas layanan sharing dibuat untuk memudahkan antar staf instansi berkomunikasi, mengetahui informasi terbaru tentang seluruh instansi di Pemerintahan Kota Cimahi (Pemkot). Karena tiap instansi tidak memiliki


(2)

suatu fasilitas untuk berinteraksi antar instansi. Fasilitas ini dibuat supaya terlihat tidak membosankan, sehingga dapat meningkatkan pengaksesan aplikasi ini.

Berdasarkan hasil penelitian di Pemerintahan Kota Cimahi (Pemkot) Instansi Pengelolaan Data Elektronik, sehingga dibutuhkan suatu aplikasi untuk mempercepat pengiriman file data, maka dibangun sebuah “Aplikasi Sistem Informasi Pengelolaan Data Elektronik dengan PHP dilingkup Intranet”.

1.2. Maksud dan Tujuan Kerja Praktek

Maksud dari kerja praktek ini yaitu :

1. Memenuhi salah satu mata kuliah yang ada dikurikulum semester 6 (enam)

2. Membangun Sistem Informasi Pengelolaan Data Elektronik dengan PHP dilingkup Intranet di Pemerintahan Kota Cimahi.

Sedangkan tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah :

1. Mempermudah mendapatkan informasi-informasi tentang instansi Pengelolaan Data Elektronik

2. Mengefisiensikan dan mengefektifkan waktu dalam pengiriman File data

3. Mempermudah antar staf instansi berkomunikasi, mengetahui informasi terbaru tentang seluruh instansi di Pemerintahan Kota Cimahi.

1.3 Sistem Pelaksanaan Kerja Praktek

Kerja praktek di laksanakan di Pemerintahan Kota Cimahi, Jl. R. Demang Hardjakusuma, Cimahi, Jawa Barat, dibagian Pengelolaan Data Elektronik.. Adapun waktu pelaksanaannya kurang lebih satu bulan dari tanggal 16 Juli 2007 sampai dengan 16 Agustus 2007. Hari kerja praktek dari hari Senin sampai hari Jumat, dimulai pada pukul 08.00 s/d


(3)

17.00 WIB. Sedangkan tugas yang dikerjakan adalah membuat system informasi Pengelolaan Data Elektronik dengan PHP dilingkup Intranet.

1.4. Sistematika Pelaporan Kerja Praktek

Sistematika penulisan laporan kerja praktek ini dibagi menjadi beberapa bab dengan pokok pembahasan. Sistematika secara umum adalah sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Pada bab ini dibahas mengenai latar belakang masalah, perumusan masalah, maksud dan tujuan, batasan masalah, metode penelitian, teknik pengembangan sistem dan sistematika penulisan. BAB II RUANG LINGKUP PERUSAHAAN

Berisikan tentang sejarah singkat Pemerintahan Kota Cimahi dan bagian Pengelolaan Data Elektronik, profile bagian Pengelolaan Data Elektronik, Kegiatan pada bagian Pengelolaan Data Elektronik dan struktur organisasi Pengelolaan.

BAB III KEGIATAN SELAMA KERJA PRAKTEK

Bab ini berisikan tentang landasan jadwal kerja praktek, cara/teknik kerja praktek dan data kerja praktek.

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

Membahas tentang kesimpulan dari hasil kerja praktek dan saran untuk perusahaan yang bersangkutan.


(4)

BAB II

RUANG LINGKUP PERUSAHAAN

2.1 Profil Tempat Kerja Praktek

2.1.1 Sejarah Kota Cimahi

Pada tahun 1975 Cimahi ditingkatkan menjadi kota administratif (pp no. 29 tahun 1975) diresmikannya pada tanggal 29 Januari 1976, Cimahi merupakan Kotip pertama di Jawa Barat dan ketiga di Indonesia. Tahun 2001 ditingkatkan statusnya menjadi kota otonom. Pembentukan Kota Cimahi yang berasal dari status Kecamatan yang berada di wilayah Kabupaten Bandung. Sesuai dengan perkembangan dan kemajuannya, pada tanggal 18 Oktober 2001 dibentuklah Kota Cimahi yang disahkan oleh Menteri Dalam Negeri melalui proses penelitian dari lima perguruan tinggi negeri dan swasta.

2.1.2 Sekilas tentang KAPPDE Pemerintahan Kota Cimahi

KAPPDE adalah kantor bagian arsip, perpustakaan dan pengolahan data elektronik yang merupakan unsur pendukung tugas Walikota bidang kearsipan, perpustakaan dan pengolahan data eloktronik. Kantor Arsip, Perpustakaan dan Pengelolaan Data Elektronik dipimpin oleh Kepala Kantor, dan kepala kantor berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada walikota melalui Sekretaris Daerah.

Kantor Arsip, Perpustakaan dan Pengelolaan Data Elektronik mempunyai tugas pokok melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah yang bersifat spesifik di bidang


(5)

Kearsipan, Perpustakaan dan Pengelolaan Data Elektronik serta melaksanakan Ketatausahaan. Kantor Arsip, Perpustakaan dan Pengelolaan Data Elektronik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) menyelenggarakan fungsi . Perumusan kebijakan teknis bidang Kearsipan, Perpustakaan dan Pengelolaan Data Elektronik Pembinaan dan pelaksanaan Kearsipan, Perpustakaan dan Pengelolaan Data Elektronik Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Walikota sesuai dengan tugasnya

2.1.3. Badan Hukum

1. PP No. 29 Tahun 1975 pembentukan Cimahi sebagai kota Administratif.

2. Peraturan Perundang-undangan Nomor 22 tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah.

3. Undang-Undang Republik Indonesia nomor 9 tahun 2001 tentang Pembentukan Kota Cimahi

2.1.2 Susunan Organisasi

Susunan Organisasi Kantor Arsip, Perpustakaan dan Pengelolaan Data Elektronik terdiri dari :

 Kepala Kantor;

 Sub Bagian Tata Usaha;


(6)

Seksi Perpustakaan;

Seksi Pengelolaan Data Elektronik;

Kelompok Jabatan Fungsional.

Gambar 1 Struktur Organisasi

2.2

Landasan Teori

2.2.1 PHP

2.2.1.1 Sejarah dan Perkembangan PHP

Personal Home Page Tools (PHP) dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP masih bernama FI (Form Interpreted), yang wujudnya berupa sekumpulan script


(7)

yang digunakan untuk mengolah data form dari web. Selanjutnya Rasmus merilis kode sumber tersebut untuk umum dan menamakannya PHP/FI. Dengan perilisan kode sumber ini menjadi

open source, maka banyak programmer yang tertarik untuk ikut mengembangkan PHP.

PHP merupakan script yang menyatu dengan HTML, yang dijalankan pada sisi server. Sebagian perintahnya berasal dari bahasa C, Java dan Perl dengan beberapa tambahan fungsi khusus PHP. Bahasa ini memungkinkan para pembuat aplikasi web menyajikan halaman HTML dinamis dan interaktif dengan cepat dan mudah, yang dihasilkan server. PHP juga dimaksudkan untuk mengganti teknologi lama seperti CGI (Common Gateaway Interface).

Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini interpreter sudah diimplementasikan dalam C. Dalam rilis ini disertakan juga modul-modul ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan.

Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru dan rilis tersebut dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak dipakai. Versi ini banyak

dipakai sebab versi ini mampu dipakai untuk membangun aplikasi web kompleks tetapi tetap memiliki kecepatan proses dan stabilitas yang tinggi.

Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. Versi ini adalah versi mutakhir dari PHP. Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar. Dalam versi ini juga dikenalkan model pemrograman berorientasi objek baru untuk menjawab perkembangan bahas pemrograman kearah pemrograman berorientasi objek. Hingga saat ini PHP grup telah merilis versi PHP 5.


(8)

Berdasarkan pendapat dan tulisan dari berbagai sumber, dapat disimpulkan PHP memiliki empat kelebihan utama, yaitu :

1. Practical/ Praktis

Web Server yang mendukung php dapat ditemukan dimana-mana dari mulai IIS sampai dengan apache, dengan configurasi yang relatif praktis dan mudah. Selain itu, dalam pengmbangannya banyaknya milis - milis dan developer yang siap membantu dalam pengembangan.

2. Power

PHP mampu membuat halaman dinamis, memanipulasi form, dan dapat dihubungkan dengan database. Selain yang disebutkan tadi, ternyata PHP juga mampu melakukan hal-hal seperti : mengevaluasi sebuah password, menguraikan string bahkan yang kompleks sekalipun dan lain-lain.

3. Possibility

PHP menawarkan banyak pilihan dari segi dukungan database, diantaranya : Adabas D, dBase, Empress, FilePro, FrontBase, Hyperwave, IBM DB2, Informix, Ingres, Interbase, mSQL, direct MS-SQL, MySQL, Oracle, Ovrimos, PostgreSQL, Solid, Sybase, Unix dbm, dan Velocis. Selain database, PHP juga didukung dengan banyaknya developer yang menawrakan banyak sekali implementasi terhadap suatu pemecahan masalah.

4. Price

PHP merupakanopen source softwareyang dapat diartikan sebagai berikut: a. PHP dapat dimodifikasi, didistribusikan, dan diintegrasikan dengan produk lain


(9)

b. Pengembangan dan auditing yang dilakukan secara terbuka c. Semua orang bebas berpastisipasi


(10)

BAB III

KEGIATAN SELAMA KERJA PRAKTEK

3.1

Jadwal Kerja Praktek

Kerja praktek yang dilaksanakan di Pemerintahan Kota Cimahi ( Pemkot Cimahi ) tanggal 1 Juni 2009 sampai dengan 17 Juli 2009. Kerja praktek dilaksanakan sesuai hari kerja di Pemerintahan Kota Cimahi yaitu setiap hari senin sampai hari jum’at mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB.

3.2

Cara / Teknik Kerja Praktek

Untuk meningkatkan mutu dan kualitas, pihak Pemerintahan kota cimahi

khususnya bagian Pengelolaan Data Elektronik membangun Sistem informasi

pengelolaan Data Elektronik. Sistem Informasi ini dibangun untuk mengatur pengelolaan data yang masuk dan keluar ke bagian PDE (Pengelolaan Data Elektronik). Cara yang dipakai dalam membangun Sistem informasi ini yaitu menggunakan bahasa pemrograman

PHP, karena bahasa pemograman ini berbasis web, yang mana agar dapat diakses oleh

seluruh user baik admin, pegawai maupun bagian-bagian instansi.

Pada model ini langkah yang diambil adalah dari pembuatan rancangan sistem dari awal yaitu :

1. Tahap pengumpulan Data


(11)

a.Studi Literature

Pengumpulan data dengan cara mengumpulkan literature, jurnal, paper dan bacaan yang ada kaitannya dengan judul penelitian baik berupa softcopy maupun hardcopy.

b. Observasi

Teknik pengumpulan data dengan cara mengadakan penelitian dan peninjauan langsung terhadap permasalahan yang diambil.

c.Interview

Teknik pengumpulan data dengan mengadakan Tanya jawab secara langsung yang ada kaitannya dengan topik yang diambil.

2. Tahap membuat perangkat lunak

Setelah data terkumpul maka berlanjut ketahap menganalisis kebutuhan yang diperlukan dalam pelaksanaan proyek pembuatan perangkat lunak .Baik mengenai kebutuhan user maupun penunjang lainnya. Teknik analisis data dalam pembuatan perangkat lunak menggunakan paradigma perangkat lunak secara Waterfall, yang meliputi beberapa proses diantaranya:

a.Deisgn

Tahap penerjemahan dari data yang dianalisis kedalam bentuk yang mudah dimengerti oleh user. Proses ini digunakan untuk mengubah kebutuhan-kebutuhan diatas menjadi representasi ke dalam bentuk rancangan software sebelum coding dimulai. Design harus dapat mengimplementasikan kebutuhan yang telah


(12)

disebutkan pada tahap sebelumnya. Seperti aktivitas sebelumnya, maka proses ini juga harus didokumentasikan sebagai konfigurasi dari software.

b. Coding

Tahapan penerjemahan data atau pemecahan masalah yang telah dirancang ke dalam bahasa pemograman tertentu sehingga dapat dimengerti dan di terjemahkan oleh mesin.

c.Pengujian

Merupakan tahap pengujian terhadap perangkat lunak yang dibangun. Sesuatu yang dibangun haruslah diujicobakan. Demikian juga dengan software. Semua fungsi-fungsi software harus diujicobakan, agar software bebas dari error, dan hasilnya harus benar-benar sesuai dengan kebutuhan yang sudah didefinisikan sebelumnya.

d. Maintenance

Tahap akhir dimana suatu perangkat lunak yang sudah selesai dapat mengalami perubahan – perubahan atau penambahan sesuai dengan permintaan user.

Pemeliharaan suatu software diperlukan, termasuk di dalamnya adalah

pengembangan, karena software yang dibuat tidak selamanya hanya seperti itu. Ketika dijalankan mungkin saja masih ada error kecil yang tidak ditemukan sebelumnya, atau ada penambahan fitur-fitur yang belum ada pada software tersebut.


(13)

3.3

Data Kerja Praktek

3.3.1 Analisis Masalah

Secara umum fungsi dari system informasi Pengelolaan Data Elektronik ini adalah pengelolaan data-data yang masuk ke bagian PDE maupun data yang akan dikeluarkan oleh PDE, yang mana baik data masuk kmaupun data keluar dikhususkan ke instansi bagian.

System informasi Pengelolaan Data Elektronik ini terbagi atas tiga yaitu yang pertama untuk bagian Instansi dimana diperuntukan untuk pengelolaan data masuk dan keluar yang dapat diakses diluanglingkup Pemerintahan Kota Cimahi (Intranet). Yang kedua untuk bagian Pegawai dimana diperuntukan untuk melakukan kritikan atau komunikasi antar pegawai. Sedangkan yang ketiga untuk maintenance system informasi ini dan sebagai pengendali control utama yang diperuntukan untuk admin.

Fungsi utama dari system informasi Pengelolaan Data Elektronik ini adalah sebagai berikut :

1. Registrasi ( Instansi dan Pegawai)

2. Authentication (login admin , Instansi dan pegawai)

3. Pengelolaan Data oleh Instansi

a. Kirim Data ke pihak admin

b. Lihat, download dan hapus data

c. View message dari admin

4. Komentar Pegawai

5. Maintenance oleh Admin

a. View Data dari Instansi


(14)

- Hapus Data b. Pengelolaan Event c. Pengelolaan SDM

- Tanbah SDM

- Edit SDM

- Hapus SDM

d. Pengelolaan Kegiatan e. Pengelolaan Pesan

3.3.2 Analisis Sistem

3.3.2.1 Analisis Non Fungsional

Analisis kebutuhan non fungsional dilakukan untuk menghasilkan spesifikasi kebutuhan non fungsional. Spesifikasi kebutuhan non fungsional adalah spesifikasi yang rinci tentang hal-hal yang akan dilakukan sistem ketika diimplementasikan. Analisis ini diperlukan untuk menentukan keluaran yang akan dihasilkan sistem, masukan yang diperlukan sistem, lingkup proses yang digunakan untuk mengolah masukan menjadi keluaran, volume data yang akan ditangani sistem, jumlah pemakai serta kontrol terhadap sistem.

3.3.2.1.1 Analisis Pengguna

Sistem informasi ini akan digunakan oleh 3 jenis pengguna yaitu Admin, Instansi bagian dan Pegawai. Admin yang melakukan seluruh maintenance dan kendali control yang disini admin telah ditentukan yaitu dimiliki oleh PDE, instansi bagian yaitu tiap bagian instansi pemerintahan kota cimahi meregistrasikan perbagian, jadi tiap instansi bagian mendaftarkan untuk memilki account 1 agar dapat melakukan pengelolaan data, sedangkan pegawai yaitu seluruh staf /orang yang berada di PEMKOT CIMAHI.


(15)

Tabel 1 Analisis Pengguna

3.3.2.1.2 Analisis Perangkat Keras

Sistem Informasi PDE ini membutuhkan beberapa perangkat keras seperti komputer, dengan spesifikasi sebagai berikut :

a. Processor minimal Pentium IV 2 GHz

b. RAM minimal 256 Mb

c. VGA minimal 64 Mb

d. Harddisk minimal 10 Gb

3.3.2.1.3 Analisis Perangkat Lunak

Perangkat lunak pembangun dari aplikasi Sistem Informasi Pengelolaan Data

Elektronik di PEMKOT CIMAHI ini adalah Macromedia Dreamweaver 8 untuk yang

berbasis web.

3.3.3 Analisis Fungsional

Pengguna Tanggung

jawab Hak akses

Tingkat Pendidikan Tingkat Keterampilan Pengalaman Jenis Pelatihan

Pegawai - - Apa saja

Mengerti cara penggunaan untuk web - -Instansi Melakukan Pengelolaan Data Kirim danDownload Data Minimal SMA Mengerti dan dapat mengguna-kan Proses tersebut -Cara mengguna kan Sistem Informasi Admin Melakukan maintenance Maintanance Minimal D3 Mengerti dan dapat mengguna-kan sistem informasi tersebut -Cara mengguna kan Sistem Informasi


(16)

Analisis kebutuhan fungsional dapat didefinisikan sebagai penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi. Alat bantu yang digunakan untuk

menggambarkan sistem secara umum yang akan dibangun yaitu dengan UML(Unit

Modelling Language).


(17)

3.3.3.1 Registrasi Instansi

Sequence Diagram:

Gambar 3 Dinamika Objek Registrasi Instansi <nama aktor> :

instansi <nama aktor> :

instansi main : MainInstansi main : MainInstansi ri : RegistrasiIntansi ri : RegistrasiIntansi db: KoneksiDataBase db: KoneksiDataBase tri: TRegistrasiInstansi tri: TRegistrasiInstansi 1: uiRegistrasiInstansi() 2: <<create>> 3: DataInstansi 4: Validasi() 6: membukaKoneksi 8: eksekusiQueryInsert() 9: setNo() 10: setNama() 11: setNip() 12: setJabatan() 13: setEmail() 14: setKode() 15: setPassword() 16: setFoto() 17: hasil Query

18: tampil pesan() 19: Pesan Berhasil Registrasi

7: <<create>> 20: tutupKoneksi() 21: <<destroy>> 5: <<create>> 22: <<destroy>> 23: <<destroy>>


(18)

Tabel 2 Registrasi Instansi

Identifikasi

Nomor 3.3.3.1

Nama Registrasi Instansi

Tujuan Melakukan registrasi atau input data bagian Instansi agar dapat

melakukan proses Login .

Deskripsi Aplikasi menyediakan halaman registrasi untuk kemudian diisi oleh

instansi dan disimpan ke dalam tabel reginstansi.

Tipe Aktor Instansi

Skenario Utama – Registrasi sukses

Kondisi awal Instansi masuk kehalaman registrasi lalu Aplikasi menyediakan halaman untuk instansi menginputkan data-data Instansi.

Aksi Aktor Reaksi Sistem

Masuk kehalaman registrasi Menampilkan halaman registrasi

Mahasiswa menginputkan Data Instansi seperti (Nip, Bagian Instansi,kode, Password dan etc) lalu mengklik tombol submit.

Menyimpan data tersebut ketabel reginstansi dan merespon keberhasilan input data.

Kondisi akhir Menampilkan proses yg dapat diaksi oleh pihak Instansi

Skenario Alternatif – Registrasi gagal

Kondisi awal Sistem menampilkan halaman login

Aksi Aktor Reaksi Sistem

Pegawai Melakukan input data Ulang karena terjadi kesalahan penginputan data


(19)

3.3.3.2 Registrasi Pegawai

Gambar 4 Dinamika Objek Registrasi Pegawai

Tabel 3 Registrasi Pegawai

Identifikasi

Nomor 3.3.3.2

Nama Registrasi Pegawai

Tujuan Melakukan registrasi atau input data bagian Pegawai agar dapat

melakukan proses Login .

<nama aktor> : pegawai <nama aktor> :

pegawai main : MainPegawai main : MainPegawai ri : RegistrasiIntansi ri : RegistrasiIntansi db: KoneksiDataBase db: KoneksiDataBase tri: TRegistrasiInstansi tri: TRegistrasiInstansi 1: uiRegistrasiPegawai() 2: <<create>> 3: DataPegawai 4: Validasi() 6: membukaKoneksi() 7: <<create>> 8: eksekusiQueryInsert() 9: setNo() 10: setNama() 11: setAlamat() 12: setkode_verifikasi() 13: setEmail() 14: setPassword() 16: setFoto() 17: hasil Query

18: tampil pesan() 19: Pesan Berhasil Registrasi

5: <<create>> 20: tutupKoneksi() 21: <<destroy>> 22: <<destroy>> 23: <<destroy>> 15: setRepassword()


(20)

Deskripsi Aplikasi menyediakan halaman registrasi untuk kemudian diisi oleh Pegawai dan disimpan ke dalam tabel reg Pegawai.

Tipe Aktor Pegawai

Skenario Utama – Registrasi sukses

Kondisi awal Pegawai masuk kehalaman registrasi lalu Aplikasi menyediakan

halaman untuk Pegawai menginputkan data-data Pegawai.

Aksi Aktor Reaksi Sistem

Masuk kehalaman registrasi Menampilkan halaman registrasi

Mahasiswa menginputkan Data Instansi seperti (Nama, email, Password dan etc) lalu mengklik tombol submit.

Menyimpan data tersebut ketabel regPegawai dan merespon keberhasilan input data.

Kondisi akhir Menampilkan proses yg dapat diaksi oleh pihak Pegawai

Skenario Alternatif – Registrasi gagal

Kondisi awal Sistem menampilkan halaman login

Aksi Aktor Reaksi Sistem

Pegawai Melakukan input data Ulang karena terjadi kesalahan penginputan data

3.3.3.3 Login Admin

Gambar 5 Dinamika Objek Login Admin

<nama aktor> : admin <nama aktor> :

admin

main : MainAdmin

main :

MainAdmin Tadmin :

Login Tadmin :

Login

2: username dan password

5: pesan tidak valid jika tidak valid

1: <<create>>

3: validasiLogin( )


(21)

Tabel 4 Login Admin

Identifikasi

Nomor 3.3.3.3

Nama Login Admin

Tujuan Memastikan hak akses pengguna sebagai admin

Deskripsi Sistem menampilkan halaman login, kemudian pengguna mengisi

kolom data yang terlihat pada layar, lalu sistem menerima data identifikasi pengguna dan berdasarkan data tersebut memutuskan apakah pengguna memiliki hak akses sebagai admin

Tipe Aktor Admin

Skenario Utama – login sukses

Kondisi awal Menampilkan halaman login

Aksi Aktor Reaksi Sistem

1. Memasukkan data login / autentifikasi admin berupa username dan password

2. Mengecek valid tidaknya data masukkan

3. Menampilkan halaman utama situs

admin

Kondisi akhir Hak akses pengguna sebagai admin sudah dipastikan, sistem

menampilkan halaman utama situs admin

Skenario Alternatif – login gagal

Kondisi awal Sistem menampilkan halaman login

Aksi Aktor Reaksi Sistem

1. Memasukkan data login / autentifikasi admin berupa username dan password

2. Mengecek valid tidaknya data masukkan

3. Menampilkan pesan pada halaman yang sama bahwa data login / autentifikasi admin tidak valid

4. Memperbaiki data masukkan yang tidak valid

5. Mengecek valid tidaknya data masukkan

6. Menampilkan halaman utama situs admin

Kondisi akhir Hak akses pengguna sebagai admin sudah dipastikan, sistem


(22)

3.3.3.4 Login Instansi

Gambar 6 Dinamika Objek Login Instansi

Tabel 5 Login Instansi

Identifikasi

Nomor 3.3.3.4

Nama Login Instansi

Tujuan Memastikan hak akses pengguna sebagai Instansi

Deskripsi Sistem menampilkan halaman login, kemudian pengguna mengisi

kolom data yang terlihat pada layar, lalu sistem menerima data identifikasi pengguna dan berdasarkan data tersebut memutuskan apakah pengguna memiliki hak akses sebagai Instansi

Tipe Aktor Instansi

Skenario Utama – login sukses

Kondisi awal Menampilkan halaman login

Aksi Aktor Reaksi Sistem

4. Memasukkan data login / autentifikasi admin berupa Nip, Bagian dan password

5. Mengecek valid tidaknya data masukkan

6. Menampilkan halaman utama situs

Instansi

Kondisi akhir Hak akses pengguna sebagai Instansi sudah dipastikan, sistem

menampilkan halaman utama situs Instansi

<nama aktor> : instansi <nama aktor> :

instansi main : MainInstansi main : MainInstansi TRegInstansi : Login TRegInstansi : Login

2: nip,password dan kode bagian

5: pesan tidak valid jika tidak valid

1: <<create>>

3: validasiLogin( )


(23)

Skenario Alternatif – login gagal

Kondisi awal Sistem menampilkan halaman login

Aksi Aktor Reaksi Sistem

7. Memasukkan data login / autentifikasi admin berupa Nip, Bagian dan password

8. Mengecek valid tidaknya data masukkan

9. Menampilkan pesan pada halaman yang sama bahwa data login / autentifikasi instansi tidak valid

10.Memperbaiki data masukkan yang tidak valid

11.Mengecek valid tidaknya data masukkan

12.Menampilkan halaman utama situs instansi

Kondisi akhir Hak akses pengguna sebagai instansi sudah dipastikan, sistem

menampilkan halaman utama situs instansi

3.3.3.5 Login Pegawai

Gambar 7 Dinamika Objek Login Pegawai

Tabel 6 Login Pegawai

Identifikasi

Nomor 3.3.3.5

Nama Login Pegawai

Tujuan Memastikan hak akses pengguna sebagai Pegawai

<nama aktor> : pegawai <nama aktor> :

pegawai main : MainPegawai main : MainPegawai TRegPegawai : Login TRegPegawai : Login

2: email dan password

3: validasiLogin( )

4: true / false validasi

5: pesan tidak valid jika tidak valid


(24)

Deskripsi Sistem menampilkan halaman login, kemudian pengguna mengisi kolom data yang terlihat pada layar, lalu sistem menerima data identifikasi pengguna dan berdasarkan data tersebut memutuskan apakah pengguna memiliki hak akses sebagai Pegawai

Tipe Aktor Pegawai

Skenario Utama – login sukses

Kondisi awal Menampilkan halaman login

Aksi Aktor Reaksi Sistem

7. Memasukkan data login / autentifikasi admin berupa email dan password

8. Mengecek valid tidaknya data masukkan

9. Menampilkan halaman utama situs

Pegawai

Kondisi akhir Hak akses pengguna sebagai Pegawai sudah dipastikan, sistem

menampilkan halaman utama situs Pegawai

Skenario Alternatif – login gagal

Kondisi awal Sistem menampilkan halaman login

Aksi Aktor Reaksi Sistem

13.Memasukkan data login / autentifikasi email dan password

14.Mengecek valid tidaknya data masukkan

15.Menampilkan pesan pada halaman yang sama bahwa data login / autentifikasi Pegawai tidak valid

16.Memperbaiki data masukkan yang tidak valid

17.Mengecek valid tidaknya data masukkan

18.Menampilkan halaman utama situs Pegawai

Kondisi akhir Hak akses pengguna sebagai Pegawai sudah dipastikan, sistem


(25)

3.3.3.6 Olah Event

Gambar 8 Dinamika Objek Olaah Event

Tabel 7 Olah Event

Identifikasi

Nomor 3.3.3.6

Nama Olah Event

Tujuan Menampilkan table pengolahan event yang akan diselenggarakan

Deskripsi Pengguna memilih menuEventpada halaman utama situs admin

Tipe Aktor Admin

<nama aktor> : admin <nama aktor> :

admin

main : MainAdmin

main : MainAdmin

e : Event

e : Event db :

KoneksiDataBase db : KoneksiDataBase

te : tEvent te : tEvent

7: eksekusiQueryInsert() 8: setWaktu() 9: setNamaAcara() 10: setTempat() 11: setDeskripsi() 12: setNo() 13: setFoto()

14: Hasil Query 1: uiEvent 2: <<create>> 3: <<create>> 4: membukaKoneksi() 5: <<create>> 6: kirimEventBaru()

15: Pesan Event berhasil ditambhkan

16: tutupKoneksi()

17: <<destroy>>

18: <<destroy>>


(26)

Skenario Utama – pengguna dipastikan sebagai admin

Kondisi awal Pengguna sedang berada dalam sesi login sebagai admin

Aksi Aktor Reaksi Sistem

1. Memilih menu event pada halaman utama situs admin atau menuliskan alamat dari halaman pengolahan data binatang pada kolom url yang terdapat pada browser

2. Mengecek apakah pengguna sedang berada dalam sesi login sebagai admin

3. Menampilkan halaman utama Olah Event

berupa form-form kosong yang disediakan untuk menginputkan event.

Kondisi akhir Sistem memastikan pengguna memilik hak untuk mengakses halaman

olah eventdan sistem menampilkan halaman utama darievent.

Skenario Alternatif – pengguna dipastikan bukan admin

Kondisi awal Pengguna tidak sedang berada dalam sesi login

Aksi Aktor Reaksi Sistem

1. Memilih menu event pada halaman

utama situs admin atau menuliskan

alamat dari halaman eventpada kolom

url yang terdapat pada browser

2. Mengecek apakah pengguna sedang berada dalam sesi login sebagai admin

3. Menampilkan halaman login dengan

menampilkan tambahan pesan bahwa pengguna tidak sedang berada dalam sesi login dan tidak dapat mengakses halaman yang dimaksud

Kondisi akhir Sistem memastikan pengguna tidak memilik hak untuk mengakses

halaman event dan sistem menampilkan halaman login dengan

menampilkan tambahan pesan bahwa pengguna tidak sedang berada dalam sesi login dan tidak dapat mengakses halaman yang dimaksud


(27)

3.3.3.7 Olah SDM

Gambar 9 Dinamika Objek Olah SDM

<nama aktor> : admin <nama aktor> :

admin

main : MainAdmin

main : MainAdmin

s : sdm

s : sdm db :

KoneksiDataBase db : KoneksiDataBase

ts : TSdm ts : TSdm

1: uiSdm()

2: <<create>>

13: tampilSdm()

3: <<create>> 4: membukaKoneksi( )

6: eksekusiQuerySelect( )

16: <<destroy>> 12: hasil Query

14: tutupKoneksi( )

7: getNo( )

9: getNama( ) 5: <<create>>

11: getJabatan( )

15: <<destroy>> 8: getNip()

10: getPangkat()


(28)

3.3.3.8 Tambah SDM

Gambar 10 Dinamika Objek Tambah SDM

<nama aktor> : admin <nama aktor> :

admin

s : Sdm

s : Sdm ts :

TambahSdm ts : TambahSdm b : KoneksiDataBase b : KoneksiDataBase

tsdm : tSdm tsdm : tSdm

1: uiTambahSdm()

2: <<create>>

6: <<create>>

7: membukaKoneksi() 3: data Sdm

4: validasiSdm() 5: tambahSdm() 8: <<create>> 9: eksekusiQueryInsert() 10: setNo() 11: setNip() 12: setNama 13: setPangkat() 14: setGolongan() 15: setFoto() 16: hasilQuery

17: Pesan Telah ditambahkan

18: tutupKoneksi()

19: <<destroy>>

20: <<destroy>>


(29)

Tabel 8 Tambah SDM

Identifikasi

Nomor 3.3.3.8

Nama Tambah SDM

Tujuan Menampilkan UI tambah SDM

Deskripsi Pengguna memilih menuSDM

Tipe Aktor Admin

Skenario Utama - pengguna dipastikan sebagai admin dan sukses tambah SDM

Kondisi awal Pengguna sedang berada dalam sesi login sebagai admin

Aksi Aktor Reaksi Sistem

1. Memilih menutambah data dalam bentuk

iconpada halaman utamasdm

2. Mengecek apakah pengguna sedang berada dalam sesi login sebagai admin

3. Menampilkan halamantambah sdmberupa kolom-kolom isian data dan tombol untuk melakukan proses tambah data

4. Mengisi kolom-kolom isian data binatang dan menekan tombol untuk melakukan proses tambah data

5. Mengecek valid tidaknya data masukkan 6. Menyimpan SDM ke basis data

Kondisi akhir Data SDM bertambah dan layar kembali menampilkan halaman utama

SDMdengan tambahan pesan sukses menyimpan data.

Skenario Alternatif – pengguna dipastikan sebagai admin dan gagal tambah SDM

Kondisi awal Pengguna sedang berada dalam sesi login sebagai admin

Aksi Aktor Reaksi Sistem

1. Memilih menu tambah sdm dalam

bentuk icon pada halaman utama sdm

atau menuliskan alamat dari halaman

tambah data binatang pada kolom url

yang terdapat pada browser

2. Mengecek apakah pengguna sedang berada dalam sesi login sebagai admin

3. Menampilkan halaman tambah data

berupa kolom-kolom isian data binatang dan tombol untuk melakukan proses tambah data

4. Mengisi kolom-kolom isian data

binatang dan menekan tombol untuk melakukan proses tambah data

5. Menampilkan pesan pada halaman yang sama bahwa data masukkan tidak valid


(30)

3.3.3.9 Edit SDM

Gambar 11 Dinamika Objek Edit SDM

<nama aktor> : admin <nama aktor> :

admin

s : Sdm

s : Sdm es : EditSdmes : EditSdm b : KoneksiDataBase

b : KoneksiDataBase

tsdm : tSdm tsdm : tSdm 1: uiEditSdm()

2: <<create>>

4: <<create>> 5: membukaKoneksi()

6: <<create>> 3: cariSdm(no Sdm)

29: <<destroy>> 28: <<destroy>> 7: eksekusiQuerySelect() 8: getNo() 9: getNip() 10: getNama 11: getPangkat() 12: getGolongan() 13: getFoto() 14: tampilSdm()

15: Edit SDM

18: eksekusiQueryInsert()

24: hasilquery 17: ubahSdm()

25: Sdm Telah diedit

26: tutupKoneksi() 27: <<destroy>> 16: validasiSdm() 19: setNip() 20: setNama 21: setPangkat() 22: setGolongan() 23: setFoto()


(31)

3.3.3.10Hapus SDM

Gambar 12 Dinamika Objek Hapus SDM

<nama aktor> : admin <nama aktor> :

admin

s : sdm

s : sdm hs : hapusSdmhs : hapusSdm db : KoneksiDataBase

db : KoneksiDataBase

tsdm : TSdm tsdm : TSdm

1: uiHapusSdm( )

2: <<create>> 3: cariSdm(noSdm )

15: konfirmasi hapus

24: <<destroy>>

16: hapusSdm( ) 4: <<create>> 5: membukaKoneksi( )

7: eksekusiQuerySelect( )

14: tampilSdm( )

17: eksekusiQueryDelete( ) 18: hasil query 19: tampilPesan( )

20: pesan data telah dihapus

23: <<destroy>> 21: tutupKoneksi( )

6: <<create>>

9: getNama( ) 10: getNip( ) 11: getPangkat( ) 12: getGolongan( )

22: <<destroy>>

8: getNo()


(32)

3.3.3.11Lihat Data dari Bagian Instansi

Gambar 13 Dinamika Objek Lihat Data dari Bagian Instansi

<nama aktor> : instansi <nama aktor> :

instansi main : MainAdmin main : MainAdmin ldi : LihatDtdrInstansi ldi : LihatDtdrInstansi db : KoneksiDataBase db : KoneksiDataBase tda : TDtdrInstansi tda : TDtdrInstansi

1: uiLihatDtdriInstansi( )

2: <<create>>

13: tampilDtadrInstansi()

3: <<create>> 4: membukaKoneksi( )

5: <<create>> 6: eksekusiQuerySelect( )

12: hasil Query

7: getNama_File( )

9: getDeskripsi( )

11: getDirektori( ) 8: getUkuran_file()

10: getKode()

17: <<create>>

14: tutupKoneksi( )

15: <<destroy>>


(33)

Tabel 9 Lihat Data dari Bagian Instansi

Identifikasi

Nomor 3.3.3.11

Nama Lihat Data dari Bagian Instansi

Tujuan Menampilkan Data yang telah dikirim oleh pihak instansi

Deskripsi Menampilkan telah data yang telah dikirim oleh pihak instansi

beserta atribut-atribut yang lainnya, selain itu juga menampilkan link penghapusan dan Download data yang berhasil dikirimoleh instansi.

Tipe Aktor Admin

Skenario Utama - pengguna dipastikan sebagai admin

Kondisi awal Pengguna sedang berada dalam sesi login sebagai admin

Aksi Aktor Reaksi Sistem

1. Mengklik link lihat data dari instansi Menampilkan data-data beserta atribut yang telah dikirim oleh pihak instansi.

Kondisi akhir Menampilkan data-data beserta atribut yang telah dikirim oleh pihak instansi.

3.3.3.12Download Data dari Bagian Instansi

Gambar 14 Dinamika Objek Download Data dari Bagian Instansi

<nama aktor> : admin <nama aktor> :

admin lddi ; LihatDtdrInstansi lddi ; LihatDtdrInstansi dd : DownloadDt dd : DownloadDt db : KoneksiDataBase db : KoneksiDataBase tddi : tDtdrInstansi tddi : tDtdrInstansi 1: uiDownloadDt() 2: <<create>> 7: eksekusiQuerySelect() 8: getNama_File() 9: getUkuran_File() 10: getDeskripsi() 11: getKode() 12: getDirektori() 13: TampilData() 4: <<create>> 6: <<create>> 5: membukaKoneksi()

14: konfirmasi Download

15: DownloadDta() 16: eksekusiQueryDownload() 17: tutupKoneksi() 18: <<destroy>> 19: <<destroy>> 20: <<destroy>> 3: cariDtadrInstansi(id_upload)


(34)

Tabel 10 Download Data dari Bagian Instansi

Identifikasi

Nomor 3.3.3.12

Nama Download Data dari Bagian Instansi

Tujuan Mendownload/mendapatakan file/Data yang telah dikirim oleh pihak

instansi

Deskripsi Menempilkan link Download, lalu memberikan pesan apakah file akan

disave atau hanya dibuka.

Tipe Aktor Admin

Skenario Utama - pengguna dipastikan sebagai admin

Kondisi awal Pengguna sedang berada dalam sesi login sebagai admin

Aksi Aktor Reaksi Sistem

1. Mengklik link lihat Download data dari instansi

2. Memberikan pesan bahwa file akan didownload apa hanya dibuka.


(35)

3.3.3.13Hapus Data dari Bagian Instansi

Gambar 15 Dinamika Objek Hapus Data dari Bagian Instansi

Tabel 11 Hapus Data Dari Bagian Instansi

Identifikasi

Nomor 3.3.3.13

Nama Hapus Data dari bagian Instansi

Tujuan Menampilkan UI untuk menghapus data, melakukan konfirmasi

penghapusan, dan melakukan proses untuk menghapus data.

Deskripsi Pengguna memilih menu hapus dalam bentuk link pada halaman

utama lihat data dari Instansi yang terdapat di samping data yang

akan dihapus, sistem mengecek apakah pengguna sedang berada

dalam sesi login sebagai admin, kemudian sistem langsung

menghapus data tersebut.

Tipe Aktor Admin

<nama aktor> : admin <nama aktor> :

admin

ldi : LihatDtdrInstansi

ldi : LihatDtdrInstansi

ddi : HapusDt

ddi : HapusDt db : KoneksiDataBase db : KoneksiDataBase tddi : tDtdrInstansi tddi : tDtdrInstansi 1: uiHapusDt() 2: <<create>>

14: konfirmasi Hapus

15: HapusData() 20: <<destroy>> 7: eksekusiQuerySelect() 13: TampilData() 4: <<create>> 5: membukaKoneksi() 16: eksekusiQueryDelete() 17: tutupKoneksi() 19: <<destroy>> 8: getNama_file() 9: getUkuran_file() 10: getDeskripsi() 11: getKode() 12: getDirektori() 6: <<create>> 18: <<destroy>> 3: cariDtadrInstansi(id_upload)


(36)

Skenario Utama –

pengguna dipastikan sebagai admin dan memilih setuju data dihapus

Kondisi awal Pengguna sedang berada dalam sesi login sebagai admin

Aksi Aktor Reaksi Sistem

1. Memilih link hapus dalam bentuk link

pada halaman utama lihat data dari instansi yang terdapat di samping data yang akan dihapus

2. Mengecek apakah pengguna sedang berada dalam sesi login sebagai admin lalu melakukan penghapusan

Kondisi akhir Layar kembali menampilkan halaman utamalihat Data Binatang.

Skenario Alternatif – pengguna dipastikan bukan admin

Kondisi awal Pengguna tidak sedang berada dalam sesi login sebagai admin

Aksi Aktor Reaksi Sistem

3. Memilih link hapus dalam bentuk link

pada halaman utama lihat data dari instansi yang terdapat di samping data yang akan dihapus

1. Mengecek apakah pengguna sedang berada dalam sesi login sebagai admin

2. Menampilkan halaman login dengan

menampilkan tambahan pesan bahwa pengguna tidak sedang berada dalam sesi login dan tidak dapat mengakses halaman yang dimaksud

Kondisi akhir Sistem memastikan pengguna tidak memilik hak untuk mengakses

halaman hapus data adri admin dan sistem menampilkan halaman

login dengan menampilkan tambahan pesan bahwa pengguna tidak

sedang berada dalam sesi login dan tidak dapat mengakses halaman yang dimaksud


(37)

Gambar 16 Dinamika Objek Lihat Data dari Admin

Tabel 12 Lihat Data dari Admin

Identifikasi

Nomor 3.3.3.14

Nama Lihat Data dari Admin

Tujuan Menampilkan Data yang telah dikirim oleh pihak Admin sesuai bagian

mna instansi tersebut berasal.

Deskripsi Menampilkan data yang telah dikirim oleh pihak admin beserta

atribut-atribut yang lainnya, selain itu juga menampilkan link penghapusan dan Download data yang berhasil dikirimoleh admin.

Tipe Aktor Instansi

Skenario Utama - pengguna dipastikan sebagai Instansi

Kondisi awal Pengguna sedang berada dalam sesi login sebagai Instansi

<nama aktor> : instansi <nama aktor> :

instansi main : MainInstansi main : MainInstansi lda : LihatDtdrAdmin lda : LihatDtdrAdmin db : KoneksiDataBase db : KoneksiDataBase tda : TDtadrAdmin tda : TDtadrAdmin

1: uiLihatDtdrAdmin( )

2: <<create>>

13: tampilDtadrAdmin()

17: <<create>>

3: <<create>> 4: membukaKoneksi( )

6: eksekusiQuerySelect( )

16: <<destroy>> 12: hasil Query

14: tutupKoneksi( )

7: getNama_File( )

9: getDeskripsi( ) 5: <<create>>

11: getDirektori( )

15: <<destroy>> 8: getUkuran_file()


(38)

Aksi Aktor Reaksi Sistem

1. Mengklik link lihat data dari admin Menampilkan data-data beserta atribut yang telah dikirim oleh pihak admin.

Kondisi akhir Menampilkan data-data beserta atribut yang telah dikirim oleh pihak admin.

3.3.3.15Download Data dari Admin

Gambar 17 Dinamika Objek Download Data dari Admin

Tabel 13 Download Data dari Admin

Identifikasi

Nomor 3.3.3.15

Nama Download Data dari Admin

Tujuan Mendownload/mendapatakan file/Data yang telah dikirim oleh pihak

Admin

Deskripsi Menempilkan link Download, lalu memberikan pesan apakah file akan

disave atau hanya dibuka.

Tipe Aktor Instansi

<nama aktor> : instansi <nama aktor> :

instansi ldda : LihatDtdrAdmin ldda : LihatDtdrAdmin dd : DownloadDt dd : DownloadDt db : KoneksiDataBase db : KoneksiDataBase tddi : tDtdrInstansi tddi : tDtdrInstansi 1: uiDownload() 2: <<create>>

14: konfirmasi Download

15: DownloadDta() 20: <<destroy>> 3: cariDtadrAdmin(id_upload) 7: eksekusiQuerySelect() 13: TampilData() 4: <<create>> 5: membukaKoneksi() 16: eksekusiQueryDownload() 17: tutupKoneksi() 19: <<destroy>> 8: getNama_File() 9: getUkuran_File() 10: getDeskripsi() 11: getKode() 12: getDirektori() 6: <<create>> 18: <<destroy>>


(39)

Skenario Utama - pengguna dipastikan sebagai Instansi

Kondisi awal Pengguna sedang berada dalam sesi login sebagai instansi

Aksi Aktor Reaksi Sistem

1. Mengklik link lihat Download data dari Admin

2. Memberikan data file beserta atributnya dan memberikan link download disini.

3. Mengklik Link download disini 4. Menampilkan pesan bahwa file

akan didownload apa hanya dibuka.


(40)

3.3.3.16Hapus Data dari Admin

Gambar 18 Dinamika Objek Hapus Data dari Admin

Tabel 14 Hapus Data Dari Admin

Identifikasi

Nomor 3.3.3.16

Nama Hapus Data dari Admin

Tujuan Menampilkan UI untuk menghapus data, melakukan dan melakukan

proses untuk menghapus data.

Deskripsi Pengguna memilih menu hapus dalam bentuk link pada halaman

utama lihat data dari Admin yang terdapat di samping data yang

akan dihapus, sistem mengecek apakah pengguna sedang berada

<nama aktor> : instansi <nama aktor> :

instansi

ldi : LihatDtdrAdmin

ldi : LihatDtdrAdmin

ddi : Hapus

ddi : Hapus db : KoneksiDataBase db : KoneksiDataBase tddi : tDtdrAdmin tddi : tDtdrAdmin 1: uiHapus() 2: <<create>>

14: konfirmasi Hapus

15: HapusData() 20: <<destroy>> 3: cariDtadrAdmin(id_upload) 7: eksekusiQuerySelect() 13: TampilData() 4: <<create>> 5: membukaKoneksi() 16: eksekusiQueryDelete() 17: tutupKoneksi() 19: <<destroy>> 8: getNama_file() 9: getUkuran_file() 10: getDeskripsi() 11: getKode() 12: getDirektori() 6: <<create>> 18: <<destroy>>


(41)

dalam sesi login sebagai admin, kemudian sistem langsung menghapus data tersebut.

Tipe Aktor Admin

Skenario Utama –

pengguna dipastikan sebagai admin dan memilih setuju data dihapus

Kondisi awal Pengguna sedang berada dalam sesi login sebagai admin

Aksi Aktor Reaksi Sistem

4. Memilih link hapus dalam bentuk link

pada halaman utama lihat data dari admin yang terdapat di samping data yang akan dihapus

5. Mengecek apakah pengguna sedang berada dalam sesi login sebagai admin lalu melakukan penghapusan

Kondisi akhir Layar kembali menampilkan halaman utamalihat Data dari admin.

Skenario Alternatif – pengguna dipastikan bukan admin

Kondisi awal Pengguna tidak sedang berada dalam sesi login sebagai admin

Aksi Aktor Reaksi Sistem

6. Memilih link hapus dalam bentuk link

pada halaman utama lihat data dari instansi yang terdapat di samping data yang akan dihapus

3. Mengecek apakah pengguna sedang berada dalam sesi login sebagai admin

4. Menampilkan halaman login dengan

menampilkan tambahan pesan bahwa pengguna tidak sedang berada dalam sesi login dan tidak dapat mengakses halaman yang dimaksud

Kondisi akhir Sistem memastikan pengguna tidak memilik hak untuk mengakses

halaman hapus data adri admin dan sistem menampilkan halaman

login dengan menampilkan tambahan pesan bahwa pengguna tidak

sedang berada dalam sesi login dan tidak dapat mengakses halaman yang dimaksud


(42)

Gambar 19 Dinamika Objek Kirim Data ke Admin

Tabel 15 Kirim Data ke Admin

Identifikasi

Nomor 3.3.3.17

Nama Kirim Data ke Admin

Tujuan Mengirimkan Data ke Admin

Deskripsi Sistem menampilkan halaman kirim Data, kemudian pengguna

<nama aktor> : instansi <nama aktor> :

instansi main : MainInstansi main : MainInstansi kda : KirimDtkeAdmin kda : KirimDtkeAdmin b : KoneksiDataBase b : KoneksiDataBase tddi : tDtadrInstansi tddi : tDtadrInstansi 1: uiKirimDtkeAdmin() 2: <<create>> 5: <<create>> 6: membukaKoneksi() 7: <<create>> 3: data yang dikirim

4: kirim() 18: <<destroy>> 15: tutupKoneksi() 16: <<destroy>> 17: <<destroy>> 8: eksekusiQueryInsert() 9: setId_upload() 10: setNama_file() 11: setDeskripsi() 12: setKode() 13: hasilQuery


(43)

mengisi kolom data yang terlihat pada layar, lalu pengguna mengklik tombol upload.

Tipe Aktor Instansi

Skenario Utama – Pengiriman sukses

Kondisi awal Menampilkan Halaman yang berisi form-form pengisiian untuk Kirim

Data

Aksi Aktor Reaksi Sistem

10.Memasukkan data yang akan dikirimkan.

11. Mengecek valid tidaknya data

masukkan

12. Memberikan pesan data berhasil

dikirim.

Kondisi akhir Pengiriman Data berhasil dan menuju halaman yang sama dan juga

dengan memberikan pesan berhasil.

Skenario Alternatif – pengiriman gagal

Kondisi awal Menampilkan Halaman yang berisi form-form pengisiian untuk Kirim

Data

Aksi Aktor Reaksi Sistem

13.Memasukkan data yang akan dikirimkan.

14. Mengecek valid tidaknya data

masukkan

15. Memberikan pesan data gagal

dikirim.

Kondisi akhir Menuju halaman yang sama dan juga dengan memberikan pesan data


(44)

3.3.3.18Kirim Data ke Instansi

Gambar 20 Dinamika Objek Kirim Data ke Instansi

Tabel 16 Kirim data ke Instansi

Identifikasi

Nomor 3.3.3.18

Nama Kirim Data ke Instansi

Tujuan Mengirimkan Data ke Instansi

Deskripsi Sistem menampilkan halaman kirim Data, kemudian pengguna

mengisi kolom data yang terlihat pada layar, lalu pengguna mengklik tombol upload.

Tipe Aktor Admin

Skenario Utama – Pengiriman sukses

Kondisi awal Menampilkan Halaman yang berisi form-form pengisiian untuk Kirim

<nama aktor> : admin <nama aktor> :

admin main : MainAdmin main : MainAdmin kdi : KirimDtkeInstansi kdi : KirimDtkeInstansi b : KoneksiDataBase b : KoneksiDataBase tkdi : tDtadrAdmin tkdi : tDtadrAdmin 1: uiKirimDtkeInstansi() 2: <<create>> 3: data yang dikirim

18: <<destroy>> 14: Pesan Data Telah dikirim

5: <<create>> 6: membukaKoneksi() 8: eksekusiQueryInsert() 13: hasilQuery 15: tutupKoneksi() 17: <<destroy>> 7: <<create>> 9: setId_upload() 10: setNama_file() 11: setDeskripsi() 12: setKode() 16: <<destroy>> 4: kirim()


(45)

Data

Aksi Aktor Reaksi Sistem

16.Memasukkan data yang akan dikirimkan.

17. Mengecek valid tidaknya data

masukkan

18. Memberikan pesan data berhasil

dikirim.

Kondisi akhir Pengiriman Data berhasil dan menuju halaman yang sama dan juga

dengan memberikan pesan berhasil.

Skenario Alternatif – pengiriman gagal

Kondisi awal Menampilkan Halaman yang berisi form-form pengisiian untuk Kirim

Data

Aksi Aktor Reaksi Sistem

19.Memasukkan data yang akan dikirimkan.

20. Mengecek valid tidaknya data

masukkan

21. Memberikan pesan data gagal

dikirim.

Kondisi akhir Menuju halaman yang sama dan juga dengan memberikan pesan data


(46)

3.3.3.19 Kirim Komentar

Gambar 21 Dinamika Objek Kirim Komentar

Tabel 17 Kirim Komentar

Identifikasi

Nomor 3.3.3.19

Nama Kirim Komentar

Tujuan Mengirimkan Komentar yang dapat ditampilkan diseluruh bagian,

baik admin,instansi dan pegawai.

Deskripsi Sistem menampilkan halaman kirim Komentar, kemudian pengguna

mengisi kolom data yang terlihat pada layar, lalu pengguna mengklik tombol kirim.

Tipe Aktor Pegawai

Skenario Utama – Pengiriman sukses

Kondisi awal Menampilkan Halaman yang berisi form-form pengisiian untuk Kirim

Komentar

<nama aktor> : pegawai <nama aktor> :

pegawai main : MainPegawai main : MainPegawai kk : KirimKomentar kk : KirimKomentar b : KoneksiDataBase b : KoneksiDataBase

tk : tKomentar tk : tKomentar 1: uiKirimKomentar()

2: <<create>>

5: <<create>> 6: membukaKoneksi()

7: <<create>> 3: Komentar yang dikirim

4: kirim() 20: <<destroy>> 17: tutupKoneksi() 18: <<destroy>> 19: <<destroy>> 8: eksekusiQueryInsert() 9: setId() 10: setEmail() 11: setNama() 15: hasilQuery 16: KomentarTelah dikirim

12: setTanggal() 13: setW ebsite() 14: setKomentar()


(47)

Aksi Aktor Reaksi Sistem

22.Mengisi form komentar yang berisi nama,email komentar dan lail-lain. Lalu mengklik tombol kirim.

23. Mengecek valid tidaknya data

masukkan

24. Komentar langsung di tambahkan

dihalaman yang sama.

Kondisi akhir Pengiriman komentar berhasil dan langsung ditampilkan di halaman

yang sama.

Skenario Alternatif – pengiriman gagal

Kondisi awal Menampilkan Halaman yang berisi form-form pengisiian untuk Kirim

Komentar

Aksi Aktor Reaksi Sistem

25.Mengisi form komentar yang berisi nama,email komentar dan lail-lain. Lalu mengklik tombol kirim.

26. Mengecek valid tidaknya data

masukkan

27. Terdapat pesan kegagalan

pengiriman komentar dihalaman yang sama.

Kondisi akhir Menampilkan pesa Pengiriman komentar gagal dan langsung menuju


(48)

3.3.3.20Kirim Pesan

Gambar 22 Dinamika Objek Kirim Pesan

3.3.3.21Kirim Kegiatan

<nama aktor> : admin <nama aktor> :

admin

main : MainAdmin

main : MainAdmin

kdi : KirimPesan

kdi : KirimPesan b : KoneksiDataBase

b : KoneksiDataBase

tp : tPesan tp : tPesan

1: uiKirimPesan()

2: <<create>>

5: <<create>>

6: membukaKoneksi()

7: <<create>> 3: Pesan yang dikirim

4: kirim()

17: <<destroy>> 13: Pesan Telah dikirim

14: tutupKoneksi()

15: <<destroy>>

16: <<destroy>> 8: eksekusiQueryInsert()

9: setId()

10: setSubjetc()

11: setPesan()


(49)

Gambar 23 Dinamika Objek Kirim Kegiatan

<nama aktor> : admin <nama aktor> :

admin

main : MainAdmin

main : MainAdmin

kdK : KirimDtKeg

kdK : KirimDtKeg b : KoneksiDataBase

b : KoneksiDataBase

tk: tKegiatan tk: tKegiatan

1: uiKirimDtKeg()

2: <<create>>

5: <<create>>

6: membukaKoneksi()

7: <<create>> 3: data kegiatan yang dikirim

4: kirim()

18: <<destroy>> 14: Pesan Data Telah dikirim

15: tutupKoneksi()

16: <<destroy>>

17: <<destroy>> 8: eksekusiQueryInsert()

9: setId_upload()

10: setNama_file

11: setProgram()

12: setKegiatan()


(50)

Tabel 18 Kirim Kegiatan

Identifikasi

Nomor 3.3.3.21

Nama Kirim Kegiatan

Tujuan Mengirimkan Data kegiatan yang akan ditampilkan diseluruh

halaman.

Deskripsi Sistem menampilkan halaman kirim Data kegiatan, kemudian

pengguna mengisi kolom data yang terlihat pada layar, lalu pengguna mengklik tombol upload.

Tipe Aktor Admin

Skenario Utama – Pengiriman sukses

Kondisi awal Menampilkan Halaman yang berisi form-form pengisiian untuk Kirim

Data kegiatan

Aksi Aktor Reaksi Sistem

28.Memasukkan data kegiatan yang akan dikirimkan.

29. Mengecek valid tidaknya data

masukkan

30. Memberikan pesan data berhasil

dikirim.

Kondisi akhir Pengiriman Data berhasil dan menuju halaman yang sama dan juga

dengan memberikan pesan berhasil.

Skenario Alternatif – pengiriman gagal

Kondisi awal Menampilkan Halaman yang berisi form-form pengisiian untuk Kirim

Data kegiatan

Aksi Aktor Reaksi Sistem

31.Memasukkan data kegiatan yang akan dikirimkan.

32. Mengecek valid tidaknya data

masukkan

33. Memberikan pesan data gagal

dikirim.

Kondisi akhir Menuju halaman yang sama dan juga dengan memberikan pesan data


(51)

3.3.4 Class diagram


(52)

3.3.5 Spesifikasi class Diagram

3.3.5.1 Kelas Main

3.3.5.2 Kelas Main Admin

3.3.5.3 Kelas Main Instansi

3.3.5.4 Kelas Main Pegawai

main MainAdmin() MainIns tansi() MainPegawai()

MainAdmin uiLogin() uiEvent() uiSdm()

uiKirimDtkeInstansi() uiKirimPesan() uiKirimDtKeg() uiLihatDtdriInstansi() uiLihatKomentar()

MainInstansi

uiRegistrasiInstansi() uiLogin()

uiLihatDtdrAdmin() uiKirimDtkeAdmin() uiLihatKomentar() uiLihatPesandrAdmin()

(from Logical View)

MainPegawai

uiRegistrasiPegawai() uiLogin()

uiKirimKomentar() uiLihatKomentar() uiLihatPesandrAdmin()


(53)

3.3.5.5 Kelas Login

3.3.5.6 Kelas Event

3.3.5.7 Kelas SDM

3.3.5.8 Kelas Kirim Data ke Instansi

3.3.5.9 Kelas Kirim Pesan

3.3.5.10Kelas Kirim Data Kegiatan

3.3.5.11Kelas Lihat Data dari Instansi

Login validasiLogi n() Logout()

event KirimEventBaru()

sdm uiT ambahSdm() uiEdi tSdm() uiHapusSdm() tampilSdm()

KirimDtakeInstansi kirim()

KirimPesan kirim()

KirimDtaKegiatan kirim()

Li hatDtdrInstan si ui Down l oadDt() ui Hapu sDt()


(54)

3.3.5.12Kelas Lihat Komentar

3.3.5.13Kelas registrasi Instansi

3.3.5.14 Kelas Kirim Data Ke Admin

3.3.5.15Kelas Lihat Komentar

3.3.5.16Kelas Lihat Pesan dari Admin

3.3.5.17Kelas Registrasi Pegawai

3.3.5.18Kelas Kirim Komentar

LihatKomentar tampilKomentar()

Regi strasiInstansi Submit() Reset()

KirimDtkeAdmin Kirim()

LihatKomentar tampilKomentar()

LihatPesandrAdmin tampilPesan()

Regi strasi Pegawai Reset() Submit()

Ki rimKomentar Kirim() Reset()


(55)

3.3.5.19Kelas Tambah SDM

3.3.5.20Kelas Edit SDM

3.3.5.21Kelas Hapus SDM

3.3.5.22Kelas Hapus Data

3.3.5.23Kelas Download Data

hapusSdm tampilSdm() cariSdm() hapusSdm()

HapusDta TampilDta() HapusDta() cariDtadrInstansi()


(56)

3.3.5.24Kelas Hapus

3.3.5.25Kelas Download

3.3.5.26Kelas TSdm

Tabel 19 Kelas TAdmin

Nama Tipe Panjang Range Nilai Tetap

Id Integer 3 -

-Nama String 25 -

-Nip String 15 -

-Golongan2 String 10 -

-Jabatan String 15 -

-Hapus Tampi l() cariDtadrAdmin() Hapus()

Download Tampi l() cariDtadrAdmin() Download()

T Sdm id : Integer nama : String nip : String golongan2 : String jabatan : String

setId() getId() setNama() getNama() setNip() getNip() setGolongan2() getGolongan2() setJabatan() getJabatan()


(57)

3.3.5.27Kelas TRegPegawai

Tabel 20 Kelas TReg Pegawai

Nama Tipe Panjang Range Nilai Tetap

No Integer 3 -

-Nama String 30 -

-Alamat String 30 -

-Email String 20 -

-Foto String 100 -

-Password Password 10 -

-Repassword password 10 -

-Kode_verifikasi string 10 -

-TRegPegawai no : Integer nama : String alamat : String emai l : String foto : String password repassword kode_verifikasi

setNo() getNo() setNama() getNama() setAlamat() getAlamat() setEm ail () getEmail() setFoto() getFoto() setPassword() getPassword() setRepassword() setKode_verifi kasi() getKode_verifikasi()


(58)

3.3.5.28 Kelas TPesan

Tabel 21 Kelas TPesan

Nama Tipe Panjang Range Nilai Tetap

No Integer 3 -

-Nama String 40 -

-Nip String 15 -

-Subject String 10 -

-Pesan Text -

-TPesan id : Integer nama : String nip : Integer subject : String pesan : Text setId() getId() setNama() getNama() setNip() getNip() setSubject() getSubject() setPesan() getPesan()


(59)

3.3.5.29 Kelas TKomentar

Tabel 22 Kelas TKomentar

Nama Tipe Panjang Range Nilai Tetap

Id Integer 3 -

-Nama String 40 -

-Email String 15 -

-Tanggal date - dd-mm-yyyy

Website String 40 -

-Komentar Text -

-T Kom entar i d : Integer emai l : Stri ng nama : Stri ng tanggal : Data websi te : String kom entar : T ext setId() getId() setNama() getNama() setEm ai l () getEm ai l () setT anggal () getT anggal () setWebsi te() getWebsi te() setKomentar() getKomentar()


(60)

3.3.5.30Kelas TKegiatan

Tabel 23 Kelas TKegiatan

Nama Tipe Panjang Range Nilai Tetap

Id_upload Integer 3 -

-Program String 6 -

-Kegiatan String 30 -

-Nama_file date 100 -

-Ukuran_file String 100 -


(61)

-3.3.5.31 Kelas TEvent

Tabel 24 Kelas TEvent

Nama Tipe Panjang Range Nilai Tetap

No Integer 3 -

-Nama_acara String 40 -

-Tempat String 50 -

-Waktu date datetime -

dd-mm-yyyy;HH:MM

Deskripsi String 40 -


(62)

-3.3.5.32 Kelas TDtadInstansi

Tabel 25 Kelas TDtaInstansi

Nama Tipe Panjang Range Nilai Tetap

Id_upload Integer 3 -

-Kode String 3 -

-Deskripsi Text -

-Nama_file string 100 -

-Ukuran_file String 100 -


(63)

-3.3.5.33Kelas TDtadrAdmin

Tabel 26 Kelas TDtadrAdmin

Nama Tipe Panjang Range Nilai Tetap

Id_upload Integer 3 -

-Kode String 3 -

-Deskripsi Text -

-Nama_file string 100 -

-Ukuran_file String 100 -

-Direktori string 100 -

-3.3.5.34Koneksi data Base

TDtadrAdmin id_upload : Integer nama_fil e : String ukuran_file : Integer deskri psi : text kode : String direktori : String setId_upload() getId_upload() setNama_file() getNama_fi le() setUkuran_file() getUkuran_file() setDeskripsi() getDeskri psi () setKode() getKode() setDirektori() getDirektori()

Koneks i Data Bas e host : Stri ng

databa se : Stri ng

membukaKoneks i() eks ekus iQuerySelect() eks ekus iQueryInsert() eks ekus iQueryUpdate() eks ekus iQueryDelete() eks ekus iQueryDownl oad() tutupKoneks i()


(64)

3.3.6 Perancangan Struktur Menu

3.3.6.1 Sturktur Menu

Gambar 25 Struktur Menu

3.3.6.2 Struktur Menu Admin


(65)

3.3.6.3 Perancangan Antarmuka

3.3.6.3.1 Perancangan Antaramuka User

1. Perancangan Antarmuka Menu Utama/Home

Gambar 27- Perancangan Antarmuka Menu Utama 2. Perancangan Antarmuka Menu Profil


(66)

3. Perancangan Antarmuka Menu Event

Gambar 29 Perancangan Antarmuka Menu Event

4. Perancangan Antarmuka Menu About Us


(67)

5. Perancangan Antarmuka Layanan

Gambar 31 Perancangan Antarmuka Menu Layanan

6. Perancangan Antarmuka Pelayanan Adminisrtasi Perkantoran


(68)

7. Perancangan Antarmuka Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

Gambar 32 Perancangan Antarmuka Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

8. Perancangan Antarmuka Peningkatan Disiplin Aparatur


(69)

9. Perancangan Antarmuka Penyelamatan dan Pelestarian Dokumen Arsip Daerah

Gambar 35 Perancangan AntarmukaPenyelamatan dan Pelestarian Dokumen Arsip Daerah

10. Perancangan Antarmuka Perbaikan Sistem Administrasi Kearsipan


(70)

11. Perancangan Antarmuka Pengembangan Budaya Baca dan Pembinaan

Gambar 37 Perancangan Antarmuka PengembanganBudaya Baca dan Pembinaan Perpustakaan

12. Perancangan Antarmuka Perkembangan Informasi Komunikasi dan Media Massa

Gambar 38 Perancangan AntarmukaPerkembangan Informasi Komunikasi dan Media Massa


(71)

13. Perancangan Antarmuka Jenis Registrasi

Gambar 39 Perancangan Antarmuka Jenis Registrasi 14. Perancangan Antarmuka Bagian Registrasi Instansi


(72)

15. Perancangan Antarmuka Bagian Registrasi Pegawai

Gambar 41 Perancangan Antarmuka Bagian Registrasi Pegawai 16. Perancangan Antarmuka Jenis Login


(73)

17. Perancangan Antarmuka Login Bagian Instansi

Gambar 43 Perancangan Antarmuka Login Bagian Instansi

18. Perancangan Antarmuka Login Bagian Pegawai


(74)

19. Perancangan Antarmuka Form Layanan Instansi


(75)

20. Perancangan Antarmuka Form Layanan Pegawai


(76)

21. Perancangan Antarmuka Login Admin

Gambar 47 Perancangan Antarmuka Login Admin 22. Perancangan Antarmuka Form Admin


(77)

23. Perancangan Antarmuka Modivikasi Events

Gambar 49 Perancangan Antarmuka Modivikasi Events 24. Perancangan Antarmuka Modivikasi SDM


(78)

25. Perancangan Antarmuka Form Kirim Data ke Pihak Instansi

Gambar 51 Perancangan Antarmuka Form Kirim Data ke Pihak Instansi 26. Perancangan Antarmuka Form Kirim Data ke Semua


(79)

27. Perancangan Antarmuka Form Upload data Kegiatan

Gambar 52 Perancangan Antarmuka Form Upload Data Kegiatan 28. Perancangan Antarmuka Pesan Dari Admin


(80)

29. Perancangan Tampilan Pesan

Gambar 54 Pesan Opening. xls

Gambar 55 Pesan Registrasi Berhasil


(81)

(82)

3.3.7

Jaringan Semantik

3.3.7.1 Jaringan semantik Menu

Gambar 58 Jaringan semantik menu

3.3.7.1 Jaringan semantik Admin


(83)

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

Berdasarkkan hasil pengamatan kami secara langsung ketika melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Pemerintahan Kota Cimahi (Pemkot Cimahi) di bagian Pengelolaan Data Elektronik (PDE) maka kami dapat menyimpulkan. Pemkot Cimahi merupakan salah satu kantor pemerintahan yang sedang melakukan pengembangan dalam bidang IT. Terutama pada bagian PDE, pada bagian ini merupakan pusat dari pengelolaan data elektronik yang terdapat pada pemkot cimahi.

4.2 Saran

Beranjak dari pembahasan laporan kerja praktek dan kesimpulan, maka diberikan saran-saran sebagai bahan masukkan serta pertimbangan untuk perbaikan dan penyempurnaan dari segala kekurangan yang ada pada perusahaan. Adapun saran-saran yang dapat diberikan adalah sebagai berikut :

1. Sistem Informasi yang sudah dibangun lebih dapat dikembangkan lagi agar Pengelolaan Data Elektronik dapat berfungsi dengan baik

2. Melakukan Maintanance terhadap Sistem Informasi yang telah dibangun

3. Kemampuan Admin sangat diperlukan dan dikembangkan dalam mengontrol dan mengendalikan system informasi ini.


(84)

BAB V

DAFTAR PUSTAKA

1. Bunafit, Nugraha, (2008), Aplikasi Pemograman Web Dinamis dengan PHP dan MySQL,

Gava Media, Yogyakarta.

2. Ferry, Herlambang, (2005), Trik Explorasi Dreamwearver MX, Elex Media Komputindo,

Jakarta.


(85)

SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN DATA

ELEKTRONIK DENGAN PHP DI LINGKUP INTRANET

PEMERINTAHAN KOTA CIMAHI

KERJA PRAKTEK Diajukan untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Kerja Praktek

Program Strata Satu Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer

Universitas Komputer Indonesia

FITA DEWI PURBAWATI

10106107

SITI MULYANTI

10106136

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG


(86)

(1)

(2)

3.3.7 Jaringan Semantik 3.3.7.1 Jaringan semantik Menu

Gambar 58 Jaringan semantik menu

3.3.7.1 Jaringan semantik Admin


(3)

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

Berdasarkkan hasil pengamatan kami secara langsung ketika melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Pemerintahan Kota Cimahi (Pemkot Cimahi) di bagian Pengelolaan Data Elektronik (PDE) maka kami dapat menyimpulkan. Pemkot Cimahi merupakan salah satu kantor pemerintahan yang sedang melakukan pengembangan dalam bidang IT. Terutama pada bagian PDE, pada bagian ini merupakan pusat dari pengelolaan data elektronik yang terdapat pada pemkot cimahi.

4.2 Saran

Beranjak dari pembahasan laporan kerja praktek dan kesimpulan, maka diberikan saran-saran sebagai bahan masukkan serta pertimbangan untuk perbaikan dan penyempurnaan dari segala kekurangan yang ada pada perusahaan. Adapun saran-saran yang dapat diberikan adalah sebagai berikut :

1. Sistem Informasi yang sudah dibangun lebih dapat dikembangkan lagi agar Pengelolaan Data Elektronik dapat berfungsi dengan baik

2. Melakukan Maintanance terhadap Sistem Informasi yang telah dibangun

3. Kemampuan Admin sangat diperlukan dan dikembangkan dalam mengontrol dan mengendalikan system informasi ini.


(4)

BAB V

DAFTAR PUSTAKA

1. Bunafit, Nugraha, (2008), Aplikasi Pemograman Web Dinamis dengan PHP dan MySQL, Gava Media, Yogyakarta.

2. Ferry, Herlambang, (2005), Trik Explorasi Dreamwearver MX, Elex Media Komputindo, Jakarta.


(5)

SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN DATA

ELEKTRONIK DENGAN PHP DI LINGKUP INTRANET

PEMERINTAHAN KOTA CIMAHI

KERJA PRAKTEK

Diajukan untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Kerja Praktek

Program Strata Satu Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer

Universitas Komputer Indonesia

FITA DEWI PURBAWATI

10106107

SITI MULYANTI

10106136

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG


(6)