Analisis Sistem ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

32

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1 Analisis Sistem

Pada bagian ini akan dirumuskan kebutuhan sistem yang akan menjadi dasar dalam perancangan sistem pada kontrol stok retail. Perumusan kebutuhan sistem tersebut dilakukan dengan cara menentukan alur yang terjadi dalam sistem. Sebelum sistem ini dikembangkan perlu dilakukan analisis sistem untuk menjamin bahwa sistem yang dibuat sesuai dengan kebutuhan pemakai dan layak dikembangkan. Tahapan sistem ini dapat dirinci menjadi berapa tahap guna mempermudah proses analisis secara keseluruhan. Tahapan-tahapan ini sangat penting untuk menjamin keberhasilan pengembangan sistem secara keseluruhan. Proses yang terkait dalam perancangan system pada kontrol stok retail CV. Tri Jaya Abadi terbagi beberapa tahap, yaitu a. Membuat PO Purchase Order Pada proses PO supplier akan melihat stok di gudang, jika stok barang di gudang kurang maka suplier akan melakukan pengecekan setelah melakukan pengecekan maka suplier akan menyimpan data PO. b. Order Pembelian Pada proses order pembelian bagian pembelian akan melakukan pengecekan stok di gudang jika stok di gudang tidak sesuai dengan stok yang ditentukan maka bagian pembelian akan melakukan order pembelian, kemudian manager akan mereview pembelian. c. Pembelian Bagian pembelian akan melakukan proses pembelian jika stok di gudang kurang dan proses pembelian harus sesuai dengan order pembelian. d. Retur Pembelian Retur pembelian dapat dilakukan tentunya bila barang yang akan diretur tersebut sudah terdaftar di stok dan sesuai dengan no rekab pembeliannya. Retur pembelian dapat dilakukan dengan mengisi form retur pembelian yang terdiri dari, no retur pembelian, kode barang, dan jumlah. Retur penjualan dapat dilakukan tentunya bila barang yang akan diretur tersebut sudah terdaftar di stok dan sesuai dengan no rekab penjualannya e. Mereview stok opname Pada proses stok opname, bagian inventori akan memeriksa ulang data stok dengan jumlah produk yang ada. Apabila data stok telah sesuai dengan jumlah produk yang tersedia, maka bagian inventori akan menyimpan data stok. Namun jika data stok tidak sesuai dengan jumlah produk yang tersedia, bagian inventori akan melakukan justification setelah melakukan pengecekan pada transaksi penjualan dan pembelian.

3.2 Perancangan Sistem