pelaksanaan desentralisasi. Dengan adanya era desentralisasi, pengawasan keuangan terhadap pemerintah daerah harus lebih efektif dilakukan oleh
pemerintah pusat agar tercipta suasana pemerintahan daerah yang transparan dan akuntabel. Pengawasan dilakukan oleh pemerintah pusat dengan membentuk
Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan BPKP yang melaksanakan fungsi pengawasan keuangan internal dan Badan Pemeriksa Keuangan BPK yang
melakukan fungsi pengawasan eksternal Cahyat, 2004. Dengan adanya dana suntikan dari pemerintah pusat, diharapkan dapat
memperlancar jalannya pemerintahan di tingkat daerah. Dana ini dipergunakan untuk pendanaan pemerintah daerah kabupatenkota dalam rangka pelayanan
publik. Dengan adanya pelayanan publik yang memadai dan tepat sasaran membuktikan bahwa pemerintah daerah tersebut memiliki kinerja keuangan yang
baik Sesotyaningtyas, 2012.
2.8. Penelitian Terdahulu
Penelitian ini merupakan ide dan pengetahuan dari penelitian terdahulu yang beragam. Tabel 2.1. berikut akan menyajikan beberapa penelitian terdahulu
mengenai kinerja keuangan pemerintah daerah.
Tabel 2.1. Penelitian Terdahulu
No Penulis
Judul Hasil
1. Surepno
2013 Pengaruh Return on
Equity ROE, Ukuran Size dan
Kemakmuran Wealth Pemerintah
Daerah terhadap Kinerja Keuangan
Pemerintah di Indonesia
Variabel ROE, ukuran dan kemakmuran secara parsial
berpengaruh terhadap kinerja keuangan untuk rasio efisiensi.
Pada model kedua dengan menggunakan rasio efektivitas ROE
dan kemakmuran berpengaruh terhadap kinerja keuangan.
Sedangkan variable ukuran tidak berpengaruh terhadap kinerja
keuangan dengan rasio efektivitas. Secara simultan variable ROE,
ukuran dan kemakmuran berpengaruh terhadap kinerja
keuangan pada kedua rasio efisiensi dan efektivitas.
2. Media
Kusuma- wardani
2012 Pengaruh Size,
Kemakmuran, Ukuran Legislatif
dan Leverage terhadap Kinerja
Keuangan Pemerintah Daerah
di Indonesia Variabel size dan ukuran legislatif
berpengaruh terhadap kinerja keuangan pemerintah daerah di
Indonesia. Sedangkan kemakmuran dan leverage tidak berpengaruh
terhadap kinerja keuangan pemerintah daerah di Indonesia.
3. Hendro
Sumarjo 2010
Pengaruh Karakteristik
Pemerintah Daerah terhadap Kinerja
Keuangan Pemerintah Daerah
Studi Empiris pada Pemerintah Daerah
KotaKabupaten di Indonesia
Variabel ukuran size pemerintah daerah, leverage, dan
intergovermental revenue berpengaruh positif terhadap
kinerja keuangan pemerintah daerah. Sedangkan variable Ukuran
legislatif atau dewan Perwakilan Rakyat Daerah DPRD dan
kemakmuran wealth dalam penelitian ini dinyatakan tidak
terpengaruh terhadap kinerja keuangan pemerintah daerah.
4. Mirna
Sesotya- ningtyas
2012 Pengaruh Leverage,
Ukuran Legislatif, Intergovermental
Revenue dan Pendapatan Pajak
Daerah terhadap Kinerja Keuangan
Pemerintah Daerah Studi Empiris pada
Pemerintah Daerah KabupatenKota di
Jawa Secara simultan variable leverage,
ukuran legislatif, intergovermental revenue dan pendapatan pajak
daerah memiliki pengaruh terhadap kinerja keuangan pemerintah
daerah berdasarkan rasio efisiensi kinerja. Sedangkan secara parsial,
leverage, ukuran legislatif, intergovermental revenue dan
pendapatan pajak daerah berpengaruh positif signifikan
terhadap kinerja keuangan pemerintah daerah berdasakan rasio
efisiensi kinerja.
5. Friska
Sihite 2011
Analisis Pengaruh Desentralisasi Fiskal
Dan Pendapatan Asli Daerah Terhadap
Kinerja Keuangan Pemerintah
Kabupaten dan Kota Di Provinsi Sumatra
Utara Variabel PAD dan fiscal stress
berpengaruh terhadap kinerja keuangan pemerintah daerah.
Sedangkan variable dana alokasi umum tidak berpengaruh terhadap
kinerja keuangan pemerintah daerah.
6. Ebit
Julitawati, Darwanis
dan Jalauddin
2012 Pengaruh
Pendapatan Asli Daerah dan Dana
Perimbangan terhadap Kinerja
Keuangan Pemerintah
KabupatenKota di Provinsi Aceh
Variable Pendapatan Asli Daerah PAD dan Dana Perimbangan
secara simultan dan parsial memiliki pengaruh terhadap kinerja
keuangan pemerintah kabupatenkota di provinsi Aceh.
7. Cherry
Dhia Wenny
2012 Analisis Pengaruh
Pendapatan Asli Daerah PAD
Terhadap Kinerja Keuangan
Pemerintah Kabupaten dan Kota
di Provinsi Sumatra Selatan
Variable Pendapatan Asli Daerah PAD secara simultan memiliki
pengaruh terhadap kinerja keuangan, namun, secara parsial
hanya lain-lain PAD yang sah yang dominan mempengaruhi kinerja
keuangan, sedangkan pajak daerah, retribusi daerah dan hasil
perusahaan dan kekayaan daerah tidak dominan mempengaruhi
kinerja keuangan pada pemerintah kabupaten dan kota di Provinsi
Sumatra Selatan.
8. Wan Vidi
Rukmana 2013
Pengaruh Pajak Daerah, Retribusi
Daerah dan Dana Perimbangan
Terhadap Kinerja Keuangan
Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau
Secara parsial pajak daerah dan dana perimbangan berpengaruh
signifikan terhadap kinerja keuangan pemerintah, sedangkan
retribusi daerah tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja
keuangan pemerintah. Secara simultan pajak daerah, retribusi
daerah dan dana perimbangan berpengaruh signifikan terhadap
kinerja keuangan pemerintah.
9. Ratri
Patriati 2010
Analisis Faktor- Faktor yang
Mempengaruhi Kinerja Keuangan
Pemerintah Daerah di Jawa Tengah
Variabel revenue dan expenditure berpengaruh terhadap kinerja
keuangan pemerintah daerah. Sedangkan real estate, capital
taxes, grant, population dan tourist tidak berpengaruh terhadap kinerja
keuangan pemerintah daerah.
2.9. Kerangka Pemikiran Teoritis dan Pengembangan Hipotesis