Fungsi Undang-Undang No 14 Tahun 2005

2.2.4 Persepsi Mahasiswa tentang Pemahaman Isi Undang-Undang No 14

Tahun 2005 Persepsi mahasiswa pendidikan akuntansi tentang pemahaman isi Undang- Undang No 14 Tahun 2005 adalah suatu penerimaan, penafsiran, pemberian makna tentang Undang-Undang No 14 Tahun 2005 yang kemudian di interprestasikan sesuai dengan kemampuan mahasiswa untuk memahami, mengerti, mengenali dan memaknai Undang-undang RI No 14 Tahun 2005. Persepsi seseorang terhadap suatu objek akan mempengaruhi pola pikir seseorang dalam menyimpulkan dan menanggapi hal tersebut, setiap individu akan mempunyai persepsi yang berbeda-beda sesuai dengan kemampuan serta informasi yang dia punyai mengenai hal yang akan dipersepsikan. Hal itu berlaku pula dalam persepsi mahasiswa tentang undang no 14 tahun 2005, persepsi tersebut bisa positif ataupun negatif tergantung dari kemampuan serta informasi mahasiswa mengenai undang-undang tersebut. Jadi dapat disimpulkan bahwa persepsi mahasiswa tentang pemahaman isi undang-undang guru dan dosen adalah tanggapan dan respon yang diberikan oleh individu dalam memahami, mengerti,mengenali dan memaknai isi dari undang- undang no 14 tahun 2005.

2.2.5 Fungsi Undang-Undang No 14 Tahun 2005

Djohar, MS 2006:129 mengemukakan bahwa fungsi dengan adanya undang-undang no 14 tahun 2005 adalah untuk pengendalian guru. Dari beberapa karakteristik yang dikendalikan oleh undang-undang no 14 tahun 2005 diantaranya meliputi : a. Profesionalitas Prinsip profesionalitas guru dan dosen adalah memiliki bakat dan minat, memiliki komitmen untuk meningkatkan mutu pendidikan, memiliki kompetensi dan memiliki tanggung jawab atas tugas keprofesionalan serta memiliki kesempatan untuk mengembangkan profesinya dan jaminan perlindungan hokum dalam menjalankan tugas profesinya. b. Kualifikasi akademik, kompetensi, dan sertifikasi Guru wajib memiliki kualifikasi akademik, kompetensi dan sertifikasi. Kualifikasi yang dimaksudkan adalah guru wajib melalui pendidikan tinggi program sarjana atau program diploma empat. Kompetensi guru yang wajib dimiliki oleh guru yaitu kompetensi pedagogic, kompetensi professional, kompetensi kepribadian, dan kompetensi social yang diperoleh melalui pendidikan profesi. Guru juga wajib memiliki sertifikat pendidik yang mana diselenggarakan oleh perguruan tinggi yang memiliki program pengadaan tenaga kependidikan yang terakreditasi dan ditetapkan oleh pemerintah. c. Hak dan kewajiban Dalam melaksanakan tugas keprofesionalan, guru berhak dan berkewajiban sebagai berikut : 1. Memperoleh penghasilan di atas kebutuhan hidup minimum dan jaminan kesejahteraan social. 2. Mendapatkan promosi dan penghargaan. 3. Memperoleh perlindungan dalam melaksanakan tugas. 4. Memperoleh kesempatan untuk meningkatkan kompetensi. 5. Memperoleh rasa aman dan jaminan keselamatan dalam melaksanakan tugas. 6. Memiliki kebebasan untuk berserikat dalam organisasi profesi. 7. Merencanakan pembelajaran, melaksanakan proses pembelajaran yang bermutu, serta menilai dan mengevaluasi hasil pembelajaran. 8. Meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik dan kompetensi secara berkelanjutan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni. 9. Bertindak objektif dan tidak diskriminatif atas dasar pertimbangan jenis kelamin, agama, suku, ras, dan kondisi fisik tertentu, atau latar belakang keluarga, dan status social ekonomi peserta didik dalam pembelajaran. 10. Menjunjung tinggi peraturan perundang-undangan, hukum, dan kode etik guru, serta nilai-nilai agama dan etika. 11. Memelihara dan memupuk persatuan dan kesatuan bangsa. d. Mobilitas Mobilitas yang dimaksud dalam hal ini adalah wajib kerja dan ikatan dinas bagi guru yaitu pengangkatan, penempatan, pemindahan, dan pemberhentian guru sebagai tenaga professional. e. Pembinaan dan pengembangan Pembinaan dan pengembangan guru meliputi pembinaan dan pengembangan profesi dan karir meliputi kompetensi-kompetensi yang wajib dimiliki guru. Pembinaan dan pengembangan profesi guru dilakukan melalui jabatan fungsional, sedangkan pembinaan dan pengembangan karir guru meliputi penugasan, kenaikan pangkat, dan promosi. f. Perlindungan Pemerintah, pemerintah daerah, masyarakat, organisasi profesi, dan satuan pendidikan wajib memberikan perlindungan terhadap guru dalam pelaksanaan tugas. Perlindungan yang dimaksud meliputi perlindungan hokum, perlindungan profesi, serta perlindungan keselamatan dan kesehatan kerja. Dari beberapa karakteristik yang dikendalikan oleh fungsi undang-undang no 14 tahun 2005 yang dijelaskan oleh Djohar Ms 2006:129, maka penelitian ini akan menggunakan fungsi-fungsi tersebut sebagai indicator persepsi mahasiswa tentang pemahaman isi Undang-Undang No 14 Tahun 2005 yang telah dimodifikasi meliputi : a. Persepsi tentang peran UU terhadap profesionalitas guru b. Persepsi tentang peran UU terhadap kualifikasi, kompetensi,dan sertifikasi guru c. Persepsi tentang peran UU terhadap hak dan kewajiban Guru d. Persepsi tentang peran UU terhadap mobilitas guru e. Persepsi tentang peran UU terhadap pembinaan dan pengembangan Guru f. Persepsi tentang peran UU terhadap perlindungan profesi guru

2.3 Penelitian Terdahulu

Dokumen yang terkait

PENDAHULUAN Pengaruh Lingkungan Keluarga Dan Persepsi Mahasiswa Tentang Undang-Undang Guru Dan Dosen Terhadap Minat Menjadi Guru Pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi Angkatan 2010 Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiya

0 1 11

PENGARUH PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PROFESI GURU DAN PRESTASI BELAJAR TERHADAP MINAT MENJADI GURU AKUNTANSI PADA MAHASISWA PROGAM STUDI Pengaruh Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi Guru Dan Prestasi Belajar Terhadap Minat Menjadi Guru Akuntansi Pada Maha

0 0 18

PENDAHULUAN Pengaruh Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi Guru Dan Prestasi Belajar Terhadap Minat Menjadi Guru Akuntansi Pada Mahasiswa Progam Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta Angkatan 201

0 1 10

PENGARUH PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PROFESI GURU DAN PRESTASI BELAJAR TERHADAP MINAT MENJADI GURU AKUNTANSI PADA MAHASISWA PROGAM STUDI Pengaruh Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi Guru Dan Prestasi Belajar Terhadap Minat Menjadi Guru Akuntansi Pada Maha

1 8 10

PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA DAN PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PROFESI GURU TERHADAP MINAT MENJADI GURU : Survey pada Mahasiswa Kependidikan Angkatan 2010 Universitas Pendidikan Indonesia.

0 2 28

PENGARUH PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) TERHADAP MINAT MAHASISWA MENJADI GURU : Studi Pada Mahasiswa Pendidikan Akuntansi Angkatan 2010 FPEB UPI.

7 16 47

Pengaruh Lingkungan dan Minat Menjadi Guru terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa Pendidikan Akuntansi FE Unnes.

0 0 1

PENGARUH MINAT MENJADI GURU, LINGKUNGAN KELUARGA, DAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) TERHADAP KESIAPAN MENJADI GURU AKUNTANSI MAHASISWA PENDIDIKAN AKUNTANSI ANGKATAN 2013 FE UNY.

2 10 209

UU No.14-2005 tentang Guru & Dosen

0 0 54

UU No. 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen

0 0 54