14
9. Hasil dan Pembahasan
Implementasi sistem merupakan hasil dari perancangan sistem yang telah dibahas pada bab 3. Implementasi yang dibahas dalam bab ini meliputi
implementasi pengembangan sistem pemetaan wilayah endemis serangan OPT di Kabupaten Semarang yang diimplementasikan dengan menggunakan bahasa
pemrograman ASP.Net, selain itu juga dibahas implementasi pemataan ke dalam sistem, untuk menentukan klasifikasi daerah serangan suatu daerah.
Dalam Pengembangan Sistem Pemetaan Wilayah Endemis Organisme Pengganggu Tanaman di Kabupaten Semarang terdapat empat halaman utama,
yaitu halaman Home, Pemetaan, Setting, dan about.
Halaman Pemetaan
Halaman pemetaan merupakan halaman yang menampilkan data-data klasifikasi serangan hama tiap kecamatan yang kemudian data-data tersebut
ditampilkan dalam bentuk peta. Halaman pemetaan memiliki tiga navigasi yaitu: jenis hama, musim, dan
tahun. Halaman pemetaan, akan menampilkan peta Kabupaten Semarang, kemudian user memilih jenis hama, musim, dan tahun. Kemudian user menekan
button proses untuk mengetahui hasil pemetaan.
Misalkan user memilih jenis hama tikus, musim penghujan, tahun 2008. Setelah melakukan proses pemilihan, sistem akan melakukan perhitungan
pemetaannya, Hasil perhitungan pemetaannya ditampilkan dalam bentuk peta seperti yang ditunjukkan pada Gambar 7.
Gambar 7 Hasil Pemetaan hama tikus musim penghujan tahun 2008
Misalkan user memilih memilih Kecamatan Tuntang untuk diketahui hasil proses pemetaannya, Hasil perhitungan pemetaannya ditampilkan pada Gambar 8.
15
Gambar 8 Hasil Pemetaan hama tikus musim penghujan tahun 2008
Dalam informasi analisis pemetaan Kecamatan Tuntang pada musim penghujan tahun 2008 terdapat penanganan sesuai dengan kriteria serangan yang
terjadi di Kecamatan tersebut, hasil penanganannya ditampilkan pada Gambar 9.
Gambar 9 Tampilan Hasil Penanganan
Untuk menampilkan Klasifikasi Pemetaan, sistem membutuhkan file kecamatan.shp, jenis hama, musim, tahun, legenda. Proses query menampilkan
Klasifikasi ditunjukkan pada
Kode Program 1. Menampilkan Peta
Setelah klik pada peta, sistem akan melakukan perhitungan analisis
pemetaan dengan perincian:
16
Menghitung luas terkena serangan, query menghitung luas terkena serangan
di tunjukkan pada Kode Pogram 2.
Kode Program 2 Rata-rata terkena
Menghitung luas gagal panen, query menghitung luas terkena serangan di
tunjukkan pada Kode Pogram 3.
Kode Program 3 Rata-rata puso
Menghitung rasio puso, query menghitung luas terkena serangan di
tunjukkan pada Kode Pogram 4.
Kode Program 4 Rasio puso
Menghitung frekuensi serangan, query menghitung luas terkena serangan di
tunjukkan pada Kode Pogram 5.
Kode Program 5 Frekuensi serangan
17
Menghitung kategori daerah serangan, query menghitung luas terkena
serangan di tunjukkan pada Kode Pogram 6.
Kode Program 6 Kategori daerah serangan
Untuk metode kisaran sama equal range dapat dilihat pada query pada
Kode Pogram 7.
Kode Program 7 Metode kisaran sama.
Setelah klik pada peta, untuk perincian penanganan klik penanganan, query klik penanganan di tunjukkan pada Kode Pogram 8.
Kode Program 8 Kode Program untuk Klik Perincian
10. Pembahasan Logika Analisis Pemetaan