e. Menjelakan cara pelaksanaan konseling kelompok f. Menjelaskan asas-asas konseling kelompok
g. Melaksanakan perkenalan dilanjutkan rangkaian nama 2. Tahap Peralihan
a. Menjelaskan kembali kegiatan konseling kelompok b. Tanya jawab tentang kesiapan anggota untuk kegiatan lebih lanjut.
c. Mengenali suasana apabila anggota secara keseluruhan sebagian belum siap untuk memasuki tahap berikutnya dan mengatasi suasana
tersebut. d. Memberi contoh masalah pribadi yang dikemukakan dan dibahas
dalam kelompok. 3. Tahap Kegiatan
a. Menjelaskan masalah pribadi yang hendak dikemukakan oleh anggota kelompok.
b. Mempersilahkan anggota kelompok untuk mengemukakan masalah pribadi masing-masing secara bergantian
c. Memilih menetapkan masalah yang akan dibahas terlebih dahulu d. Membahas masalah terpilih secara tuntas
e. Menegaskan komitmen anggota yang masalahnya telah dibahas apa yang akan dilakukan berkenaan dengan adanya pembahasan demi
terentaskan masalahnya. 4. Tahap Pengakhiran
a. Menjelaskan bahwa kegiatan konseling kelompok akan diakhiri b. Anggota kelompok mengemukakan kesan dan menilai kemajuan yang
dicapai masing-masing c. Membahas kegiatan lanjutan
d. Pesan serta tanggapan anggota kelompok e. Ucapan terimakasih
f. Berdo ’a
g. Perpisahan
E. Pelaksanaan Konseling Kelompok Pertama
Dalam pelaksanaan konseling kelompok Tahap Pertama yang telah dilaksanakan pada hari
jum’at 2 september 2016. 1. Deskripsi
Konseling kelompok adalah suatu proses antar pribadi yang dinamis, yang terpusat pada pemikiran dan perilaku yang disadari.
Proses itu mengandung ciri- cirri terapeutik seperti pengungkapan pikiran dan perasaan secara leluasa, orientasi pada kenyataan,
pembukaan diri mengenai seluruh perasaan mendalam yang dialami, saling percaya, saling perhatian, saling pengertian, dan saling
mendukung. Konseling Kelompok adalah layanan Bimbingan dan Konseling yang memungkinkan sejumlah siswa-siswi peserta didik
mendapat kesempatan untuk mengungkapkan, membahas, dan memecahkan masalahnya peserta didik melalui suasana dinamika
kelompok. 2. Tahap pelaksanaan konseling kelompok
a. Tahap Pembentukan : Anggota yang mengikuti konseling kelompok, adalah siswa
kelas XI IPA 2 yang bersedia secara sadar untuk mengikuti kegiatan konseling kelompok tanpa adanya paksaan. Pada tahap
pembentukan ini hal yang pertama dilakukan oleh praktikan adalah menerima siswa-siswi peserta didik secara terbuka dengan
mengucapkan salam
Assalamualaikum Warohmatullah
hiwabarokatuh serta ucapan terima kasih atas kehadiran dan kesediaannya meluangkan waktu untuk mengikuti kegiatan
kelompok dengan posisi duduk yang telah disediakan duduk melingkar yang dimaksudkan agar interaksi dan komunikasi dapat
berjalan dengan baik dengan anggota kelompoknya. Kegiatan dimulai d
engan membaca do’a bersama. Setelah itu barulah melangkah kearah intinya dengan menjelaskan
mengapa siswa-siswi diundang dalam kegiatan kelompok ini. Dilanjutkan dengan Tujuan dari kegiatan kelompok adalah Melatih
anggota berani mengeluarkan pendapat, Mengembangkan aspek kepribadian, Pemecahan masalah anggota, Dapat menanggapi
pendapat orang lain.
b. Tahap Peralihan Adik-adik di sini saya mengharapkan setiap anggota
kelompok ini, dapat terlibat dengan aktif untuk dapat memecahkan topik yang akan dipecahkan bersama-sama nantinya. Adapun
harapan dari kegiatan kelompok ini adalah setiap anggota dapat memberikan pendapatnya masing-masing yang dapat membantu
proses pemecahan masalah.