Perbandingan Kemampuan Membaca Pemahaman Semester I Bahasa dan Sastra Asing melalui Tes Objektif Isian Singkat dan Tes Objektif Pilihan Ganda

SARI
Nihayah, Khoir. 2005. Perbandingan Kemampuan Membaca
Pemahaman Semester I Bahasa dan Sastra Asing melalui Tes Objektif
Isian Singkat dan Tes Objektif Pilihan Ganda. Skripsi. Jurusan Bahasa
dan Sastra Asing, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri
Semarang.
Pembimbing : I Dr D. Yahya Khan M. pd II. Dra Diah Vitri Widayanti, DEA.
Kata kunci : kemampuan, pemahaman, teks bahasa Prancis.
Tes objektif isian singkat dan tes objektif pilihan ganda merupakan
bentuk tes yang sering dibuat oleh dosen untuk mengukur kemampuan
siswa. Pada tes isian singkat, mahasiswa harus memahami isi
pertanyaan, menyusun jawaban sendiri dan mereka tidak mempunyai
kemungkinan menebak jawaban, sedangkan pada tes pilihan ganda,
mahasiswa memilih jawaban yang dianggap benar dan ada kemungkinan
mahasiswa menebak jawaban. Dengan adanya unsur terkaan pada tes
objektif pilihan ganda, peneliti berasumsi bahwa hasil tes pilihan ganda
lebih baik dari tes isian singkat. Oleh karena itu, penelitian ini akan
membandingkan kemampuan membaca pemahaman melalui tes objektif :
isian singkat dan pilihan ganda
Penelitian ini bertujuan mengetahui perbedaan hasil tes
mahasiswa semester I tahun ajaran 2004/2005 Program Studi Pendidikan

Bahasa Prancis,jurusan Bahasa dan Sastra Asing, FBS UNNES dalam
mengerjakan tes isian singkat dan tes pilihan ganda.
Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 31 orang yang terdiri
dari 6 responden untuk menguji keterandalan tes dan 25 responden untuk
pengumpulan data. Untuk menguji keterandalan tes digunakan rumus
product moment. Validitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah
validitas isi.
Hasil analisis menunjukkan bahwa kemampuan mahasiswa dalam
mengerjakan tes isian singkat ‘cukup’. Nilai rata-rata yang diperoleh
mahasiswa adalah 63,08. Dan hasil analisis dalam mengerjakan tes
pilihan ganda ‘baik’. Nilai rata-rata yang diperoleh adalah 74,4. Analisis
menunjukkan bahwa ada beberapa responden yang tidak cukup
memahami isi teks dan pertanyaan karena responden
tidak memiliki
kosakata yang memadai terutama sinonim.

vii