RTH Jalur Hijau Jalan Pulau Jalan dan Median Jalan

Pemanfaatan RTH di Kawasan Perkotaan Bab III Pedoman Penyediaan dan Pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau di Kawasan Perkotaan 55 ƒ Lokasi penempatan utilitas seperti drainase, gardu listrik, dan lain-lain; ƒ Tempat istirahat sementara bagi pengendara sepeda motor pejalan kaki pada saat hujan; ƒ Lokasi penempatan papan reklame secara terbatas. 3.4. RTH Fungsi Tertentu

a. Jalur Hijau Sempadan Rel Kereta Api

RTH jalur hijau sempadan rel kereta api dapat dimanfaatkan sebagai pengamanan terhadap jalur lalu lintas kereta api. Untuk menjaga keselamatan lalu lintas kereta api maupun masyarakat di sekitarnya, maka jenis aktivitas yang perlu dilakukan berkaitan dengan peranan RTH sepanjang rel kereta api adalah sebagai berikut: a Memperkuat pohon melalui perawatan dari dalam, sehingga jaringan kayu dapat tumbuh lebih banyak yang akan menjadi pohon lebih kuat; b Menghilangkan sumber penularan hama dan penyakit serta menghilangkan tempat persembunyian ular dan binatang berbahaya lainnya; c Memperbaiki citra penampilan pohon secara keseluruhan; d Membuat saluran drainase.

b. Jalur Hijau Jaringan Listrik Tegangan Tinggi

Jaringan listrik tegangan tinggi sangat berbahaya bagi manusia, sehingga RTH pada kawasan ini dimanfaatkan sebagai pengaman listrik tegangan tinggi dan kawasan jalur hijau dibebaskan dari berbagai kegiatan masyarakat serta perlu dilengkapi tanda peringatan untuk masyarakat agar tidak beraktivitas di kawasan tersebut.

c. RTH Sempadan Sungai

Pemanfaatan RTH daerah sempadan sungai dilakukan untuk kawasan konservasi, perlindungan tepi kiri-kanan bantaran sungai yang rawan erosi, pelestarian, peningkatan fungsi sungai, mencegah okupasi penduduk yang mudah menyebabkan erosi, dan pengendalian daya rusak sungai melalui kegiatan penatagunaan, perizinan, dan pemantauan. Penatagunaan daerah sempadan sungai dilakukan dengan penetapan zona-zona yang berfungsi sebagai fungsi lindung dan budi daya. Pada zona sungai yang berfungsi lindung menjadi kawasan lindung, pada zona sungai danau, waduk yang berfungsi budi daya dapat dibudidayakan kecuali pemanfaatan tanggul hanya untuk jalan. Pemanfaatan daerah sempadan sungai yang berfungsi budi daya dapat dilakukan oleh masyarakat untuk kegiatan-kegiatan: a budi daya pertanian rakyat; b kegiatan penimbunan sementara hasil galian tambang golongan C; c papan penyuluhan dan peringatan, serta rambu-rambu pekerjaan; d pemasangan rentangan kabel listrik, kabel telpon, dan pipa air minum;