commit to user
17
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian Kualitas
Pengertian atau definisi kualitas mempunyai cakupan yang sangat luas, relatif, berbeda-beda dan berubah-ubah. Definisi kualitas memiliki banyak kriteria,
tergantung pada konteks masing-masing, jika dilihat dari sisi penilaian akhir konsumen, beberapa ahli, dan produsen sebagai pihak yang menciptakan kualitas.
Adapun pengertian kualitas menurut para ahli : 1. Kualitas quality sebagaimana dijelaskan oleh American society for
quality adalah keseluruhan fitur dan karakteristik produk atau jasa yang mampu memuaskan kebutuhan yang tampak atau samar. Render dan
Heizer 2009:301. 2. Kualitas adalah faktor kunci yang membawa keberhasilan bisnis,
pertumbuhan dan peningkatan posisi bersaing. Purnomo, 2004:241. 3. Kualitas meliputi usaha memenuhi atau melebihi harapan pelanggan yang
mencakup produk, jasa, manusia, proses, dan lingkungan, dimana kualitas juga merupakan kondisi yang selalu berubah misalnya apa yang dianggap
merupakan kualitas saat ini mungkin dianggap kurang berkualitas pada masa yang mendatang Tjiptono dan Diana, 2003:3.
commit to user
18
Berdasarkan pengertian-pengertian di atas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa kualitas adalah tingkat baik buruknya yang di miliki suatu produk atau jasa
yang dapat memberikan kepuasan konsumen.
B. Pengertian Pengendalian Kualitas
Dengan semakin banyaknya perusahaan yang berkembang di Indonesia dewasa ini, maka bagi manajemen, kualitas produk menjadi lebih penting dari
sebelumnya. Persaingan yang sangat ketat menjadikan pengusaha semakin menyadari pentingnya kualitas produk agar dapat bersaing dan mendapat pangsa
pasar yang lebih besar. Perusahaan membutuhkan suatu cara yang dapat mewujudkan terciptanya kualitas yang baik pada produk yang dihasilkannya serta
menjaga konsistensinya agar tetap sesuai dengan tuntutan pasar yaitu dengan menerapkan sistem pengendalian kualitas atas aktivitas proses yang dijalani.
Dalam menjalankan aktivitas, pengendalian kualitas merupakan salah satu teknik yang perlu dilakukan mulai dari sebelum proses produksi berjalan, pada
saat proses produksi, hingga proses produksi berakhir dengan menghasilkan produk akhir. Pengendalian kualitas dilakukan agar dapat menghasilkan produk
berupa barang atau jasa yang sesuai dengan standar yang diinginkan dan direncanakan, serta memperbaiki kualitas produk yang belum sesuai dengan
standar yang telah ditetapkan dan sedapat mungkin mempertahankan kualitas yang telah sesuai.
commit to user
19
Ada beberapa pengertian pengendalian kualitas dari para ahli, antara lain : 1. Pengendalian kualitas adalah aktivitas pengendalian proses untuk
mengukur ciri-ciri kualitas produk, membandingkan dengan spesifikasi atau persyaratan, dan mengambil tindakan penyehatan yang sesuai apabila
ada perbedaan penampilan yang sebenarnya dan yang standar. Purnomo, 2004:242
2. Pengendalian kualitas merupakan suatu aktivitas manajemen perusahaan untuk menjaga dan mengarahkan agar kualitas produk dan jasa perusahaan
dapat dipertahankan sebagai mana yang telah direncanakan. Ahyari, 2004:43
3. Pengendalian kualitas adalah kegiatan terpadu mulai dari pengendalian standar mutu bahan, standar proses produksi, barang setengah jadi, barang
jadi, sampai standar pengiriman produk akhir ke konsumen, agar barang jasa yang dihasilkan sesuai dengan spesifikasi mutu yang direncanakan.
Prawirosentono, 2002:71 Berdasarkan pengertian di atas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa
pengendalian kualitas merupakan suatu teknik dan aktivitastindakan yang terencana yang dilakukan untuk mencapai, mempertahankan dan meingkatkan
kualitas suatu produk dan jasa agar sesuai dengan standar yang telah ditetapkan dan dapat memenuhi kepuasan konsumen.
commit to user
20
C. Tujuan Pengendalian Kualitas